Bank Jatim targetkan Juli sudah IPO

Merdeka.com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur atau Bank Jatim akan tawarkan saham perdana sebanyak 2,9 miliar saham seri B atau sebanyak 20 persen dari modal ditempatkan dan disetor setelah penawaran umum. Saat ini saham seri A, Bank Jatim dimiliki oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur 64,33 persen dan Pemerintah Kota dan Kabupaten se Jawa Timur sebesar 35,67 persen.

Dana hasil IPO ditargetkan untuk mendukung ekspansi kredit sebesar 80 persen, perluasan jaringan 10 persen dan pengembangan teknologi informasi 10 persen. Perseroan menunjuk dua sekuritas penjamin emisi yaitu PT Bahana Securities dan PT Mandiri Sekuritas.

Direktur Utama Bank Jatim Hadi Sukrianto mengatakan peningkatan pendapatan dan laba yang meningkat, menjadi pertimbangan perseroan melakukan. Pendapatan bunga 2011 sebesar Rp 2,8 triliun dengan laba bersih sebesar Rp 900 miliar. "Kredit macet di bawah 1 persen untuk 8 tahun terakhir," katanya di Jakarta, Selasa (19/6).

Total aset Bank Jatim hingga akhir 2011 mencapai Rp 24,8 triliun dengan dana pihak ketiga yang dikumpulkan mencapai Rp 19,9 triliun. Paling tidak Bank Jatim menyalurkan sebesar 60 persen untuk kredit multiguna, 16 persen UMKM, dan 24 persen kredit lain-lain. "Simpanan nasabah Bank Jatim mencapai 24 persen deposito, 35 persen tabungan dan 41 persen giro," katanya.

Masa penawaran awal ditargetkan dilakukan pada 19  sampai 26 Juni 2012. Penetapan harga pada 26 Juni. Saat ini perseroan menunggu pernyataan efektif dari Bapepam-LK yang akan dikeluarkan pada 29 Juni 2012. Sehingga perseroan dapat melakukan penawaran umum pada 3 sampai 5 Juli 2012. Penjatahan akan dilakukan pada tanggal 9 Juli dan pencatatan di Bursa Efek Indonesia 11 Juli 2012.