LMAN Siap Dilibatkan dalam Pembangunan Ibu Kota Baru dan Kelola Aset di Jakarta
Merdeka.com - Direktur Utama Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN), Basuki Purwadi mengaku siap bila dilibatkan dalam proyek pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur. Mengingat, LMAN telah banyak membantu Proyek Strategis Nasional (PSN) pemerintah dalam hal pembayaran lahan yang akan digunakan untuk pembangunan.
"Kami harus siap buat penugasan itu," kata Basuki dalam Taklimat Media LMAN di Jakarta, Selasa (25/1).
Namun, hingga saat ini LMAN belum menerima penugasan khusus dari pemerintah atau Kementerian Keuangan dalam pembangunan IKN. Sebab, Undang-Undang IKN baru disahkan beberapa lalu.
"Sampai saat ini belum ada penugasan buat LMAN untuk pembangunan IKN karena aturannya masih digodok," kata dia.
Dalam pelaksanaannya pun membutuhkan penerjemahan UU dalam bentuk PP atau Perpres sebagai payung hukum. Sehingga UU IKN tidak bisa langsung diimplementasikan dalam waktu dekat.
"Kita tahu UU IKN ini masih hangat dan baru disahkan dan kita tahun UU ini tidak lantas demikian bisa diimplementasikan," kata dia.
Pengelolaan Aset
Begitu juga dengan pengelolaan aset yang ditinggalkan nanti oleh pemerintah saat pindah ke IKN Nusantara. LMAN masih belum menemukan titik terang akan tugasnya. Namun pihaknya akan siap bila di kemudian hari mendapatkan penugasan untuk kelola aset pemerintah.
"Ini juga belum otomatis tugas LMAN, tapi kalau ditugaskan kami harus siap," kata dia.
Basuki mengatakan ada banyak skema pengelolaan aset yang bisa digunakan saat mengelola aset yang ditinggalkan kementerian/lembaga ketika Ibu Kota sudah pindah. Bisa disewagunakan, dikerjasamakan dan untuk peruntukkan lainnya.
Namun, pihaknya belum bisa memastikan aset yang ditinggalkan akan dikelola nanti. Sebab harus ada pendataan terlebih dahulu akan aset-aset yang dipercayakan ke LMAN untuk dikelola.
"Ini memang masih harus didata dan diinventarisir. Kita juga belum tahu KL mana yang mau pindah ke IKN. Semua pindah atau bertahap kita belum tahu," kata dia mengakhiri.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies menilai dana yang dipakai untuk membangun IKN akan sangat bermanfaat ketika dipakai untuk membangun ruang kelas hingga jalan rusak di Kalimantan
Baca SelengkapnyaAda tiga sektor tertinggi atas realisasi pengadaan lahan di tahun 2023 yaitu jalan tol, sumber daya air dan perhubungan.
Baca SelengkapnyaTNI bakal mengevaluasi salah satunya dengan merelokasi laham Gudmurad setelah insiden tersebut.Ada Perumahan Warga
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemindahan ASN ke IKN Diundur, Ini Alasan MenPANRB
Baca SelengkapnyaDia juga menyoroti keberanian Gibran sebagai sosok pemuda yang ingin menghadirkan perubahan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaAHY menegaskan pemerintah juga punya tujuan besar pembangunan yang juga harus dikawal dan dijaga bersama-sama.
Baca SelengkapnyaCak Imin akhirnya buka suara soal dulu dukung pembangunan IKN, sekarang malah menolak
Baca Selengkapnya“Banyak sekali elemen masyarakat yang ingin melihat di sini dan kami sangat terbuka. Tak ada yang ditutupi di sini,” ujar Bambang.
Baca SelengkapnyaCak Imin ini pun diajak oleh mantan Gubernur DKI Jakarta untuk mengulang kembali ucapannya.
Baca Selengkapnya