Merdeka.com - Di tengah kondisi perlambatan ekonomi global, PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGN) mampu mempertahankan kinerja penyaluran gas bumi ke pelanggan. Seperti di Jawa Timur, konsumsi gas bumi ke pelanggan mampu dipertahankan sebesar 130 billion british thermal unit per day (BBTUD).

"Kami memberikan apresiasi kepada mitra strategis PGN yang sudah menjadi pelanggan gas bumi PGN yang setia. PGN sebagai national gas company, terus berkomitmen melakukan pengembangan dan inovasi untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan agar pelanggan dapat terus memanfaatkan energi baik gas bumi," ujar Director Commerce PGN Danny Praditya dalam keterangan tertulisnya kepada merdeka.com di Jakarta, Kamis (23/2).

Danny mengungkapkan, saat ini PGN di Jawa Timur memasok gas bumi ke 26.676 pelanggan, dengan rincian Area Surabaya melayani 19.334 pelanggan, Sidoarjo 6.866 pelanggan dan Pasuruan 476 pelanggan, dengan volume penyaluran gas bumi sebesar 130 billion british thermal unit per day (BBTUD).

Untuk nasional, PGN total telah memasok gas bumi ke 1.652 industri besar dan pembangkit listrik, 1.929 pelanggan komersial (hotel, restoran, rumah sakit) dan Usaha Kecil Menengah (UKM), dan 204.000 pelanggan rumah tangga. Pelanggan PGN tersebar di berbagai wilayah mulai dari Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Riau, Sumatera Selatan, Lampung, DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Utara dan Sorong Papua.

Dalam acara temu pelanggan tersebut, PGN juga menganugerahkan kepada 18 pelanggan sebagai pelanggan loyal yang secara berkelanjutan setia menggunakan gas bumi PGN, di tengah persaingan bisnis hilir gas bumi, mereka tetap mempercayakan layanan gas buminya kepada PGN.

"Kami sangat menghargai ke-18 mitra kami karena turut serta dalam menyukseskan penyerapan gas bumi Jawa Timur dan selalu setia menggunakan gas bumi PGN dimana mereka dapat menigkatkan daya saing produknya. Selain itu penggunaan gas bumi PGN juga bukti nyata customer satisfaction yang selalu kami kedepankan dalam melayani pelanggan khususnya lagi komitmen kami dalam faktor safety," ungkap Danny.

Dia menegaskan, kedepannya PGN akan terus berkomitmen menggembangkan jaringan infrastruktur gas bumi di wilayah Jawa Timur dan daerah lainnya. Tahun ini PGN dalam proses penyelesaian beberapa infrastruktur baru seperti pipa distribusi Gresik–Lamongan–Tuban sepanjang 141 Km. Untuk meningkatkan kehandalan pasokan, PGN juga sedang menyelesaikan stasiun penerima dan pembagi Semare untuk dapat menyalurkan gas bumi dari Husky ke wilayah Pasuruan dan Jawa Timur.

"Jawa Timur merupakan salah satu daerah yang terus kami genjot pembangunan infrastrukturnya. Selain itu, PGN juga aktif membuka pasar baru pengguna gas bumi, agar semakin banyak masyarakat yang menikmati hematnya menggunakan gas bumi dibanding bahan bakar lainnya," kata Danny.

Saat ini, pipa distribusi PGN di Jawa Timur tersebar di Surabaya sepanjang 552 kilometer (km), di Sidoarjo sepanjang 404 km dan Pasuruan mencapai 199 km sehingga total mencapai 1.156 km dibandingkan tahun sebelumnya sekitar 996,15 km.

"Infrastruktur pipa gas PGN di Jawa Timur meningkat 16 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Secara nasional pipa gas PGN total mencapai lebih dari 7.278 km, jumlah ini setara dengan 80 persen jaringan pipa gas bumi hilir di seluruh Indonesia," pungkasnya.