Adhi Karya siapkan belanja modal Rp 3 triliun di 2018
Merdeka.com - PT Adhi Karya (Persero) menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp 3 triliun untuk 2018. Belanja modal tersebut nantinya juga akan dialokasikan untuk pembangunan Transit Oriented Develoment (TOD) senilai Rp 2 triliun dan Adhi Persada Properti (APP) Rp 1 triliun.
Direktur Utama PT Adhi Karya Persero Tbk, Budi Harto menjelaskan, dana sebesar Rp 2 triliun akan digunakan untuk membeli tanah. Namun dia belum bisa menjelaskan lokasi mana yang akan dijadikan untuk pembangunan TOD tersebut.
"TOD tupoksinya beli tanah saja. Land bank. Total lahan sekarang kurang lebih sekitar 50an hektar yang sudah dikuasai oleh TOD," katanya di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Sabtu (3/2).
Budi menyebut dana tersebut berasal kas perusahaan atau pun obligasi. "Rp 1,3 miliar dari rights issue, ditambah 700 juta dari internal. Internal kami kan juga punya ekuitas internal maupun baru dapat obligasi juga," jelasnya.
Sementara itu, Budi menargetkan penjualan TOD sebesar Rp 1,2 sampai Rp 1,3 triliun dan kontrak sekitar Rp 1,9 triliun. Target ini untuk 6 lokasi, mulai dari Sentul, Eastern Green, Jati Cempaka, Ciracas, Cisauk dan Ciputat.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Puji Jokowi, AHY: Partai Demokrat Siap Lanjutkan Program Pemerintah
AHY menjelaskan, berbagai program yang digagas oleh Presiden Joko Widodo hingga saat ini seperti pembangunan infrastruktur, akan tetap dilanjutkan.
Baca SelengkapnyaTotal Investasi Rp4 Triliun, Pengoperasian Tol Pamulang-Cinere-Raya Bogor Diharapkan Jokowi Kurangi Kemacetan
Jokowi menyebut jalan tol tersebut memiliki total panjang 14,8 kilometer dengan total investasi sebesar Rp4 triliun.
Baca SelengkapnyaPerusahaan Transportasi Pemasok Material Infrastruktur Tambah Armada, Dukung Pembangunan IKN Nusantara
Sejumlah unit armada telah didistribusikan ke Kalimantan Timur, untuk mendukung pembangunan proyek IKN yang menjadi fokus utama pemerintah saat ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Perusahaan Bus Pariwisata ini Ternyata Milik Jenderal TNI, Sosoknya Pernah Jadi Kasad di Era 3 Presiden RI yang Berbeda
Sosok Jenderal bintang empat TNI yang punya Perusahaan Otobus (PO).
Baca SelengkapnyaRugikan Negara Rp1,3 Triliun, 6 Tersangka Korupsi Pembangunan Jalur KA Besitang-Langsa Ditahan
Kejaksaan Agung menetapkan enam tersangka korupsi proyek pembangunan jalur kereta api Besitang-Langsa pada Balai Teknik Perkeretaapian Medan tahun 2017-2023.
Baca SelengkapnyaHabiskan Biaya Rp561 Miliar, Ini 10 Ruas Jalan dan 1 Jembatan di Kaltim yang Diresmikan Jokowi
Jokowi mengatakan pembangunan 10 ruas jalan dan 1 jembatan dengan total panjang 50,9 kilometer telah diselesaikan
Baca SelengkapnyaCharta Politika: 76,3% Responden Puas Kinerja Pemerintahan Jokowi, Alasan Utama Pembangunan Infrastruktur
Charta Politika menilai kepuasan publik terhadap kinerja pemerintah tergolong baik
Baca SelengkapnyaJaga Keberlanjutan Lingkungan, Adaro Indonesia Turunkan Emisi 126.915 Ton CO2
Adaro juga memanfaatkan air dari danau pasca tambang Paringin untuk perikanan air tawar.
Baca SelengkapnyaJokowi Tunjuk Ridwan Kamil Jadi Mandor Proyek Ibu Kota Nusantara, Ini Tugasnya
Sebagai mandor, dia mengaku aktif melakukan rapat terkait berbagai dalam mengawal investasi maupun pelaksanaan berbagai proyek pembangunan di IKN.
Baca SelengkapnyaVIDEO: Di Balik Panasnya Debat Capres, Ada Senyum dan Pelukan Hangat Para Cawapres
Cawapres Cak Imin, Gibran dan Mahfud MD asyik tertawa dan berpelukan meski para capres sedang debat panas.
Baca Selengkapnya