Bank Mandiri setop sementara pemberian kredit ke karyawan Freeport
Merdeka.com - PT Bank Mandiri Tbk menyetop sementara penyaluran kredit baru kepada karyawan PT Freeport Indonesia. Hal ini menyusul polemik yang dihadapi Freeport bersama pemerintah yang membuat ketidakpastian operasional perusahaan masih tinggi.
"Untuk yang baru kita hold sementara sampai nanti dia (Freeport) selesai. Itu adalah hubungan kami dengan para karyawan sebagai individu, tidak ada kaitannya dengan perusahaan," ucap Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafas saat ditemui di Kantor Kementerian Tenaga Kerja di Jakarta, Jumat (24/3).
Hingga saat ini, Mandiri telah menyalurkan kredit Rp 600 miliar ke karyawan Freeport. Namun, dia tidak merinci berapa banyak nasabah karyawan Freeport di Mandiri. "Saya enggak hafal jumlah nasabahnya, tapi angkanya Rp 600 miliar," tegasnya.
Mengenai kredit macet, pihaknya saat ini belum menghitung berapa banyak. Namun, meski ada kredit macet hal ini akan masuk pada kondisi darurat dan tidak menjadi masalah perusahaan karena sudah risiko bisnis.
"Mungkin belum (kredit macet), ini masih baru. Mungkin saja bisa terjadi dan kali ini disebut risiko bisnis. Sumber penghasilan macet jadi risiko bisnis. Tapi kita jaga kredit macet di posisi tertentu."
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyaluran kredit awal tahun ini meningkat 338 persen dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan kredit Bank Mandiri tersebut mencerminkan kondisi fundamental ekonomi Indonesia yang solid
Baca SelengkapnyaPertumbuhan kredit didukung oleh kinerja penjualan dan investasi korporasi yang diperkirakan terus meningkat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Langkah ini diharapkan dapat membantu nasabah memenuhi berbagai kebutuhan pada periode bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri.
Baca SelengkapnyaPT SUNI Bakal Gelontorkan Belanja Perseroan telah mencapai 30,5 persen target laba bersih tahun.Modal Rp327,4 Miliar di Tahun 2024
Baca SelengkapnyaPadahal, lanjut Jokowi, dukungan kredit perbankan amat diperlukan pelaku UMKM dalam menjalankan maupun mengembangkan skala bisnisnya.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengaku bangga atas sederet prestasi yang diraih oleh Bank Mandiri.
Baca SelengkapnyaPermasalahan lainnya, petani di Indonesia masih sulit untuk memperoleh fasilitas kredit oleh lembaga perbankan.
Baca SelengkapnyaAmar Bank juga telah memiliki tim kerja yang berfokus untuk menggarap segmen korporasi dan komersil.
Baca Selengkapnya