Tanda Social Anxiety Disorder, Bantu Deteksi Secara Dini Gangguan Mental

Merdeka.com - Tanda social anxiety disorder sebaiknya perlu Anda ketahui. Sebab, jenis gangguan mental yang sering disebut dengan kecemasan sosial yang satu ini seringkali menunjukkan ciri secara tanpa disadari.

Hal tersebut dapat diamati dari kebiasaan hingga sikap pada penderita yang dilakukannya sehari-hari. Biasanya, tanda social anxiety disorder tersebut berlangsung dalam kurun waktu yang cukup lama.

Dengan mengetahui tanda social anxiety disorder tersebut, maka Anda pun dapat melakukan berbagai tindakan pencegahan apabila merasakan beberapa cirinya. Bagi Anda yang merasa memiliki gejala tersebut, ada baiknya untuk segera melakukan konsultasi dengan ahli atau dokter sesegera mungkin.

Berikut beberapa tanda social anxiety disorder yang sebaiknya Anda ketahui, dirangkum dari berbagai sumber.

Pengertian

Social anxiety disorder atau gangguan kecemasan sosial merupakan salah satu jenis gangguan mental yang dapat terjadi pada siapa saja. Biasanya, penderita gangguan kecemasan sosial tersebut akan menghindari beberapa penyebab utamanya, salah satunya yakni untuk bersosialisasi dengan banyak orang.

©2018 Merdeka.com/Pixabay

Saat berhadapan dengan banyak orang, penderita kecemasan sosial pada umumnya akan merasa diamati hingga dinilai secara terus menerus. Akibatnya, sejumlah hal pun dapat terjadi pada si penderita. Hal ini jelas mengganggu kehidupan sehari-hari. Sebab, setiap manusia pasti akan membutuhkan orang lain dengan bersosialisasi.

Faktor Penyebab

Dilansir dari Halodoc, pada umumnya penderita social anxiety disorder memiliki beberapa faktor penyebab yang menimbulkan kecemasan tersebut tertanam di pikirannya Hal tersebut dapat berasal dari mulai faktor internal hingga eksternal. Beberapa penyebab dari munculnya tanda social anxiety disorder yakni sebagai berikut:

1. Perundungan

Faktor penyebab yang pertama adalah adanya pengalaman perundungan atau bullying. Trauma yang diakibatkan oleh hal seperti ini mampu mengakibatkan fobia sosial yang cukup serius.

©Shutterstock.com/conrado

2. Faktor Keturunan

Salah satu penyebab dari adanya gangguan kecemasan sosial adalah faktor keturunan. Saat orang tua biasanya enggan untuk bersosialisasi, maka keturunannya juga cenderung bersikap demikian. Sebab, sejak kecil sang anak tidak diajari untuk melakukan pengalaman bersosialisasi secara baik dan benar.

3. Struktur Otak

Bukan hanya faktor dari luar, gangguan kecemasan sosial juga dapat terjadi lantaran adanya struktur otak yang cukup berbeda dari penderita. Saat amygdala, salah satu struktur otak terlalu aktif menghadapi situasi sosial, maka tubuh penderita pun akan merespons dengan adanya rasa takut yang berlebihan.

Tanda Social Anxiety Disorder

Gangguan dari gejala yang ditunjukkan penderita social anxiety tersebut sangat beragam. Bukan hanya tentang rasa malu saat berhadapan dengan orang lain, namun perasaan tersebut juga memengaruhi kehidupan sehari-hari sehingga pekerjaan hingga sekolah pun menjadi taruhannya. Beberapa tanda social anxiety disorder yang dapat diamati yakni sebagai berikut:

Pengobatan

Beberapa tanda social anxiety disorder tersebut dapat diatasi dengan cara pengobatan tertentu. Pengobatan tersebut disebut tidak dapat menghilangkan gangguan mental berupa kecemasan sosial tersebut, melainkan hanya mengobati beberapa gejala yang timbul sebagai akibatnya.

Penderita melalui tenaga medis dapat memperoleh pengobatan yang berupa psikoterapi yang dilakukan secara rutin. Selain itu, penderita juga dapat memperoleh pengobatan cognitive behavioral therapy (CBT) dan beberapa obat-obatan tertentu.

Cara Mencegah

Gangguan kecemasan sosial memang berisiko untuk mengganggu berbagai aktivitas sehari-hari.

©2015 Merdeka.com/ motherhood.modernmom.com

Maka dari itu, hindari jenis gangguan mental tersebut dengan melakukan beberapa cara pencegahan seperti berikut ini: