Waskita Karya Jual 5 Ruas Jalan Tol ke Investor Tahun Ini
Merdeka.com - PT Waskita Karya (Persero) Tbk akan menawarkan 18 ruas tol miliknya kepada investor. Untuk tahun ini, ditargetkan 5 ruas tol bisa dijual kepada pihak swasta.
Direktur Utama Waskita Karya, I Gusti Ngurah Putra mengatakan, penjualan ruas tol merupakan salah satu langkah untuk menjaga keuangan Waskita tetap sehat. Selain itu, bisnis utama dari Waskita sebenarnya yaitu sebagai kontraktor, bukan operator tol.
"Kami bicara institusi keuangan selalu bicara, bagaimana me-maintenance keuangan Waskita tetap sehat. Kalau divestasi enggak jalan, Waskita tak mampu lagi investasi karena strategi awal Waskita masuk tol bukan sebagian operator tol tapi developer maka Waskita terus me-leverage asetnya bukan sebagai operator," ujar dia di Jakarta, Jumat (4/1/2019).
Namun, Putra belum bisa memastikan ruas tol mana saja yang akan dijual terlebih dulu. Menurut dia, ruas tol yang ditawarkan akan diprioritaskan pada tol yang sudah selesai pembangunannya.
"Terutama sudah operasi, sudah serah terima, sudah 100 persen, supaya tidak ada dispute. Kapan realisasinya saya juga enggak tahu," kata dia.
Sementara itu, Direktur Keuangan Waskita Karya Haris Gunawan menyatakan, pada tahun ini setidaknya ada 5 ruas tol yang dijual kepada investor. Untuk ruas tolnya, akan diserahkan kepada investor ingin membeli ruas tol yang mana sesuai dengan minat dan perhitungan bisnisnya.
"Kalau target cash belum bisa bicara. Tapi divestasi tahun ini targetnya 5 ruas tol yang ingin kita capai, kalau bisa lebih itu kita harapkan," tandas dia.
Adapun 18 ruas tol Waskita Karya antara lain Depok-Antasari, Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu, Bogor-Ciawi-Sukabumi, Pemalang-Batang, Tol Krian Legundi-Bunder, Kayu Agung-Palembang-Betung, Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat, Medan-Kualanamu-Tebinggi Tinggi, Tol Pejagan-Pemalang, Pasuruan-Probolinggo, Jakarta-Cikampek Elevated, Probolinggo-Banyuwangi, Cimanggis -Cibitung, Cibitung-Cilincing, Kanci-Pejagan, Solo-Ngawi, Ngawi-Kertosono, dan Semarang-Batang.
Reporter: Septian Deny
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Waskita Karya Kebut 7 Proyek di IKN Nusantara, Target Selesai Semester I-2024
Waskita turut mendukung pemerintah dalam menarik lebih banyak investasi baik dari pemerintah itu sendiri dan juga swasta.
Baca SelengkapnyaTotal Investasi Rp4 Triliun, Pengoperasian Tol Pamulang-Cinere-Raya Bogor Diharapkan Jokowi Kurangi Kemacetan
Jokowi menyebut jalan tol tersebut memiliki total panjang 14,8 kilometer dengan total investasi sebesar Rp4 triliun.
Baca Selengkapnya4 Ruas Tol Jasa Marga Beroperasi Fungsional dan Gratis Selama Mudik Lebaran, Ini Daftarnya
Ketiga, terdapat tambahan operasional sebanyak satu lajur secara fungsional di ruas tol Palikanci kilometer 208+150 sampai kilometer 210+190.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Waskita Karya Kerjakan 90 Proyek Senilai Rp52,7 Triliun, Ada Proyek IKN Nusantara
Perusahaan telah membukukan Nilai Kontrak Baru (NKB) sampai dengan bulan November sebesar Rp14,4 triliun.
Baca Selengkapnya7 Ruas Tol Siap Dibuka Gratis di Mudik Lebaran 2024, Ini Daftarnya
Ada juga Jalan Tol Jakarta-Cikampek atau Japek II Selatan. Namun, pengoperasiannya juga masih sebatas dari arah Bandung/Purwakarta sampai Kutanegara.
Baca SelengkapnyaIstri Wartawan Diduga jadi Korban Investasi Bodong Berkedok Katering, Begini Modusnya
Dua ibu rumah tangga di Condet menjadi korban penipuan investasi bodong dengan modus bisnis katering.
Baca SelengkapnyaIstri Nekat Bikin Usaha saat Suami di-PHK, Modal Rp50.000 dan Kini Punya 14 Karyawan dengan Omzet Rp150 Juta
Setelah di-PHK, suaminya mulai mencari peluang lain dengan bekerja di proyek. Namun sayangnya dia malah ditipu hingga harus mengorbankan motornya.
Baca SelengkapnyaWaspada, Jembatan Cipendawa Bekasi Turun hingga 10 Sentimeter Gara-Gara Baut Hilang Dicuri
Akses jalan penghubung itu ditutup sementara sejak Kamis (25/1) kemarin untuk mengantisipasi hal tak diinginkan.
Baca Selengkapnya6,8 Juta Kendaraan Diprediksi Lewati Tol Kelolaan Astra Infra saat Mudik Lebaran 2024
Adapun sebaran kendaraannya antara lain Tanggerang-Merak diprediksi sebanyak 3,5 juta kendaraan atau naik 3,6 persen.
Baca Selengkapnya