Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Datangi DPR, HIPMI curhat konstruksi daerah banyak dipegang asing

Datangi DPR, HIPMI curhat konstruksi daerah banyak dipegang asing Bahlil Lahadalia. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) mengungkapkan Rancangan Undang-Undang Jasa Konstruksi harus mampu melindungi pelaku usaha konstruksi nasional. Apalagi, para pelaku industri tengah bersaing dalam pasar bebas ASEAN atau Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).

Ketua Umum HIPMI Bahlil Lahadalia mengatakan saat ini pelaku konstruksi di daerah sudah dipegang pihak asing. Untuk itu, RUU ini seharusnya dapat mengatur adanya persaingan khusus bagi pelaku jasa konstruksi nasional dan asing.

"Ini sebetulnya tak masalah, tapi harus ada perlindungan bagi kita anak bangsa, saya dapat laporan di Papua Barat, supirnya saja sekarang orang asing," ujar Bahlil di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (26/4).

Bahlil menegaskan tenaga kerja asing sudah mulai mendominasi proyek-proyek infrastruktur di daerah. Selain itu, perlu adanya sertifikasi tenaga kerja pada sektor ini.

"Ini yang harus ditekankan pada poin-poin ini, pengalaman kita pada tenaga kerja asing proyek Jembatan Suramadu, kokinya saja dibawa langsung dari luar Indonesia," kata dia.

Dia mengakui pada beberapa butir-butir RUU JK terdapat diskriminasi pelaku usaha konstruksi nasional dengan asing. Contohnya, kata dia, soal hukuman bagi pelaku usaha konstruksi.

"Ini buat anak bangsa bisa dipenjarakan 10-20 tahun, tapi buat asing hanya sanksi administrasi. Ini harusnya seperti apa, sebab belum tentu ada kerugian negara," pungkas dia.

(mdk/sau)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PUPR Klaim Proyek IKN Pakai Produk Ramah Lingkungan, Begini Penjelasannya
PUPR Klaim Proyek IKN Pakai Produk Ramah Lingkungan, Begini Penjelasannya

Pemerintah mengklaim proyek pembangunan IKN menggunakan material ramah lingkungan.

Baca Selengkapnya
Perusahaan yang Bantu Hijaukan IKN Bisa Dapat Pengurangan Pajak 200 Persen
Perusahaan yang Bantu Hijaukan IKN Bisa Dapat Pengurangan Pajak 200 Persen

Otorita IKN Nusantara akan membangun kawasan hijau atau lindung seluas 177 ribu hektare.

Baca Selengkapnya
DPR Apresiasi Langkah Kejagung Masukkan Kerugian Ekonomi Negara dalam Kasus Korupsi
DPR Apresiasi Langkah Kejagung Masukkan Kerugian Ekonomi Negara dalam Kasus Korupsi

Penghitungan kerugian ekonomi negara bisa menjadi pertimbangan hakim dalam memutus perkara korupsi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Diduga Mark Up Dana Bantuan Pemprov DKI, 3 Pejabat Bekasi dan Kontraktor Ditahan
Diduga Mark Up Dana Bantuan Pemprov DKI, 3 Pejabat Bekasi dan Kontraktor Ditahan

Masih Yadi, kerugian negara sekitar Rp5 miliar sudah dikembalikan oleh tersangka.

Baca Selengkapnya
Jelang Sidang Perdana Sengketa Pilpres, Gedung MK Dikelilingi Tembok Beton dan Kawat Berduri
Jelang Sidang Perdana Sengketa Pilpres, Gedung MK Dikelilingi Tembok Beton dan Kawat Berduri

Mahkamah Konstitusi (MK) menggelar sidang perdana perselisihan hasil Pemilihan Umum (PHPU) 2024 mulai Rabu (27/3).

Baca Selengkapnya
Pemerintah Bakal Beri Diskon Pajak Hiburan, tapi Masih Tunggu Aturan Resmi
Pemerintah Bakal Beri Diskon Pajak Hiburan, tapi Masih Tunggu Aturan Resmi

Sudah ada beberapa Pemda menyampaikan niat untuk memberikan insentif. Tetapi pihaknya masih menunggu aturannya terbit secara resmi.

Baca Selengkapnya
Pj Gubernur Kaltim Temani Mendagri Kunjungi IKN
Pj Gubernur Kaltim Temani Mendagri Kunjungi IKN

Kunjungan ini untuk melihat sejumlah proyek infrastruktur fisik di Ibu Kota Nusantara.

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi Serahkan Penghargaan Pembangunan Daerah ke Bupati Banyuwangi
Presiden Jokowi Serahkan Penghargaan Pembangunan Daerah ke Bupati Banyuwangi

Penghargaan tersebut diberikan di sela-sela Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Nasional 2024.

Baca Selengkapnya
DPR Telah Terima Surpres Tentang Daerah Khusus Jakarta
DPR Telah Terima Surpres Tentang Daerah Khusus Jakarta

Surpres tersebut akan ditindaklanjuti sesuai dengan mekanisme yang berlaku di DPR RI.

Baca Selengkapnya