Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Industri Asuransi Jiwa Bayar Klaim Covid-19 Sebesar Rp8,8 Triliun

Industri Asuransi Jiwa Bayar Klaim Covid-19 Sebesar Rp8,8 Triliun asuransi. ©2020 Merdeka.com/ asuransi

Merdeka.com - Ketua Bidang Kanal Distribusi AAJI Elin Waty Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) menyebutkan total klaim manfaat Covid-19 industri asuransi jiwa yang dibayarkan kepada masyarakat mencapai Rp8,82 triliun sejak Maret 2020 hingga Desember 2021.

"Klaim tersebut paling tinggi dibayarkan pada periode Juli sampai September 2020 senilai Rp3,69 triliun, lantaran peningkatan kasus konfirmasi yang cukup tinggi pada periode tersebut," kata Elin dalam Konferensi Pers Laporan Kinerja Industri Asuransi Jiwa Kuartal IV-2021 secara daring di Jakarta, Rabu (9/3).

Klaim Covid-19 ini memberikan bukti nyata komitmen industri asuransi jiwa secara umum, meskipun kondisi pandemi termasuk dalam syarat pengecualian klaim bersama bencana alam, perang, dan lain-lain. Dengan demikian, Elin menilai industri asuransi jiwa tetap beritikad baik dan tetap memberikan perlindungan kepada masyarakat Indonesia di tengah pandemi.

Secara keseluruhan, total klaim dan manfaat yang dibayarkan industri asuransi jiwa pada tahun 2021 mencapai Rp159,43 triliun atau meningkat 5,5 persen dari tahun 2020 yang senilai Rp151,12 triliun.

Total klaim dan manfaat yang dibayarkan pada 2021 terdiri dari akhir kontrak sebesar Rp11,52 triliun atau turun 35 persen dari Rp17,71 triliun pada 2020 dan meninggal dunia senilai Rp21,14 triliun atau naik 72,8 persen dari Rp12,24 triliun.

Kemudian untuk nilai tebus atau surrender sebanyak Rp91,24 triliun atau tumbuh 0,5 persen dari Rp90,78 triliun dan partial withdrawal senilai Rp17,23 triliun atau naik 12,5 persen dari Rp15,32 triliun.

Dia menyampaikan total klaim juga diberikan untuk kesehatan yang senilai Rp13,04 triliun atau tumbuh 32 persen dari Rp9,88 triliun dan untuk klaim lain-lain sebesar Rp5,26 triliun atau naik 1,3 persen dari Rp5,19 triliun.

Klaim kesehatan meliputi kesehatan perorangan sebesar Rp7,12 triliun atau melesat 62,7 persen dari Rp4,38 triliun dan kesehatan kumpulan sebanyak Rp5,91 triliun atau naik 7,5 persen dari Rp5,5 triliun.

Total Investasi

Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) mencatat total investasi industri asuransi jiwa tumbuh cukup baik di tahun 2021 mencapai Rp530,71 triliun.

“Di tahun 2021 reborn lebih baik total jumlah yang diinvestasikan industri asuransi jiwa, ini menunjukkan kinerja asuransi membaik, angkanya Rp530,71 triliun. Artinya meningkat 5,1 persen dibandingkan 2020,” kata Ketua Bidang aktuaria dan Manajemen risiko AAJI Fauzi Arfan.

Sebelumnya di tahun 2020 total penempatan dana investasi industri asuransi jiwa sebesar Rp504,87 triliun. Kenaikan itu ditandai seiring dengan kinerja industri yang membaik di tahun 2021.

Industri asuransi jiwa Indonesia berhasil menghimpun dana kelola, yang ditempatkan di beberapa instrumen investasi seperti saham, reksadana, SBN, sukuk, dan lainnya.

Secara komposisi investasi dominasi terbanyak di reksadana 31 persen, terbanyak kedua investasinya di saham 28 persen, surat berharga negara 21 persen, deposito 8 persen, sukuk korporasi 7 persen, dan lain-lain 5 persen.

