Megahnya Jembatan di pulau terluar nusantara
Merdeka.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus menjalankan program Nawa Cita Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Kali ini, mereka membangun jalan dan jembatan di kawasan perbatasan dan pulau-pulau terdepan Indonesia salah satunya Jembatan Wear-Arafura yang menghubungkan Pulau Yamdena dan Pulau Larat di Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku.
Meski menjadi bagian Provinsi Maluku, namun letak kedua pulau tersebut berada di Tenggara Kota Ambon sebagai bagian dari pulau-pulau terdepan nusantara berbatasan dengan Australia dengan dipisahkan oleh Laut Arafura.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, dengan adanya pembangunan ini maka ke depan konektivitas di kawasan perbatasan dan pulau terdepan Indonesia akan meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi, serta memeratakan hasil-hasil pembangunan.
Megahnya Jembatan Wear-Arafura di Maluku ©2018 Merdeka.comSementara itu Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional XVI Ambon Satrio Sugeng Prayitno mengatakan Jembatan Wear-Arafura memiliki panjang 323 meter.
"Progresnya saat ini sudah mencapai 75 persen. Bila melihat trend, penyelesaian konstruksi bisa lebih cepat dari rencana kontrak yakni bulan September 2018," kata Satrio di lokasi pembangunan jembatan.
Pembangunan Jembatan Wear Arafura dimulai bulan Desember 2016 dengan anggaran Rp 123 miliar dan dikerjakan oleh kontraktor PT. Nindya Karya.
Megahnya Jembatan Wear-Arafura di Maluku ©2018 Merdeka.comPulau Yamdena dan Pulau Larat merupakan bagian dari pemantauan kondisi jalan dan jembatan di 9 pulau di Provinsi Maluku yang dimulai sejak 26 April 2018. Pulau lainnya yang dikunjungi adalah Pulau Babar, Marsela, Selaru, Moa, Wetar, Leti, dan Pulau Kisar.
Ditambahkan Satrio, Pulau Larat ukurannya lebih kecil dari Pulau Yamdena, namun dapat memenuhi kebutuhan produk pertanian dan perikanan ke Pulau Yamdena yang memiliki kondisi tanah kurang subur. Pulau Yamdena memiliki objek wisata alam di Desa Bomaki yakni pemandangan alam yang indah dan udara yang sejuk.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono Ajak Istri Pindah ke IKN Juli 2024: Saya Mau Duluan Sebelum Presiden
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono harus semakin intensif melakukan peninjauan pembangunan IKN.
Baca SelengkapnyaPerusahaan yang Bantu Hijaukan IKN Bisa Dapat Pengurangan Pajak 200 Persen
Otorita IKN Nusantara akan membangun kawasan hijau atau lindung seluas 177 ribu hektare.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Resmikan 3 Jembatan di Jateng, Ini Rincian Anggaran Biayanya
Ketiga jembatan merupakan bagian dari 37 jembatan Callender Hamilton di Pulau Jawa yang usianya sudah tua.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anies Bakal Hentikan Ekspor Pasir Laut
Kebijakan untuk pengelolaan kelautan juga perlu keterhubungan antar pulau pelabuhan dengan infrastruktur darat.
Baca SelengkapnyaPj Gubernur Kaltim Temani Mendagri Kunjungi IKN
Kunjungan ini untuk melihat sejumlah proyek infrastruktur fisik di Ibu Kota Nusantara.
Baca SelengkapnyaPotret Megah Bendungan Semantok, Bendungan Terpanjang di Asia Tenggara yang Pembangunannya Telan Dana Rp2,5 Triliun
Bendungan ini diharapkan memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar
Baca SelengkapnyaMenteri 'Ujung Tombak' Jokowi Kompak Kenakan Busana Hitam saat Nyoblos, Ada Apa?
Sri Mulyani diandalkan dalam mengurus keuangan negara, Basuki menjadi tumpuan Jokowi dalam pembangunan infrastruktur.
Baca SelengkapnyaFakta Menarik Jembatan Ampera Palembang, Dibangun dari Hasil Rampasan Perang Jepang
Pembangunan jembatan ini sebagai wujud rasa hormat atas jasa Presiden Soekarno saat itu.
Baca SelengkapnyaPulau di Sumenep Ini Bak Surga Dunia tapi Ditinggal Penduduknya Merantau, Intip Potretnya
Banyak warga pulau ini merantau ke kota-kota besar demi mendapatkan penghidupan lebih layak.
Baca Selengkapnya