Ganjar Cek Penerapan Protokol Kesehatan dalam Pelaksanaan Salat Jumat
Merdeka.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengecek penerapan protokol kesehatan mengenai pencegahan penularan COVID-19 dalam pelaksanaan salat Jumat di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Semarang.
"Ini Salat Jumat pertama saya sejak pandemi, memang umat sudah rindu untuk bisa melaksanakan Salat Jumat seperti ini, termasuk saya, makanya hari ini kita coba laksanakan untuk latihan," kata Ganjar, yang salat Jumat di Gedung Gradhika bersama Wakil Gubernur Taj Yasin Maimoen dan para pegawai pemerintah, Jumat (5/6).
"Saya sengaja menggelar Salat Jumat hari ini. Saya tidak memilih di masjid, tapi di Gradhika untuk mengatur semuanya. Tadi jamaah yang mau ikut 200 orang, saya minta 100 saja. Ini tadi mendadak, jadi sekalian mau saya lihat apakah bisa berjalan, kalau di sini kan jamaahnya kawan-kawan ASN, jadi lebih mudah diatur," katanya.
Salat Jumat di Gedung Gradhika dilaksanakan dengan menjalankan protokol pencegahan COVID-19. Anggota jamaahnya dibatasi 100 orang. Orang yang hendak ikut salat berjamaah harus menggunakan masker dan mencuci tangan lebih dulu. Selain itu ada petugas yang mengukur suhu tubuh setiap orang yang hendak salat.
"Tapi tadi saya tidak melihat saat keluar apakah mereka mau tertib tidak, ini tentu akan kami evaluasi. Harapannya bisa memberikan contoh untuk tempat lainnya," kata Gubernur.
Gubernur mengemukakan bahwa Salat Jumat kemungkinan belum dilakukan di semua masjid.
"Prioritasnya hanya di daerah yang sudah berzona hijau, makanya sekarang kita latihan dulu agar nantinya bisa berjalan baik. Tidak hanya saat prosesi beribadah di dalam, tapi mulai masuk sampai keluar semua harus tertib. Jamaah juga harus dibatasi, maka ada skenario dibuat sif, saya tanya ke beberapa ulama kan memang boleh," katanya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng
Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaGanjar Prihatin Rakyat Diperlakukan dan Disiksa Seperti Ayam
Ganjar menegaskan, rakyat bukanlah seekor ayam. Masyarakat bisa menentukan sendiri suaranya hingga nasibnya ke depan.
Baca SelengkapnyaDebat Capres: Ganjar Janji Kembalikan Anggaran Kesehatan yang Sempat Terpotong
Capres nomor urut tiga Ganjar Pranowo menjawab pertanyaan soal bagaimana menciptakan angka harapan hidup untuk masyarakat Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam
Covid-19 varianΒ JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca SelengkapnyaPesan Ganjar ke Relawan: 14 Februari Arahkan Masyarakat Dukung Kita
Ganjar ingin masyarakat menelisik lebih dalam program ditawarkan masing-masing paslon dengan menonton debat capres-cawapres digelar KPU.
Baca SelengkapnyaJelang Pencoblosan Pilpres, Relawan 03 Sosialisasikan 21 Program Ganjar-Mahfud MD
Kegiatan ini merangkul sejumlah daerah di Jawa Barat dan Banten.
Baca SelengkapnyaHajatan Rakyat di Bogor, Ganjar, Siti Atikoh, dan Alam Kompak Semangati Rakyat
Alam Ganjar, putra semata wayang Ganjar tidak ketinggalan memberikan orasi.
Baca SelengkapnyaGanjar Siapkan Anggaran Insentif Guru Agama Rp4 Triliun, Begini Skema Hitungannya
Ganjar berjanji akan memberikan insentif kepada guru agama jika terpilih menjadi Presiden.
Baca SelengkapnyaDinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023
Ani menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.
Baca Selengkapnya