Ini Alasan BPH Migas Ingin Pertashop Masuk di Lingkungan Pesantren
Merdeka.com - BPH Migas membuat terobosan dengan menginisiasi Pertashop hadir secara masif di lingkungan pesantren. Dengan hadirnya Pertashop di lingkungan pesantren maka akan mendukung ketersediaan dan distribusi bahan bakar minyak (BBM). BPH Migas akan kolaborasi bersama Kementerian BUMN, PT Pertamina (Persero) dan Bank Syariah Indonesia.
Menurut Kepala BPH Migas M. Fanshurullah Asa, pihaknya menjadi lembaga yang ditugaskan pemerintah menjamin ketersediaan dan distribusi BBM di seluruh wilayah RI. Oleh karena itu BPH Migas mendorong Pertamina dan badan usaha lainnya untuk membangun Mini SPBU di seluruh pesantren-pesantren yang ada di Indonesia yang jumlahnya 30.529 dan juga di seluruh desa yang jumlahnya 74.953 desa..
Dia mengharapkan pendirian Pertashop di Pesantren bisa mendapatkan dukungan pembiayaan dari Bank Syariah Indonesia sebagai bentuk perwujudan ekonomi kerakyatan. Hal ini karena kehadiran Pertashop di Pondok pesantren berperan pada pemerataan ekonomi dan peluang usaha. Pertashop dapat membuka lapangan kerja dan pada akhirnya akan memperkuat ketahanan ekonomi umat. BPH Migas berharap kesempatan ini bisa dimanfaatkan agar pendirian Pertashop di lingkungan Pesantren dapat segera terwujud.
"Saat ini, kita ada di tempat yang insya Allah membawa berkah, hadir lengkap mulai dari Anggota Wantimpres, Menteri BUMN, BPH Migas, PT. Pertamina dan juga BSI yang siap mendukung pembiayaan Pertashop untuk Pesantren. Maka sebaiknya ikan sepat, ikan gabus, bukan ikan lele, makin cepat makin bagus dan jangan bertele-tele. Saatnya kebangkitan ekonomi masyarakat dimulai dari lingkungan pesantren," ujar Ifan, sapaan M. Fanshurullah Asa, Minggu (2/5/2021).
Ifan juga menegaskan setiap pendirian Pertashop juga harus dikaji secara matang, sehingga tidak mengalami kerugian. Dengan begitu Pertashop memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.
Direktur Utama Bank Syariah Indonesia (BSI) Hery Gunardi menyampaikan menyangkut pembiayaan, BSI siap untuk mendukung pendirian 1.000 Pertashop di lingkungan Pesantren yang ditargetkan Menteri BUMN. BSI sebagai bank syariah terbesar di Indonesia tetap mendukung dan menumbuhkan usaha kecil, termasuk untuk pesantren akan membantunya dengan cash manajemen system.
"Bantuan pembiayaan diberikan secara bertahap seiring kelayakan, akan tetapi jika lancar maka peluang nilai bantuan akan semakin meningkat," ujar Hery.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah terus mendorong penyaluran beras SPHP ke Pusat Induk Beras Cipinang (PIBC) untuk di distribusikan ke pasar tradisional maupun retail modern.
Baca SelengkapnyaKonflik bersenjata di beberapa wilayah dunia turut berpengaruh pada naiknya anggaran pertahanan sejumlah negara dari rata-rata 2 persen menjadi 3 persen.
Baca SelengkapnyaPesantren ini punya bank sampah yang dikelola secara profesional
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Surat edaran pajak hiburan tersebut nantinya akan mengatur pemberian insentif insentif dalam bentuk pajak penghasilan badan (PPh Badan) sebesar 10 persen.
Baca SelengkapnyaJawabannya masih sama yaitu masih fokus mengurus perindustrian.
Baca SelengkapnyaKisah seorang pengusaha asal Depok inspiratif yang sempat kena PHK kini malah sukses berjualan es. Simak ulasannya.
Baca SelengkapnyaSetelah di-PHK, suaminya mulai mencari peluang lain dengan bekerja di proyek. Namun sayangnya dia malah ditipu hingga harus mengorbankan motornya.
Baca SelengkapnyaAksi pelaku itu diduga disebabkan emosi dan tidak terima ditegur pengurus pesantren karena merokok saat jam puasa.
Baca SelengkapnyaHal ini memungkinkan para pemudik untuk tetap mendapatkan perawatan medis yang dibutuhkan tanpa harus beralih ke fasilitas kesehatan baru.
Baca Selengkapnya