Ibu ini harus pilih satu dari dua anaknya buat donorkan ginjalnya
Merdeka.com - Seorang ibu di Kota Quanzhou, Provinsi Fujian, China, bernama Lian Rongshua, 51 tahun, harus mengalami kejadian paling memilukan dalam hidupnya: dia harus memilih salah satu dari dua anaknya yang akan diselamatkan dengan ginjalnya.
Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Selasa (31/3), Lian terlihat sedang menangis ketika akan menjalani operasi setelah memilih putranya yang lebih muda, Li Haisong, 24 tahun.
Menurut situs Peoples's Daily, sang kakak, Li Haiqing, 26 tahun, rela mengorbankan kesehatannya dengan meminta sang ibu memberikan ginjalnya buat adiknya itu.
"Kita akan selamatkan adik dulu," kata dia.
Biaya operasi transplantasi ginjal itu memerlukan dana ribuan yuan. Sang ayah, Li Xiukai mengatakan keluarganya tidak punya biaya lagi jika harus mengoperasi sang kakak setelah donor ginjal yang cocok ditemukan.
Kedua putranya itu mengidap uremia alias gagal ginjal sehingga butuh donor untuk menyelamatkan mereka.
Keluarga mereka tahun lalu terpaksa pindah untuk memudahkan mendapat perawatan di rumah sakit. Sang kakak harus bolak-balik ke rumah sakit pada hari Senin, Rabu, dan Jumat. Sedangkan sang adik juga harus mendapat perawatan yang sama pada hari Selasa, Kamis, dan Sabtu.
Setelah dilakukan pemeriksaan, dokter menyatakan sang Ibu menjadi pendonor yang cocok untuk salah satu dari mereka. Tapi dia hanya bisa mendonorkan satu dari dua ginjalnya. Sang ayah tak bisa menjadi donor karena punya darah tinggi.
Keluarga itu dilaporkan sempat ribut tentang siapa yang akan menerima donor ginjal dari sang ibu. Setelah mengambil suara akhirnya mereka memutuskan sang adik yang akan diselamatkan lebih dulu.
"Saya hanya bisa memberikan satu ginjal buat didonorkan, dan saya hanya bisa menyelamatkan satu anak saya. Siapa pun yang saya selamatkan tetap rasanya tidak adil," ujar Lian sambil terisak.
Sang kakak, Haiqing, kuliah di Universitas Kedokteran Sichuan Utara. Dia bercita-cita menjadi dokter. Tapi impiannya itu harus pupus lantaran kondisi kesehatannya kian memburuk.
"Jangan menangis, ibu. Kita sudah sepakat. Kita akan selamatkan adik lebih dulu," kata dia kepada ibunya.
Para dokter akhirnya menghabiskan waktu delapan jam buat melakukan operasi transplantasi ginjal itu.
"Tidak apa-apa. Kami hanya perlu menunggu pendonor lain," ujar Haiqing.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gadis 12 Tahun Ini Harus Cuci Darah Seminggu Dua Kali usai Divonis Gagal Ginjal, Ini Penyebabnya
Tak hanya orang tua, gagal ginjal juga bisa terjadi pada anak muda bahkan anak-anak.
Baca SelengkapnyaPertama Kali Memilih, Sekelompok Anak Muda dan Santri di Yogya Putuskan Dukung AMIN
Mereka baru pertama kali akan menggunakan hak pilih dan hak suaranya di Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaIni Penampakan Ayah Pembunuh 4 Anak di Jagakarsa
Cemburu kepada Istrinya yang membuat Panca melakukan semua aksi kejinya tersebut.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anaknya Menangis Lantaran Tak Enak Hati Minta Uang Kuliah Profesi, Respons Ayah Ini Bikin Terenyuh
Cara didikan orang tua menentukan keberhasilan anak di masa depan.
Baca SelengkapnyaCiri Ginjal Bermasalah yang Perlu Diketahui dan Diwaspadai, Ketahui Penyebabnya
Ciri ginjal bermasalah dan penyebabnya yang perlu diwaspadai oleh semua orang.
Baca SelengkapnyaPenyebab Gagal Ginjal di Usia Muda yang Perlu Diwaspadai
Ada beberapa penyebab gagal ginjal di usia muda yang perlu diketahui dan diwaspadai oleh semua orang.
Baca SelengkapnyaPerjuangan Hidup Anak 16 Tahun yang Hidup Sebatang Kara, Senang saat Dapat Bantuan
Ia hidup sendirian karena ayahnya meninggal dan ibunya meninggalkannya sejak kecil.
Baca SelengkapnyaKeluarga Tak Harus Sedarah, Wanita Ini Bagikan Momen Manis Anaknya dengan Sang Pengasuh
Berikut potret momen manis seorang anak gadis dengan pengasuhnya yang bikin haru.
Baca SelengkapnyaKapan Anak Perlu Mulai Dibiasakan Tidur Sendiri dan Bagaimana Memulainya?
Membiasakan bayi tidur sendiri bisa dilakukan mulai usia 3 bulan dengan berbagai cara.
Baca Selengkapnya