Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penuhi Standar Eropa, Teh Indonesia Ditarget Bisa Berjaya di Pasar Global

Penuhi Standar Eropa, Teh Indonesia Ditarget Bisa Berjaya di Pasar Global Kebun teh ciwidey. Liputan6.com ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Salah satu anak usaha dari Holding Perkebunan Nusantara, PT Perkebunan Nusantara IV terus berupaya membawa industri teh Indonesia kembali berjaya, baik di dalam maupun luar negeri. Salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan meresmikan pabrik pengemasan teh retail di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, pada 25 Mei 2023.

Pabrik tersebut dilengkapi fasilitas modern dan peralatan pengemasan canggih yang menjamin kualitas teh serta tampilan kemasan yang menarik. Tempat pengemasan ini juga mengutamakan standar kebersihan dan sanitasi yang ketat, memastikan produk-produk yang dihasilkan memenuhi mutu yang tinggi.

Direktur Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero), Mohammad Abdul Ghani, menyatakan, dalam upaya meningkatkan daya saing teh Indonesia di pasar global, pabrik pengemasan teh retail PTPN IV, akan fokus pada produksi berbagai varian teh berkualitas tinggi yang sesuai dengan selera dan kebutuhan konsumen dari berbagai negara.

"Kami berharap PTPN Group dapat membawa inovasi dan kreativitas baru dalam pengemasan teh, sehingga menjadi daya tarik utama bagi konsumen dalam dan luar negeri," ujar Abdul Ghani, dikutip di Jakarta, Selasa (30/5).

Abdul Ghani mengatakan, selama dua dekade terakhir, belum ada produk teh Indonesia yang mampu memenuhi standar kandungan antrakuinon yang ditetapkan oleh Eropa, yaitu kurang dari 0,02 part per million (ppm). Namun, berkat komitmen dan strategi yang tepat, PTPN IV berhasil memenuhi standar tersebut, dengan kadar antrakuinon sebesar 0,01 ppm pada tahun 2022.

Dengan capaian ini, PTPN Group tidak hanya berhasil menunjukkan kualitasnya di pasar Eropa, perkebunan dan pabrik teh PTPN IV juga meraih predikat terbaik di segmen pasar domestik.

"Sebagaimana kita ketahui, bahwa dahulu, industri teh lokal cenderung berpusat di PTPN VIII di Jawa Barat, tetapi situasinya telah berubah dalam beberapa waktu terakhir. Sekarang, PTPN IV menjadi pusatnya," ucapnya.

Menjaga Warisan

Abdul Ghani mengungkapkan, bahwa pencapaian ini tidak diraih dengan mudah, tetapi didukung kerja keras dan konsistensi seluruh komponen perusahaan. "Melalui peresmian pabrik pengemasan teh retail ini, kami berharap dapat terus memberikan kontribusi terbaik bagi masyarakat. Hal ini mencerminkan komitmen perusahaan untuk menjaga warisan dan keberlanjutan dari generasi sebelumnya, serta berupaya melangkah maju ke depan," ujarnya.

Dia mengatakan, bahwa pabrik tersebut, sejatinya telah beroperasi sejak zaman kolonial skitar tahun 1926, dengan memproduksi teh hitam. Seiring dengan perkembangan zaman, PTPN IV meluncurkan dua produk teh baru yang lebih baik dan modern, yaitu Tobasari Tea dan Butong Tea.

"Perusahaan ini terus melakukan penyesuaian dan inovasi untuk mengoptimalkan potensi pasar dan memenuhi tuntutan konsumen yang semakin beragam," papar Abdul Ghani.

Direktur PTPN IV Sucipto Prayitno menjelaskan, bahwa pendirian pabrik pengemasan teh retail didorong oleh berbagai faktor, termasuk peluang keuntungan yang tercipta akibat perubahan pola konsumsi masyarakat. Saat ini, kata dia, konsumen lebih peduli terhadap kesehatan dan memilih teh sebagai salah satu pilihan karena manfaatnya bagi tubuh.

"PTPN IV secara strategis berupaya memanfaatkan peluang ini dengan melengkapi infrastruktur dan memproduksi teh berkualitas terbaik yang tidak hanya diekspor, tetapi juga memenuhi kebutuhan pasar dalam negeri," ujar Sucipto.

Selain memberikan manfaat ekonomi, pendirian pabrik pengemasan teh retail diharapkan dapat memberikan dampak positif pada perekonomian lokal dengan menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat Kabupaten Simalungun.

(mdk/idr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
image Rekomendasi
Bertemu Selama Satu Jam, Jokowi Antar SBY ke Mobil

Bertemu Selama Satu Jam, Jokowi Antar SBY ke Mobil

Sampai saat ini masih belum diketahui isi pertemuan di Istana Bogor itu.

