Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

JIS: Buron paedofil FBI berhenti mengajar tahun 2002

JIS: Buron paedofil FBI berhenti mengajar tahun 2002 Vahey. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - William James Vahey, buron FBI terkait kasus paedofil yang bunuh diri pada Maret lalu ternyata pernah menjadi pengajar di Jakarta International School (JIS) selama 10 tahun, dari 1992 hingga 2002.

Hingga kini FBI masih melakukan inventaris berbagai kasus yang pernah dilakukan Vahey kepada anak didik berusia 12 hingga 14 tahun, yang diduga sudah dilakukannya puluhan tahun.

Pihak JIS sendiri telah mengakui bahwa William James Vahey pernah mengajar di JIS dalam kurun waktu sekitar 10 tahun.

"Kami baru-baru ini saja memperoleh informasi dari sekolah internasional yang berada di Caracas, Venezuela mengenai penyelidikan yang dilakukan oleh Federal Bureau of Investigation (FBI) Amerika Serikat. Setelah memperoleh informasi tersebut, kami segera menghubungi pihak FBI untuk melakukan verifikasi. Bersama ini kami mengkonfirmasikan bahwa tersangka adalah mantan karyawan Jakarta International School yang berhenti pada 2002," kata pihak JIS dalam rilis yang diterima merdeka.com, Rabu (23/4).

Pihak JIS mengaku akan bekerjasama dengan FBI untuk menyelidiki kasus ini. JIS juga berkomitmen menutup sementara TK yang selama ini memang belum memiliki izin.

"Masalah tersebut saat ini sedang berada di bawah penyelidikan pihak FBI. Kami akan bekerjasama sepenuhnya dengan mereka, sementara itu kami juga akan tetap fokus dengan situasi yang saat ini masih berlangsung, termasuk keputusan penutupan sementara sekolah Early Childhood Program kami."

William James Vahey pernah menjadi pengajar di JIS selama 10 tahun, dari 1992 hingga 2002. Hingga kini FBI masih melakukan inventaris berbagai kasus yang pernah dilakukan Vahey kepada anak didik berusia 12 hingga 14 tahun, yang diduga sudah dilakukannya puluhan tahun.

Web resmi FBI memuat salah satu modus yang dilakukan Valey. Sebelum 'memangsa', dia terlebih dahulu memberikan obat tidur kepada korban, kemudian menganiaya korban di luar nalar manusia.

Patrick Fransen, agen FBI veteran yang khusus menangani kejahatan terhadap anak mencatat bahwa Valey telah mengajar di sekolah-sekolah Amerika di luar negeri sejak 1972. "Saya khawatir bahwa ia mungkin telah memangsa banyak siswa lain sebelum tahun 2008. Aku belum pernah melihat kasus lain, di mana seorang individu mungkin telah mencabuli banyak anak-anak selama suatu jangka waktu yang panjang," kata Fransen.

Selain mengajar, Vahey juga tercatat sebagai pelatih olahraga anak laki-laki di beberapa sekolah tempat ia mengajar. "Dia memiliki akses ke anak-anak, karena posisinya kepercayaan. Dia menciptakan sebuah sistem yang memberinya kesempatan dan sarana untuk menganiaya anak-anak," terang sumber yang sama.

Vahey pernah dipenjara untuk kasus penganiayaan anak di tahun 1969. Dia meninggal di tahun 2014, dengan cara bunuh diri lantaran foto-foto kanibalnya terhadap anak kecil diketahui oleh atasannya. Saat kejadian, dirinya terdaftar sebagai pengajar sejarah dunia kelas sembilan dan geografi di American Nicaraguan School, Managua, Nicaragua.

File milik Valey setidaknya berisi gambar grafis seksual pada 90 korban. Hasil penyelidikan FBI telah mengungkapkan bahwa Vahey melakukan pelecehan seksual terhadap siswa sepanjang karirnya.

Dia tercatat mengajar di banyak sekolah Amerika di luar negeri. Seperti di Nikaragua, Inggris, Venezuela, Indonesia, Arab Saudi, Yunani, Iran, Spanyol dan Lebanon.

(mdk/war)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pernah Dilarang Sekolah karena Namanya Dianggap Tak Keren, Pria Nganjuk Ini Berhasil Jadi Dokter yang Dicintai Masyarakat

Pernah Dilarang Sekolah karena Namanya Dianggap Tak Keren, Pria Nganjuk Ini Berhasil Jadi Dokter yang Dicintai Masyarakat

Namanya dianggap terlalu Jawa hingga tidak diizinkan sekolah di institusi pendidikan milik Belanda

Baca Selengkapnya
Ivanhoe Ingin Ada Standarisasi Pelayanan Peserta BPJS Kesehatan

Ivanhoe Ingin Ada Standarisasi Pelayanan Peserta BPJS Kesehatan

Jangan sampai masyarakat yang ingin berobat malah pusing dengan prosedur rumah sakit.

Baca Selengkapnya
Tak Mau Diajak Bolos Sekolah hingga Kerap Diejek Temannya, Alasan Pelajar Ini Tuai Pujian Warganet

Tak Mau Diajak Bolos Sekolah hingga Kerap Diejek Temannya, Alasan Pelajar Ini Tuai Pujian Warganet

Meski kerap di-bully oleh temannya karena tak mau bolos sekolah, pria ini ungkap alasannya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kisah Perjuangan Mahfud Sekolah di Yogyakarta, Hidup Pas-pasan hingga Tidur di Kuburan China

Kisah Perjuangan Mahfud Sekolah di Yogyakarta, Hidup Pas-pasan hingga Tidur di Kuburan China

Perjuangan Mahfud meraih kesuksesan dalam pendidikan ternyata tidak diraih dengan mudah.

Baca Selengkapnya
Jelang Pencoblosan Pilpres, Relawan 03 Sosialisasikan 21 Program Ganjar-Mahfud MD

Jelang Pencoblosan Pilpres, Relawan 03 Sosialisasikan 21 Program Ganjar-Mahfud MD

Kegiatan ini merangkul sejumlah daerah di Jawa Barat dan Banten.

Baca Selengkapnya
Kritik Makan Siang Gratis, Ivanhoe: Pendidikan Bentuk Investasi Negara Sesungguhnya

Kritik Makan Siang Gratis, Ivanhoe: Pendidikan Bentuk Investasi Negara Sesungguhnya

Dengan pendidikan, seseorang tidak hanya bisa memperbaiki nasibnya, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan keluarganya.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Janji Bebaskan PBB Lembaga Pendidikan dan Sejahterakan Guru Ngaji

Cak Imin Janji Bebaskan PBB Lembaga Pendidikan dan Sejahterakan Guru Ngaji

Cawapres Muhaimin Iskandar Cak Imin berjanji membebaskan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) gedung pendidikan jika pasangan nomor urut 1 terpilih pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Daftar 9 Negara yang Sudah Terapkan Program Makan Siang Gratis seperti Rencana Prabowo-Gibran

Daftar 9 Negara yang Sudah Terapkan Program Makan Siang Gratis seperti Rencana Prabowo-Gibran

Sejumlah negara ternyata sudah menerapkan kebijakan pemberian makan gratis untuk anak sekolah sejak tahun 1940-an.

Baca Selengkapnya
Miris, Bocah TK di Pekanbaru Dicabuli Teman Sekolah Sesama Jenis

Miris, Bocah TK di Pekanbaru Dicabuli Teman Sekolah Sesama Jenis

Miris, Bocah TK di Pekanbaru Dicabuli Teman Sekolah Sesama Jenis

Baca Selengkapnya