Ditangkap kasus tawuran, Abah Hasan ketahuan simpan sabu dan upal
Merdeka.com - Hasan Basri alias Abah Hasan (60) ditangkap karena terlibat tawuran antar kampung. Dia juga diketahui sebagai pengedar sabu dan uang palsu. Saat digeledah, petugas menemukan ratusan lembar uang palsu senilai Rp 4.455 ribu dan dua paket kecil sabu di rumah kakek sembilan cucu itu.
Petugas yang dipimpin Kapolresta Palembang, Kombes Pol Tommy Aria Dwianto melakukan penyisiran di Jalan Kadir TKR, Kecamatan Gandus, Palembang, yang kerap terjadi tawuran antar kampung, Selasa (19/7). Saat itu pelaku melintas di lokasi dengan gerak-gerik mencurigakan.
Kecurigaan polisi benar adanya. Ternyata Abah Hasil merupakan salah satu dari pelaku tawuran. Dia kemudian diamankan. Begitu rumahnya yang tak jauh dari lokasi penangkapan dilakukan penggeledahan, petugas menemukan dua paket sabu.
Tak hanya itu, polisi juga menemukan uang palsu senilai Rp 4.455 ribu dengan rincian pecahan Rp 50 ribu sebanyak 88 lembar, Rp 20 ribu (2 lembar), Rp 10 ribu (1 lembar) dan pecahan Rp 5 ribu (1 lembar). Petugas juga mendapati satu pucuk senjata api rakitan dari tersangka.
Tommy mengungkapkan, tersangka mendapatkan upal tersebut dari seseorang berinisial RG (DPO). Tersangka bertugas sebagai pengedar sabu dan uang palsu. Sementara senjata api rakitan diduga digunakan untuk melakukan kejahatan.
"Tersangka tadinya ditangkap kasus tawuran, namun dia juga diketahui pengedar sabu dan uang palsu. Tersangka juga menyimpan pistol rakitan," ungkap Tommy, Rabu (20/7).
Atas perbuatannya itu, tersangka bakal dikenakan empat pasal sekaligus. Yakni, keterlibatan tawuran beberapa waktu lalu, menyimpan narkoba dan diduga sebagai pengedar, menyimpan uang palsu, dan memiliki senjata api rakitan.
"Ancaman pidananya di atas 10 tahun penjara. Untuk kasus uang palsu masih kita dalami bagaimana peredarannya," tukasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kisah Pilu Pria Tua Tukar Dagangan Sama Beras Sedapatnya, Demi Sang Ibu Usia 103 Tahun Bisa Makan
Sejak istrinya meninggal, Abah Ucup merawat sang ibu yang sudah berusia 103 tahun seorang diri.
Baca SelengkapnyaTawuran Pecah di Lenteng Agung, Satu Orang Tewas Disabet Senjata Tajam
Pelaku pembacokan ditangkap polisi empat hari setelah peristiwa tersebut.
Baca SelengkapnyaBawaslu Buka Peluang Usut Kertas Suara Tercoblos ke Dugaan Tindak Pidana
"Iya, iya (akan diusut dugaan tindak pidananya)," kata Bagja
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tetap Khusyuk Beribadah di Tengah Cuaca Panas, Simak Momen Keluarga Atta Halilintar di Tanah Suci
Meski membawa para suster, Atta dan Aurel Hermansyah kompak mengurus putri-putrinya sendiri saat berada di dekat Ka'bah.
Baca SelengkapnyaTampang Kakak-Adik Pembunuh Pasutri di Ruko Kebayoran Lama
Kedua tersangka diduga sudah lama merencanakan aksinya.
Baca SelengkapnyaSosok Awan, Bocah Tewas Dibanting Ayah Dikenal Dekat dengan PPSU dan Bercita-Cita jadi Petugas Damkar
Ibunda Awan mengenang anaknya yang tewas di tangan ayahnya itu orang yang rajin membantu lingkungan.
Baca SelengkapnyaHendak Ditangkap karena Miliki Senjata Rakitan, Pria di Kupang Bakar Diri dalam Rumah
NS (40), buruh serabutan di Kelurahan Penkase Oeleta, Kecamatan Alak, NTT, nekat melakukan aksi bakar diri saat akan ditangkap karena memiliki senjata api.
Baca SelengkapnyaBawaslu Petakan TPS Rawan Kecurangan di Seluruh Indonesia
Bawaslu memetakan sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) guna mengantisipasi gangguan/hambatan di TPS pada hari pemungutan suara.
Baca SelengkapnyaBelasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Baca Selengkapnya