"Jika dilihat angka dari investasi industri asuransi jiwa Rp530,71 triliun kalau di compare dengan APBN 2021, di mana APBN kita targetnya Rp1.743 triliun. Penempatan dana investasi asuransi itu cukup signifikan," ujarnya.

Kemudian, item investasi yang dilakukan industri asuransi jiwa di SBN menunjukkan peranan dari industri asuransi untuk membantu Pemerintah untuk menjalankan program-program kerjanya.

Adapun dari sisi hasil investasi mengalami pertumbuhan yang signifikan sebesar 44,7 persen menjadi Rp26,01 triliun di tahun 2021, jika dibandingkan dengan tahun 2020 yang mengalami perlambatan 23,4 persen atau sebesar Rp17,97 persen.

Reporter: Tira Santia

Sumber: Liputan6.com

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jemaah Meninggal saat Berhaji Bisa Klaim Asuransi Hingga Rp135 Juta
Jemaah Meninggal saat Berhaji Bisa Klaim Asuransi Hingga Rp135 Juta

Bentuk asuransi yang diberikan bukan hanya perlindungan jiwa saja, tetapi perlindungan kecelakaan.

Baca Selengkapnya
Aset Industri Asuransi-Dana Pensiun Tumbuh 2,08 Persen pada Februari 2024
Aset Industri Asuransi-Dana Pensiun Tumbuh 2,08 Persen pada Februari 2024

Tren kenaikan nilai aset pada industri asuransi tidak hanya swasta, BPJS Kesehatan dan Tenaga Kerja juga mengalami kenaikan aset.

Baca Selengkapnya
Perusahaan Asuransi Ini Cairkan Klaim Nasabah Rp258 Miliar Sepanjang 2023
Perusahaan Asuransi Ini Cairkan Klaim Nasabah Rp258 Miliar Sepanjang 2023

Pemenuhan klaim tutup usia kepada ahli waris nasabah senilai Rp1,5 miliar jadi bukti konsistensi perusahaan asuransi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Masa Depan Tak Ada yang Tahu, Sudahkah Menyiapkan Perlindungan Finansial yang Tepat Buat Diri Sendiri dan Keluarga?
Masa Depan Tak Ada yang Tahu, Sudahkah Menyiapkan Perlindungan Finansial yang Tepat Buat Diri Sendiri dan Keluarga?

Penting bagi setiap individu dan keluarga untuk memastikan mereka dilindungi secara memadai dengan asuransi jiwa seumur hidup.

Baca Selengkapnya
Keuangan Sehat, Laba Bersih Jasindo Tahun 2023 Tembus Rp102,88 Miliar
Keuangan Sehat, Laba Bersih Jasindo Tahun 2023 Tembus Rp102,88 Miliar

PT Asuransi Jasa Indonesia atau Asuransi Jasindo mengantongi laba bersih Rp102,88 miliar pada 2023.

Baca Selengkapnya
Data Terbaru: 7 Perusahaan Asuransi Masuk Pengawasan Khusus OJK
Data Terbaru: 7 Perusahaan Asuransi Masuk Pengawasan Khusus OJK

Ogi menuturkan, pengawasan khusus dilakukan dengan tujuan agar perusahaan dapat memperbaiki kondisi keuangannya untuk kepentingan pemegang polis.

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya
Upaya Pemerintah Membantu Publik Memahami Pentingnya Perlindungan Asuransi
Upaya Pemerintah Membantu Publik Memahami Pentingnya Perlindungan Asuransi

Angka di tahun 2023 tergolong rendah dibandingkan dengan negara lainnya, seperti Singapura dan Malaysia.

Baca Selengkapnya
Hati-Hati! Tidak Semua Korban Kecelakaan Lalu Lintas Bisa Klaim Asuransi, Ini Alasannya
Hati-Hati! Tidak Semua Korban Kecelakaan Lalu Lintas Bisa Klaim Asuransi, Ini Alasannya

Tidak semua korban kecelakaan lalu lintas bisa mendapatkan asuransi dari Jasa Raharja.

Baca Selengkapnya