Merdeka.com - Head of Marketing Growth Shopee Indonesia, Monica Vionna menyebut bahwa pandemi Covid-19 yang mendera seluruh dunia membuat masyarakat menikmati kenyamanan dalam berbelanja online. Memasuki paruh kedua tahun 2022, e-commerce shopee membagi tiga kategori warga dalam berbelanja.

"Pengalaman berbelanja yang menyenangkan dan penuh sukacita yang lebih dari hanya sebatas bertransaksi menjadi lebih penting dari sebelumnya," ujar Monica di Kawasan Gondangdia, Jakarta Pusat, Kamis (18/8).

Dalam kebiasaan belanja online, kata Monica, Shopee melihat perbedaan perilaku maupun tipe-tipe belanja pengguna yang dibagi menjadi tiga kategori yaitu;

Pertama adalah Pencari Promo. Pada tipe ini, pengguna lebih sering memanfaatkan promo dan potongan harga. Pengguna akan semakin tertarik dengan produk dan brand yang menawarkan harga yang lebih rendah dibandingkan dengan harga aslinya.

Kategori kedua adalah pengguna yang kerap membeli barang sesuai kebutuhan. Monica menyebutkan, pada kategori ini, pengguna hanya berbelanja sesuai kebutuhan.

"Mereka membeli barang yang sudah pasti mereka cari dan lebih jarang membandingkan harga," ungkapnya.

Dan kategori ketiga, pengguna yang menaruh barang ke dalam keranjang, namun check out kemudian. Tipe pelanggan ini, menurut Monica adalah pelanggan yang belum tahu apa yang ingin dicari atau dibeli.

"Biasanya mereka banyak memasukkan produk ke keranjang terlebih dahulu dan baru melakukan pembelian di kemudian hari," imbuhnya.