Baca Selengkapnya icon-hand
image Rekomendasi
7 Manfaat Buah Mangga Bagi Tubuh, Salah Satunya Bermanfaat Bagi Kesehatan Seksual

7 Manfaat Buah Mangga Bagi Tubuh, Salah Satunya Bermanfaat Bagi Kesehatan Seksual

Bukan hanya lezat dan segar, buah mangga ternyata kaya akan kandungan nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh. Apa saja?

Baca Selengkapnya icon-hand
image Rekomendasi
Orang Tua ke Hutan Berbulan-bulan, Bocah Papua Ini Hanya Tinggal Berdua dengan Adiknya

Orang Tua ke Hutan Berbulan-bulan, Bocah Papua Ini Hanya Tinggal Berdua dengan Adiknya

Bocah Papua harus rela tinggal berdua dengan adiknya selama berbulan-bulan karena orang tua mereka bekerja mencari kayu gaharu di tengah hutan.

Baca Selengkapnya icon-hand
image Rekomendasi
Cinta Bersemi di Kampus, Siapa Sangka Anak Kos ini Bakal Jadi Calon Ibu Negara

Cinta Bersemi di Kampus, Siapa Sangka Anak Kos ini Bakal Jadi Calon Ibu Negara

Anak kos yang berhasil mencuri hati teman kuliahnya adalah Fery Farhati. Fery merupakan istri dari Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya icon-hand
image Rekomendasi
Irjen Krishna Murti Mau Upacara Kelaparan, Nikmat Banget Makan di Warung Pinggir Jalan

Irjen Krishna Murti Mau Upacara Kelaparan, Nikmat Banget Makan di Warung Pinggir Jalan

Potret Krishna Murti sempatkan sarapan di warung tenda pinggir jalan sebelum ikuti upacara.

Baca Selengkapnya icon-hand
Tembok Pembatas Laut dan Daratan Jakarta Bocor, Begini Penampakannya

Tembok Pembatas Laut dan Daratan Jakarta Bocor, Begini Penampakannya

Proyek NCICD itu akan dibangun panjang total tanggul pantai yang dibangun ada 46 km yang membentang dari Marunda hingga Tanjung Priok.

Baca Selengkapnya icon-hand
Catat! Layanan Samsat Jakarta Kini Buka hingga Sabtu

Catat! Layanan Samsat Jakarta Kini Buka hingga Sabtu

Pada Sabtu, pelayanan Samsat dibuka sejak pukul 08.00 WIB 12.00 WIB.

Baca Selengkapnya icon-hand
Tak Punya Uang saat Naik Bus, Wanita ini Lakukan Aksi Nekat ke Pengamen 'Lu Sering Lihat Muka Gue Bang'

Tak Punya Uang saat Naik Bus, Wanita ini Lakukan Aksi Nekat ke Pengamen 'Lu Sering Lihat Muka Gue Bang'

Ia mendapatkan keberuntungan saat tak membawa uang ketika sedang naik bus. Wanita itu nekat melakukan aksi pada seorang pengamen.

Baca Selengkapnya icon-hand
Nasib Nahas Jalur Sepeda di Jakarta Selatan, Begini Kondisinya

Nasib Nahas Jalur Sepeda di Jakarta Selatan, Begini Kondisinya

Penggunaan jalur sepeda memang tidak masif, sehingga kekosongan tersebut digunakan sejumlah pihak.

Baca Selengkapnya icon-hand
Potret Pati Polri Zaman Taruna Kini Bintang Satu, Ayahnya Ternyata Mantan Kapolri

Potret Pati Polri Zaman Taruna Kini Bintang Satu, Ayahnya Ternyata Mantan Kapolri

Beredar di media sosial potret salah seorang pewira tinggi (Pati) Polri saat menyandang status Taruna. Siapakah sosoknya? Berikut ulasannya.

Baca Selengkapnya icon-hand
Kebakaran Ruko di Jakpus, Dua Orang Ditemukan Meninggal

Kebakaran Ruko di Jakpus, Dua Orang Ditemukan Meninggal

"TAT ditemukan di tangga arah lantai ke 2, sedangkan D di kamar mandi lantai 2," kata Kasudin Gulkarmat Jakarta Pusat Asril.

Baca Selengkapnya icon-hand
Momen Lawas Presiden Megawati Lantik AHY jadi Perwira TNI, Sempat Terbalik Pasangkan Pangkat

Momen Lawas Presiden Megawati Lantik AHY jadi Perwira TNI, Sempat Terbalik Pasangkan Pangkat

Pelantikan tersebut diselenggarakan secara resmi pada 23 tahun yang lalu. Ada kejadian tak terduga pada saat proses pelantikan tersebut.

Baca Selengkapnya icon-hand