Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Per 31 Agustus, Defisit APBN Tembus Rp500 Triliun

Per 31 Agustus, Defisit APBN Tembus Rp500 Triliun Menkeu Sri Mulyani. ©Biro KLI Kemenkeu

Merdeka.com - Kementerian Keuangan mencatat defisit Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN) hingga 31 Agustus 2020 mencapai Rp500,5 triliun atau sekitar 3,05 persen dari PDB. Angka tersebut mencapai 48,2 persen dari target Perpres 22 tahun 2020.

"Posisi Agustus kita sudah mencapai defisit Rp500,5 triliun atau 3,05 persen dari GDP. Ini adalah kenaikan defisit cukup besar dibanding tahun lalu," ujar Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, Jakarta, Selasa (22/9).

Sri Mulyani merinci, pendapatan negara hingga akhir bulan lalu mencapai Rp1.034,1 triliun. Angka tersebut mencapai 60,8 persen dari Perpres 72 2020 yang menjadi landasan pengelolaan APBN tahun ini.

"APBN sampai 31 Agustus posisi kita pendapatan negara mencapai Rp1.034,1 triliun atau 60,8 persen dari Perpres 72 yang menjadi landasan APBN 2020. Dalam hal ini realisasi tahun lalu berarti terjadi kontraksi sebesar 13,1 persen," paparnya.

Untuk penerimaan perpajakan mencapai Rp798,1 triliun, angka ini 56,86 persen dari total target tahun ini. Namun demikian, angka ini mengalami kontraksi sebesar 13,4 persen dibandingkan penerimaan perpajakan tahun lalu yang akhir Agustus mencapai Rp921,5 triliun.

"PNBP kita sebesar Rp232 triliun, itu juga kontraksi 13,5 persen dibandingkan dengan PNBP tahun lalu. Meskipun PNBP ini sudah mencapai 78,9 persen. Sementara itu, penerimaan hibah mencapai Rp4 triliun," kata Sri Mulyani.

Belanja Negara

Untuk belanja negara, Indonesia sudah membelanjakan Rp1.534,7 triliun atau 56 persen dari alokasi tahun ini. Kenaikan belanja tersebut mencapai 10,6 persen dibandingkan kondisi yang sama pada periode tahun lalu.

"Belanja pemerintah pusat naik 14 persen. Belanja kementerian lembaga juga menunjukkan kenaikan 7,4 persen meskipun dibandingkan tahun lalu ini lebih rendah namun sebagian belanja non KL untuk penanganan Covid jadi melonjak sangat tinggi," tandasnya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sri Mulyani: APBN Alami Defisit Rp35 Triliun per 12 Desember 2023
Sri Mulyani: APBN Alami Defisit Rp35 Triliun per 12 Desember 2023

Pendapatan negara sampai 12 Desember 2023 tercatat mencapai Rp2.553,2 triliun.

Baca Selengkapnya
APBN Surplus Rp22 Triliun, Sri Mulyani: Didorong Pendapatan Negara Rp493 Triliun
APBN Surplus Rp22 Triliun, Sri Mulyani: Didorong Pendapatan Negara Rp493 Triliun

Namun demikian, pendapatan negara mengalami kontraksi sebesar 5, 4 persen secara tahunan (year on year/yoy).

Baca Selengkapnya
Pendapatan Negara Turun di Awal 2024, Sri Mulyani: Kita Harus Hati-Hati
Pendapatan Negara Turun di Awal 2024, Sri Mulyani: Kita Harus Hati-Hati

Dengan capaian ini, untuk keseimbangan primer mengalami surplus mencapai Rp122,1 triliun.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tahun 2023 Segera Berakhir, Sri Mulyani Pamer Pendapatan Negara Capai Rp2.553,2 Triliun
Tahun 2023 Segera Berakhir, Sri Mulyani Pamer Pendapatan Negara Capai Rp2.553,2 Triliun

Angka tersebut sudah melebihi target Undang Undang (UU) APBN untuk tahun 2023 yang hanya Rp2.463,2 triliun.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Semringah, APBN 2023 Masih Surplus Rp153,5 Triliun
Sri Mulyani Semringah, APBN 2023 Masih Surplus Rp153,5 Triliun

Bendahara negara ini juga melaporkan, kinerja APBN sampai dengan akhir Juli masih tetap terjaga positif.

Baca Selengkapnya
Tambah Anggaran Bansos Pupuk, Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Blokir Uang Belanja K/L hingga Rp50 Triliun
Tambah Anggaran Bansos Pupuk, Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Blokir Uang Belanja K/L hingga Rp50 Triliun

Penambahan anggaran ini diperlukan seiring meningkatnya jumlah petani calon penerima pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Tarik Utang Rp345 Triliun Hingga 12 Desember 2023
Pemerintah Tarik Utang Rp345 Triliun Hingga 12 Desember 2023

"Dibandingkan tahun lalu ini penurunan (penarikan utang) sangat tajam," terang Sri Mulyani.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani: Gaji PNS Naik 8 Persen, Dibayarkan Penuh Mulai Januari Ini
Sri Mulyani: Gaji PNS Naik 8 Persen, Dibayarkan Penuh Mulai Januari Ini

Namun, untuk peraturan pemerintah (PP) terkait kenaikan gaji ASN tersebut masih dalam proses.

Baca Selengkapnya
Segera Cek Rekening, Sri Mulyani Ternyata Sudah Cairkan THR untuk PNS, TNI dan Polri
Segera Cek Rekening, Sri Mulyani Ternyata Sudah Cairkan THR untuk PNS, TNI dan Polri

ealisasi pembayaran THR bagi pensiunan PNS sudah mencapai Rp10,2 triliun dari alokasi yang ddianggarkan sebsar Rp11,7 triliun.

Baca Selengkapnya