Aman dari bencana tsunami, 3 hotel di Bali dapat sertifikasi
Merdeka.com - Dari sederetan hotel mewah berbintang di kawasan Kampoeng Turis Kuta Bali, hanya tiga hotel saja yang dinyatakan aman dan layak untuk pengamanan adanya perlindungan dari bencana alam.
Penilaian ini dilakukan selama lebih dari enam bulan untuk memenuhi lolos dari uji sertifikasi yang dilakukan pihak BPBD Provinsi Bali bersama dengan PHRI Bali. Hasilnya dari 20 lebih hotel berbintang di kawasan tepi pantai Kuta, hanya tiga saja yang menerima piagam sertifikasi.
Ketiga hotel tersebut, Patra Jasa Bali Resort, Hard Rock Hotel, dan Discovery Kartika Plaza. "Dengan diberikannya sertifikasi ini, artinya hotel-hotel yang lolos uji sertifikasi dikatakan layak untuk berlindung dari adanya bencana alam yang datang sewaktu-waktu. Hotel-hotel ini dikatakan aman dan nyaman dengan segala sarana dan prasarana yang dimiliki," ungkap Kepala BPBD Bali, Dewa Made Indra, di Hard Rock Hotel, Kuta, Kamis (30/10).
Pemberian sertifikasi ini kata Dewa Made Indra, berdasarkan penilaian dan kajian yang dilakukan selama satu bulan untuk satu tahun. Seluruhnya, dari 130 hotel berbintang yang ada di wilayah Denpasar dan Badung, baru 15 yang telah menerima sertifikasi dan dinyatakan lolos.
"Selama penilaian, jika ada beberapa hal yang dipenuhi oleh hotel tersebut. Kita berikan waktu lagi sebulan untuk memenuhinya. Kurang lebih untuk 15 hotel ini dibutuhkan waktu enam bulan," terangnya.
Dari 15 hotel yang ada, pihaknya mengaku cukup gembira lantaran untuk wilayah rawan bencana tsunami khususnya di Selatan Bali sudah cukup lumayan hotel yang lolos sertifikasi. Katanya, dari 15 hotel yang lolos, 3 di Kuta, 11 hotel di kawasan Nusa Dua, satu hotel di Sanur Denpasar yaitu Sanur Paradise Hotel.
"Per awal November ini sudah ada 11 lagi yang lolos, jadi untuk tahun 2014 ini dipastikan bisa memenuhi target 30 hotel pertahun memenuhi standar hotel lolos sertifikasi di Bali," Kata Indra.
Terkait sertifikasi ini, Sekertaris PHRI Bali Fery Marcus Sekretaris PHRI Bali berharap agar persoalan penanggulan akan ancaman bencana alam tidak berkutat pada hal adanya Tsunami saja. Tetapi juga menyangkut menyeluruh seperti tanah longsor dan sebagainya, karena sudah banyak hotel di Bali yang mulai booming ada di tepi tebing.
"Perlu diperhatikan tidak hanya tsunami, tetapi seluruh bencana alam. Apalagi uji sertifikasi di Indonesia, ini baru yang pertama kalinya ada dan itu di Bali. Harapan kita, seluruh daerah juga ikut bersma memenuhi standart keamanan dan kenyamanan hotel," Papar Marcus yang juga hadir diacara penyerahan piagam sertfikasi ke 15 hotel.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
18 Wisata di Bali yang Menarik Disambangi, Ini Rekomendasinya
Salah satu daya tarik utama Bali adalah pantainya yang memukau.
Baca SelengkapnyaPariwisata Bali Pulih, Pegadaian Siap Dukung Kebangkitan UMKM di 2024
Setelah sempat terpuruk akibat pandemi COVID-19, pariwisata Bali telah bangkit kembali pada tahun 2023.
Baca SelengkapnyaTuris Asing Masuk Bali Bakal Dipungut Rp150.000 Mulai 14 Februari, Ternyata Dananya untuk Ini
Pungutan sebesar Rp150.000 bagi wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Bali akan digunakan utamanya untuk menangani permasalahan sampah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Peta Wisata Bali yang Indah dan Menakjubkan, Cocok Jadi Pilihan Libur Akhir Pekan
Peta wisata Bali dapat menjadi penuntun Anda saat hendak berlibur ke sana bersama keluarga, sahabat, ataupun sendirian.
Baca SelengkapnyaWisata di Banyuwangi yang Hits dan Terbaru, Cocok untuk Manjakan Mata di Akhir Pekan
Merdeka.com merangkum informasi tentang wisata di Banyuwangi yang hits dan terbaru, sangat cocok untuk memanjakan mata di akhir pekan.
Baca SelengkapnyaHotel di Bali Nyaris Penuh Saat Libur Natal, Okupansi Tahun Baru Diprediksi Tembus 100%
Diprediksi, persentase ini akan terus meningkat jelang tahun baru 2024 nanti.
Baca SelengkapnyaPlataran Menjangan, Menciptakan Jejak Hijau di ASEAN Tourism Awards 2024
Plataran Menjangan, sebuah destinasi eksklusif di dalam Taman Nasional Bali Barat, telah meraih pengakuan tinggi di ASEAN Green Hotels 2024.
Baca SelengkapnyaTernyata, Ini Alasan di Balik Aturan Turis Asing Wajib Bayar Rp150.000 untuk Masuk Bali Berlaku Mulai Besok
Dengan pungutan wisman itu, Pemprov Bali memiliki ruang fiskal termasuk untuk membenahi daya tarik wisata, infrastruktur, jalan hingga promosi pariwisata.
Baca SelengkapnyaMenikmati Matahari Selat Bali hingga Jalan Menuju Pulau Eksotis, Keindahan Kawasan Grand Watudodol Banyuwangi Ini Sayang Dilewatkan
Pantai ini mendapatkan sertifikat bergengsi tingkat ASEAN
Baca SelengkapnyaVIDEO: Gara-Gara Jalan Dikeramik, Banyak Pemotor 'Ngepot' di Medan
Persimpangan di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Medan, mendapat sorotan publik. Penggunaan material keramik membuat pemotor banyak terpeleset.
Baca Selengkapnya