Usai Thailand, Pembayaran dengan QRIS Bisa untuk di Filipina, Malaysia dan Singapura
Merdeka.com - Bank Indonesia (BI) telah meluncurkan Standar Open API Pembayaran (SNAP) dan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) antar negara. Saat ini tengah dilakukan uji coba interkoneksi dengan Thai QR Payment dari Thailand.
Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo mengatakan, ke depannya penerapan sistem pembayaran digital menggunakan QRIS akan diperluas ke negara-negara ASEAN selain Thailand, yakni Filipina, Malaysia, dan Singapura.
“Kami juga sudah melibatkan QR Indonesia lintas negara, dan kami melakukan uji coba di Thailand dan segera dengan Malaysia, Filipina, juga, Singapura. QRIS akan lintas negara di ASEAN maupun di negara lain,” kata Perry dalam acara 15th Bulletin of Monetary Economics and Banking (BMEB) International Conference and Call for Papers 2021, Kamis (2/9).
Perry sangat bersyukur di masa pandemi covid-19 ini tepatnya pada Agustus 2021, Bank Indonesia telah memperkenalkan SNAP dan QRIS antar negara untuk mempermudah masyarakat dalam bertransaksi dibidang ekonomi dan keuangan.
"Alhamdulilah pada Agustus Di tahun ini kami sudah memperkenalkan QRIS dan SNAP untuk mempermudah masyarakat dalam bertransaksi di bidang ekonomi dan keuangan. Dan ini adalah salah satu game charger," ujarnya.
Transaksi e-Commerce RI Tumbuh 48 Persen di 2021
Menurutnya, dengan mengintegrasikan digitalisasi sistem pembayaran ini menjadi game charger di masa pandemi. Oleh karena itu, Bank Indonesia memprediksi tahun ini transaksi e-commerce Indonesia akan meningkat lebih dari 48 persen.
"Transaksi e-commerce Indonesia tahun ini akan meningkat lebih dari 48 persen, perbankan digital meningkat 30 persen, serta uang elektronik tumbuh lebih dari 35 persen. Sekali lagi, alhamdulillah sistem pembayaran digitalisasi sudah kita perkenalkan," ungkapnya.
Demikian, Perry menjelaskan SNAP merupakan standar nasional protokol dan instruksi yang memfasilitasi interkoneksi antaraplikasi di proses transaksi pembayaran. Tentu hadirnya SNAP ini untuk menciptakan industri sistem pembayaran yang sehat, kompetitif, dan inovatif.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Waspada Penipuan QR Kode Palsu, Ini Cara Mudah Menghindarinya
Nasabah perlu memperhatikan informasi yang muncul saat scan barcode, mulai dari jumlah pembayaran hingga detail transaksi telah sesuai dengan yang sebenarnya.
Baca SelengkapnyaQRIS Belum Bisa Dipakai saat Arus Mudik dan Balik, Ini Penyebabnya
Pembayaran tol saat ini masih mengikuti karakteristik dari pengguna yang dirasa masih memadai.
Baca SelengkapnyaPembayaran Digital Favorit Pegawai Kantoran, Warung Jus Mang Ade Laris Manis Pakai QRIS BRI
Mang Ade menjadi salah satu pedagang kuliner yang menawarkan kemudahan pembayaran lewat QRIS.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Transaksi Jual-Beli Tinggal Scan Barcode QRIS, Bagaimana Nasib Uang Fisik?
Transaksi secara non tunai hanya dengan scan barcode QRIS pun merupakan kondisi yang lumrah.
Baca SelengkapnyaTak Perlu ke ATM, Sekarang Bisa Tarik Tunai Cuma Pakai QRIS
Lewat layanan QRIS Tuntas, masyarakat bisa mengambil uang tanpa ke mesin ATM dan menggunakan kartu debit.
Baca SelengkapnyaTantangan dan Peluang saat Transaksi Keuangan Digital Meningkat
Hingga Desember 2023, transaksi QRIS mencapai Rp225 triliun
Baca SelengkapnyaBank Indonesia Bakal Buka Penukaran Uang di Titik Jalur Mudik, Syaratnya Cuma Butuh KTP
Bagi masyarakat yang ingin menukarkan uang melalui pelayanan tersebut harus membawa indentitas seperti kartu tanda penduduk (KTP).
Baca SelengkapnyaPasar Tradisional SNI Imogiri Bantul Terapkan Pembayaran Digital, 200 Pedagang Sudah Pakai QRIS
Pembayaran menggunakan QRIS lebih aman dan langsung masuk ke rekening. Pedagang dan pembeli jadi lebih praktis dan efektif saat belanja.
Baca SelengkapnyaBTN Luncurkan Kartu Debit BTN Visa Contactless di Tengah Tren Penggunaan QRIS, Ini Alasannya
Inovasi kartu debit contactless merupakan bagian dari transformasi digital.
Baca Selengkapnya