Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Akil Mochtar sempat ungkap sangkaan Polri ke Bambang Widjojanto

Akil Mochtar sempat ungkap sangkaan Polri ke Bambang Widjojanto Akil Mochtar. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Badan Reserse Kriminal Polri pagi hari ini mengakui telah menangkap Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, Bambang Widjojanto. Bahkan menurut Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri, Inspektur Jenderal Ronny F Sompie menyatakan status hukum Bambang sudah ditingkatkan menjadi tersangka dalam kasus dugaan mengarahkan saksi memberikan keterangan palsu dalam sidang sengketa pemilihan kepala daerah Kabupaten Kotawaringin Barat di Mahkamah Konstitusi.

Sangkaan terhadap Bambang ternyata pernah diungkap terdakwa kasus suap sengketa pilkada di MK, Akil Mochtar. Dia menyatakan hal itu usai menjalani sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Saat itu, Akil menyatakan dengan nada agak kesal supaya Bambang jangan berlagak bersih. Dia lantas membeberkan perbuatan lancung Bambang saat masih berpraktik sebagai advokat.

"Dia (BW) pernah satu mobil sama saya dari kantor MK sampai Pasar Minggu saya antar, ngomong soal perkara juga, perkara Kota Waringin Barat kan dia pengacaranya," kata Akil saat itu.

Menurut Akil, saat itu Bambang meminta bantuan terkait sengketa pilkada Kotawaringin Barat, meski dia tidak merinci apa bantuan dimaksud.

"Dia minta tolong tapi tidak ada janji. Tidak ada janji. Saksinya ada, ajudan saya. Malam hari itu," ujar Akil.

Bambang Widjojanto dalam sengketa pilkada Kotawaringin Barat di MK menjadi kuasa hukum duet Ujang Iskandar-Bambang Purwanto. Keduanya mengajukan gugatan ke MK atas putusan KPUD Kotawaringin Barat yang menetapkan pasangan calon H. Sugianto dan H. Eko Soemarno SH sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih.

Kemudian, dalam putusannya MK menganulir keputusan KPUD Kotawaringin Barat memenangkan pasangan calon H. Sugianto dan H. Eko Soemarno SH. Sebaliknya, MK langsung memerintahkan KPUD menetapkan H. Ujang Iskandar dan Bambang Purwanto sebagai Bupati dan Wakil Bupati.

Proses persidangan MK pun diwarnai dengan kesaksian palsu oleh Ratna Mutiara yang dihadirkan kubu Ujang dan Bambang. Karena kesaksian palsu itu, Ratna sempat meringkuk di tahanan kepolisian.

PN Jakarta Pusat belakangan memutuskan salah satu saksi Ujang-Bambang itu terbukti bersalah melakukan tindak pidana "Sumpah Palsu" dalam sengketa pilkada Kobar di MK.

PN Jakpus menjatuhkan pidana penjara lima bulan terhadap Ratna. Tak hanya itu, masih ada saksi lain yang juga mencabut kesaksian, walaupun proses hukum mereka belum tuntas karena satu dan lain hal.

Ucapan Akil ternyata masih bertalian dengan pengakuan mantan politikus sekaligus eks Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Golkar Kalimantan, Chairunnisa. Dia juga mengaku sempat mengurus perkara sengketa pilkada di sebelas wilayah di Kalimantan Tengah, salah satunya adalah pilkada Kabupaten Kotawaringin Barat. Chairunnisa pun telah menjadi terpidana dalam kasus suap sengketa pilkada Kabupaten Gunung Mas di MK. Dia ikut ditangkap tangan bersama Akil, serta mantan Bupati Gunung Mas, Hambit Bintih.

(mdk/war)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Airlangga: Pak Jokowi Nyaman dengan Golkar
Airlangga: Pak Jokowi Nyaman dengan Golkar

Sebelumnya Jokowi blak-blakan menyebut presiden dan menteri boleh berkampanye, berpihak dalam Pemilu

Baca Selengkapnya
Emak-Emak Terobos Naik Panggung Dekati Prabowo, Bahlil Tegang Sambil Nunjuk-Nunjuk
Emak-Emak Terobos Naik Panggung Dekati Prabowo, Bahlil Tegang Sambil Nunjuk-Nunjuk

Begini detik-detik emak-emak terobos panggung waktu pidato Prabowo. Respons Prabowo hingga Bahlil jadi sorotan.

Baca Selengkapnya
⁠2 Bintara Polri Dihukum Komandan Gara-Gara Naik Pangkat Belum Didampingi Bhayangkari 'Jangan Kumis Saja Ditebalin'
⁠2 Bintara Polri Dihukum Komandan Gara-Gara Naik Pangkat Belum Didampingi Bhayangkari 'Jangan Kumis Saja Ditebalin'

Dua orang bintara dihukum push up oleh Kapolres karena tak bawa istri saat upacara pelantikan kenaikan pangkat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi dan Airlangga Olahraga Bareng di Istana Bogor, Akui Bahas Pilpres 2024
Jokowi dan Airlangga Olahraga Bareng di Istana Bogor, Akui Bahas Pilpres 2024

Airlangga mengakui dirinya sempat berbicara empat mata dengan Jokowi

Baca Selengkapnya
Golkar Usung Airin di Pilgub Banten 2024!
Golkar Usung Airin di Pilgub Banten 2024!

Airlangga menyebut Golkar masih menyusun koalisi untuk Pilkada Banten 2024.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Baca Selengkapnya
Kakak Adik Jenderal TNI Polri, Begini Momen saat Tugas Bareng Jemput Sosok Penting jadi Sorotan
Kakak Adik Jenderal TNI Polri, Begini Momen saat Tugas Bareng Jemput Sosok Penting jadi Sorotan

Rupanya, kakak adik ini menunggu kedatangan sosok penting. Sosok penting itu ialah Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya
Reaksi Airlangga Hartarto Dengar Isu Jokowi dan Gibran Kandidat Ketum Golkar
Reaksi Airlangga Hartarto Dengar Isu Jokowi dan Gibran Kandidat Ketum Golkar

Airlangga menanggapi muncul nama Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, Agus Gumiwang, hingga Bahlil Lahadalia jadi calon Ketum Golkar.

Baca Selengkapnya
Jokowi Titip Salam untuk Cak Imin, PKB Yakin Bukan Godaan Terkait Hak Angket
Jokowi Titip Salam untuk Cak Imin, PKB Yakin Bukan Godaan Terkait Hak Angket

Kata Huda, anggota fraksi PKB sudah ada beberapa yang menandatangi hak angket.

Baca Selengkapnya