Merdeka.com - Babak final pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta telah berakhir. Berdasarkan hasil hitung cepat sementara, calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut tiga Anies Baswedan-Sandiaga Uno (Anies-Sandi) unggul dibanding pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat (Ahok-Djarot).

Menanggapi ini, Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Handaka Santosa mengatakan terpilihnya Anies-Sandi berdasarkan hasil hitung cepat, akan membawa perubahan positif bagi pengusaha. Tentu, latar belakang Sandi sebagai pengusaha membawa wajah baru bagi pertumbuhan ekonomi Jakarta.

"Pilkada di Jakarta tentunya sama dengan tempat lain. Pak Gubernur baru akan menjaga Jakarta yang lebih baik, mendukung pertumbuhan ekonomi Jakarta. Semua sama, enggak ada Gubernur yang terpilih untuk sesuatu yang jelek. Kami optimis pada pak Anies dan pak Sandi," ujar Handaka saat dihubungi merdeka.com, Jakarta, Rabu (19/4).

Handaka mengatakan latar belakang Anies-Sandi sangat berpengaruh bagi perubahan Jakarta ke depan. Keduanya diyakini tak butuh waktu lama mempelajari kekuatan dan kelemahan kota Jakarta.

"Melanjutkan apa yang sudah dibangun oleh Pak Basuki dan Pak Djarot. Apalagi Pak Sandi adalah pengusaha jadi pasti memberikan yang terbaik. Gubernur ini akan memperlajari kekuatan dan kelemahan kota yang akan dipimpinnya. Dan kami yakin mereka pasti ambil langkah positif untuk Jakarta," ungkapnya.

Dia berharap dengan terpilihnya gubernur dan wakil gubernur Jakarta, akan membawa perubahan yang lebih baik. Selain itu, katanya, Anies-Sandi dapat mempertahankan apa yang telah dibangun oleh Ahok-Djarot.

"Melanjutkan apa yang sudah dibangun oleh Pak Basuki dan Pak Djarot. Yang sudah bagus jangan ditinggalkan, jangan sampai ditinggalkan. Kami positif melihat siapa pun yang menang. Pak sandiaga pengusaha, Pak Anies sudah bepengalaman secara nasional," pungkasnya.