Irjen Paulus akui didukung parpol & warga maju di Pilgub Papua
Merdeka.com - Irjen Paulus Waterpauw resmi menjabat sebagai Wakil Kepala Badan Intelijen dan Keamanan (Wakabaintelkam) Polri menggantikan Irjen Setyo Wasisto yang saat ini menjabat sebagai Kadiv Humas Polri.
Nama Paulus yang merupakan mantan Kapolda Papua, santer dikabarkan bakal menjadi calon Gubernur Papua pada 2018 nanti. Bahkan, nama Paulus sudah masuk dalam radar calon Gubernur dari Partai Golkar.
Menanggapi hal itu, Paulus tak menampik jika harapan sejumlah partai dan warga Papua agar dirinya maju di Pilgub Papua nanti cukup banyak.
"Harapan sudah banyak," kata Paulus di Kompleks Mabes Polri, Jakarta, Jumat (28/4).
Kendati begitu, dikatakan Paulus, rencana untuk maju di Pilgub Papua itu muncul bukan dari dirinya melainkan dari parpol dan warga Papua. "Bukan rencana saya ya," kata dia.
Pada kesempatan itu, jenderal bintang dua ini mengaku optimis Irjen Boy Rafli Amar yang baru dilantik menjadi Kapolda Papua mampu mengemban jabatannya yang baru. Menurutnya, Boy memiliki pengalaman dan kemampuan memimpin polisi daerah Papua.
"Saya pikir beliau sudah punya pengalaman di sana. Nanti akan melanjutkan apa uang sudah kita rancang, laksanakan," ujarnya.
Diakui dia, ada beberapa hal yang menjadi kendala di Papua. Namun Paulus tetap yakin Boy bisa melaksanakan tugasnya dengan baik. Terpenting, Boy bisa membangun sinergitas antara Polri dengan TNI.
"Karena Pangdam kan ganti, saya pikir pangdam yang baru siap membangun sinergitas," pungkas dia.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cerita Prabowo Subianto saat masih menjadi Danjen Kopassus dan memimpin operasi penting di Papua.
Baca SelengkapnyaPernyataan Pangdam XVII/Cendrawasih Mayjen Izak Pangemanan.
Baca SelengkapnyaHingga kini belum ada keterangan resmi dari pihak Pemerintah Provinsi Papua, maupun aparat keamanan, atas kejadian tersebut.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jukius Tabuni terlibat dalam peristiwa perampasan senjata api anggota Pospol KP3 Udara Polres Puncak pada 1 Februari 2024
Baca SelengkapnyaTerdapat 14 korban luka, termasuk Pj Gubernur Provinsi Papua Dr Muhammad Ridwan Rumasukun.
Baca SelengkapnyaHal tersebut untuk menjaga kondusifitas pasca tragedi kerusuhan pemakaman mantan Gubernur Papua Lukas Enembe.
Baca SelengkapnyaKorban luka akibat kerusuhan saat iring-iringan prosesi pemakaman mantan Gubernur Papua, Lukas Enembe, mencapai 14 orang.
Baca SelengkapnyaPolda Papua siap mengamankan prosesi kedatangan jenazah Lukas Enembe hingga pemakaman.
Baca SelengkapnyaMantan Gubernur Papua Lukas Enembe meninggal usia saat dalam perawatan di RSPAD Gatot Subroto
Baca Selengkapnya