Kisah perempuan broker Harley Davidson, raup hingga Rp 10 juta/motor
Merdeka.com - Dewi Haerany, wanita Sukabumi dan ibu tiga anak ini membuat heboh warganet karena aktivitasnya menjadi makelar motor Harley. Meski dunia ini identik dengan laki-laki, tak lantas membuat Dewi berkecil hati.
Kepada merdeka.com, Dewi Haerany (49) menceritakan seluk beluk berbisnis di dunia motor besar Harley Davidson. Mulai dari suka duka hingga pesannya kepada para anak muda yang ingin mengambil jalan hidup sepertinya.
Diiringi alunan musik di dealer tempatnya bekerja, Dewi mulai menceritakan bahwa ketertarikan terhadap usaha sudah muncul semenjak kecil dalam dirinya. Dia kala itu sering membantu ibunya berjualan. Kemampuannya dalam menjajakan barang semakin terasah seiring waktu berjalan.
Teteh, sapaan akrab Dewi, sering membantu rekan kantornya yang ingin menjual mobilnya. Teteh pun pernah menjadi tenaga pemasar atau sales mobil di salah satu dealer merek terkenal. Katanya, dia lebih nyaman membantu menjual barang orang lain dibanding duduk manis bekerja di kantor.
"Makanya paling sebulan tidak betah keluar," kata Teteh saat ditemui merdeka.com di dealer Baikers Garas, Jakarta, Rabu (9/8).
Broker Harley Davidson ©2017 Merdeka.com/Desi Aditia NingrumAtas alasan itu, Teteh sangat menikmati menjadi broker Harley Davidson. Bukan hanya soal penghasilan, sistem kerjanya pun hanya mengandalkan ponsel dan media sosial. Sehingga bisa memiliki banyak waktu untuk dihabiskan di rumah bersama anak-anak.
Teteh mengaku penghasilannya dalam menjual satu motor Harley bisa mendapat antara Rp 5 juta hingga Rp 10 juta. Dia tidak mematok besaran untuk komisinya.
"Teteh tidak pernah patokin kalau misal harganya Rp 300 juta komisi segini, yang Rp 500 juta segini. Ya itu bagaimana dia mau ngasih. Tapi ya rata-rata Rp 5 juta sampai Rp 10 juta," ungkap Teteh.
Paling besar, Teteh pernah mendapat komisi Rp 30 juta. Dari hasil bisnisnya itu, Teteh berhasil menyekolahkan anak-anaknya hingga perguruan tinggi.
Selain itu, dia juga bisa mengenal banyak orang khususnya para konglomerat dari berbagai profesi. Meski demikian, Teteh jarang bertemu langsung dengan pelanggannya itu. Dia cukup komunikasi melalui telepon atau pesan singkat.
"Banyak hikmah dari bisnis ini, misalnya kemarin Teteh habis sakit pada dibantuin semua sama komunitas moge yang isinya dokter semua," kisah dia.
Teteh mengakui, saat ini penjualan tengah sepi seiring kondisi ekonomi Indonesia yang lesu. Saat ini setiap bulan minimal dia hanya dapat menjual dua motor Harley. Padahal, saat 2010-an, penjualan bisa mencapai 10 motor hingga 15 motor Harley per bulan.
"Apalagi pas dealer Harley tutup itu pengaruhin banget (penjualan). Ya setiap bulan minimal menjual dua Harley aja Alhamdulillah," ujarnya.
Broker Harley Davidson ©2017 Merdeka.com/Desi Aditia NingrumKini dia dipercaya mengurus penjualan Harley bekas di dealer Baikers Garas di bilangan Fatmawati, Jakarta Selatan. Pemilik Harley yang ingin menjual motornya melalui Teteh bisa dititip di dealer tersebut.
Tak hanya offline, Teteh juga memasarkan secara online melalui Instagram. Teteh bercerita dealer tersebut milik temannya yang merupakan pecinta moge.
Sebelum mengakhiri percakapan, Teteh berpesan kepada para anak muda agar sukses dalam menjalankan usaha mesti didasari dengan kejujuran dan bertanggungjawab. Sebab, ketika sudah jujur orang bakal percaya dan tidak akan kecewa.
"Selama menjadi broker ya cuma kepercayaan, kejujuran dan bertanggungjawab sama apa adanya saja. Tapi jangan lupa berbagi juga sama orang lain," tutup dia.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keren dan Gagah Ustaz Abdul Somad Pakai Motor Harley-Davidson Saat Melintas di Tanjakan Menikung Tajam Sitinjau Lauik
Simak momen keren Ustaz Abdul Somad naik moge lintasi tanjakan Sitinjau Lauik. Ini selengkapnya.
Baca SelengkapnyaMantan Tukang Ojek 'Melompat Tinggi', Bisnis Tanaman Hias Makin Besar dari Modal BRI
Abidin bercerita bisnis tanaman hiasnya di Jalan RM Harsono berkembang sejak ikut KUR BRI.
Baca SelengkapnyaTak Takut Dicuri, Perempuan Ini Tunjukkan Kompaknya Pengendara Motor Tinggalkan Kendaraan Tanpa Cabut Kunci
Orang-orang tanpa takut meninggalkan kendaraannya dengan kunci yang masih menempel.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Wanita Ini Alami Kejadian Tak Terduga saat Ingin Ambil Pesanan Makanannya, Motor Tercebur ke Got
Ketika ingin mengambil pesanan risol, wanita ini mengalami kejadian tak terduga saat di perjalanan.
Baca SelengkapnyaKesal Motor Sering Digadaikan Diam-Diam, Ayah di Palembang Penjarakan Anak Kandung
Kesabaran BH (69) habis karena putranya RN (26) kerap menggadaikan sepeda motor diam-diam. Dia melapor ke polisi dan anak kandungnya itu pun ditangkap.
Baca SelengkapnyaCerita Chef Juna saat Kuliah & Ngekost Dulu Sudah Memakai Motor Harley Davidson 'Jangan Tanya Dapat Duitnya dari Mana'
Chef Juna ternyata sudah menggemari dengan dunia otomotif khususnya motor sejak SD.
Baca SelengkapnyaWanita Diseret Motor Ratusan Meter di Bekasi Ternyata Korban Curanmor, Begini Kronologinya
Namun saat itu korban lupa mencabut kunci sepeda motor dari kontaknya.
Baca SelengkapnyaDagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya
Setiap orang memiliki besaran rezekinya masing-masing.
Baca SelengkapnyaMaling Bersenjata Api Sabet Perut Warga Tangsel dengan Celurit Setelah Dipergoki Curi Motor
Yana Suryana, menderita luka serius di perut akibat sabetan senjata tajam pencuri sepeda motor di Jalan Roda Hias, Serpong, Tangerang Selatan.
Baca Selengkapnya