Cara Jitu Jaga Kesehatan Jiwa, Kurangi Asupan Informasi Seputar Covid-19
Merdeka.com - Perwakilan Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa Indonesia, dr. Lahargo Kembaren mengimbau masyarakat untuk menjaga kesehatan fisik dan mental di tengah Covid-19. Dia pun menyampaikan sejumlah tips agar mental tetap terjaga dengan baik.
Hal pertama yang dapat dilakukan yakni membatasi informasi terkait dengan Covid-19 yang belum diketahui kebenaran dapat memicu kecemasan.
"Kita dapat mengurangi kecemasan dengan membatasi menonton, membaca atau mendengarkan informasi yang berlebihan. Mengambil jarak sejenak dari informasi yang berlebihan juga baik," ujar Lahargo di BNPB, Jakarta, Jumat (1/4).
Tips kedua yaitu memilah informasi yang diperoleh. Dia menuturkan, masyarakat sebisa mungkin untuk mendapatkan informasi yang akurat dari sumber terpercaya dan melakukan pencegahan atau penanganan yang dianjurkan. Membaca berita dari sumber yang keliru dapat menambah kecemasan dan kekhawatiran sehingga ini akan berdampak pada kesehatan jiwa.
Selanjutnya masyarakat dapat menghindari perasaan yang tidak nyaman dengan melakukan hal positif, seperti tidak merokok, mengkonsumsi alkohol dan narkoba.
Kemudian, untuk mengatasi permasalahan kesehatan jiwa, masyarakat dapat melakukan teknik keterampilan seperti relaksasi dengan menarik napas dalam.
"Apabila merasakan stres atau perasaan yang tidak nyaman segera berkonsultasi dengan profesional kesehatan jiwa, seperti psikiater, psikolog, konselor dan lainnya untuk mendapatkan pertolongan cepat dan tepat," katanya.
Dia melanjutkan, Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa Indonesia juga memberikan layanan swaperiksa masalah psikologis secara online. Langkah tersebut dapat diakses masyarakat dengan mengakses laman www.pdskji.org.
Lahargo menyampaikan, sejauh ini ada sekitar 1.522 pengakses yang memanfaatkan layanan tersebut. Tiga masalah psikologis yang ditemui yakni kondisi cemas, depresi dan trauma psikologis. Dari jumlah pengakses layanan, menunjukkan 63 persen dari mereka mengalami kecemasan dan 66 persen depresi.
Ia pun berpesan terhadap kesehatan jiwa anak dan remaja di lingkup keluarga. Lahargo menyarankan agar kelompok umur ini selalu terhubung dengan teman maupun saudara. Baginya, kesehatan jiwa sama pentingnya dengan kesehatan fisik serta perlu diperhatikan oleh semua pihak.
"Ciptakan suasana aman dan ajak mereka untuk melakukan aktivitas yang produktif," ujarnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tips Menjaga Kesehatan Sendi Sejak Dini, Raih Manfaatnya di Usia Tua
Lakukan beberapa hal ini untuk memastikan persendian Anda tetap sehat di masa depan.
Baca SelengkapnyaPenyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya
Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca SelengkapnyaTips Jitu Jaga Kesehatan Mulut dan Napas Segar, Jangan Biarkan Orang Lain Terganggu!
Bau mulut memang sudah jadi permasalahan sejak dulu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Cegah Kelelahan Saat Puasa, Terapkan 6 Tips Ini Biar Tetap Produktif Jalani Aktivitas
Biar tetap fokus dan produktif saat puasa, jangan sampai tubuh mengalami kelelahan ya!
Baca SelengkapnyaCara Menjaga Kesehatan Mata dengan Langkah Sederhana, Ini Ulasannya
Jangan abaikan kondisi kesehatan mata Anda! Mulailah menjaganya sedini mungkin.
Baca Selengkapnya"Jaga Gaya Hidupmu, Jaga Kesehatan Matamu!"
Gaya hidup yang kita miliki sehari-hari bisa sangat berpengaruh terhadap kesehatan kita. Hal ini termasuk dalam kesehatan mata.
Baca Selengkapnya9 Cara Ampuh untuk Menenangkan Kecemasan
Beberapa orang mengalami kecemasan yang mungkin menjadi berlebihan dan mengganggu. Lantas, bagaimana cara mengatasi kecemasan tersebut? Yuk, simak caranya!
Baca SelengkapnyaCovid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaCara Mengatasi Sakit Kepala saat Bangun Tidur, Kenali Penyebabnya
Sakit kepala saat bangun tidur bisa membuat kita merasa tidak nyaman dan sulit untuk memulai aktivitas sehari-hari.
Baca Selengkapnya