Kemenkop gelar pelatihan bagi wirausaha Banyumas
Merdeka.com - Kementerian Koperasi dan UKM bersama Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan UKM Kabupaten Banyumas menggelar program pelatihan kewirausahaan melalui Gerakan Kewirausahaan Nasional (GKN) bagi kalangan Wirausaha Pemula.
Deputi Bidang Pengembangan SDM Kemenkop UKM Prakoso BS mengatakan, digelarnya program pelatihan kewirausahaan ini bertujuan untuk mendukung masyarakat dan pelaku UKM untuk mengembangkan usahanya.
"Tujuannya, untuk mendukung masyarakat dan pelaku UKM dalam mengembangkan usahanya", katanya seperti keterangan resmi yang diterima merdeka.com
Ia menyampaikan, acara pelatihan yang diadakan pada 3-5 Agustus 2017 di Java Heritage Purwokerto itu, diikuti masyarakat dan pelaku usaha yang berasal dari unsur GP Ansor, Fatayat NU, dan Pusat Kegiatan Pembelajaran Masyarakat Harmoni, sebanyak 120 orang.
"Saya mengharapkan kegiatan pelatihan kewirausahaan ini dapat memberikan wawasan dan pengetahuan, khususnya bagi usaha yang selama ini sudah mereka jalankan sebagai pengrajin tempe dan tahu, gula kelapa, tanaman hias, dan sebagainya," tandas Prakoso.
Kabupaten Banyumas, menurut Prakoso, merupakan salah satu daerah sentra pengrajin tempe dan tahu, di mana terdapat sekitar 645 pengrajin yang rata-rata menyerap delapan orang tenaga kerja.
"Salah satu kendala yang dihadapi para pengrajin adalah kebutuhan kedelai yang diimpor dari Amerika Serikat sebanyak 11 ton per tahun. Selain itu, masyarakat juga banyak terlibat dalam pembuatan gula kelapa atau gula semut yang bahan bakunya banyak tersedia di wilayah Kabupaten Banyumas," papar Prakoso.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan UKM Kabupaten Banyumas Wisnu Hermawanto, mengharapkan koperasi dapat memainkan perannya sebagai wadah ekonomi masyarakat, terutama bagi pengrajin, dalam memenuhi kebutuhan dan permasalahan yang terjadi di masyarakat dalam mengembangkan usahanya.
"Dengan memperkuat koperasi, diharapkan dapat memenuhi kebutuhan bahan baku dan memasarkan hasil usaha anggota dan masyarakat pengrajin di sekitarnya," pungkas dia.
(mdk/ibs)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Salah satu konsepnya dengan memberikan aspek pelatihan.
Baca SelengkapnyaPemkab Banyuwangi setiap tahunnya menggelar berbagai program peningkatan kemampuan bisnis.
Baca SelengkapnyaAnak-anak muda Banyuwangi yang masuk program inkubasi ini, peluang pengembangan bisnisnya juga akan semakin besar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kegiatan yang terbagi dalam beberapa rangkaian ini, dimaksudkan untuk menjawab dan menyelesaikan beragam persoalan.
Baca SelengkapnyaPihak BRI menjalankan beberapa program untuk pelaku UMKM di Desa Sambirejo di antaranya pelatihan, pengadaan alat, serta pemberian beasiswa pendidikan.
Baca SelengkapnyaKeberhasilan Bulog menyalurkan Bantuan Pangan Beras pada tahun 2023 kembali dilanjutkan dengan penyaluran program yang sama untuk tahun 2024.
Baca SelengkapnyaDi sini sivitas UGM bisa menjalankan kegiatan keagamaan sekaligus berdialog untuk membangun kebhinekaan
Baca SelengkapnyaProgram itu dijalankan dengan melakukan pemberdayaan keluarga miskin maupun warga yang masih pengangguran
Baca SelengkapnyaKolaborasi dapat dilakukan, misalnya, melalui berbagai pelatihan yang difasilitasi negara,
Baca Selengkapnya