Di Indonesia Tak Pernah Pakai, Alasan Jenderal TNI 'Master Intel' Selalu Bawa Tongkat di Luar Negeri Tak Terduga
Jenderal (Purn) AM Hendropriyono sebut alasan dirinya selalu pakai tongkat saat di luar negeri.
Jenderal (Purn) AM Hendropriyono sebut alasan dirinya selalu pakai tongkat saat di luar negeri.
Kepala BIN pertama di Indonesia, Jenderal TNI (Purn) AM Hendropriyono membeberkan alasannya selalu membawa tongkat saat ke luar negeri.
Alasan itu ia sampaikan ketika menjadi bintang tamu di acara talkshow bersama akademisi dan praktisi bisnis, Rhenald Kasali.
Dalam pernyataannya, pria yang dijuluki 'Master of intelligence' itu mengungkap ada beberapa hal yang membuatnya memilih berjalan memakai tongkat saat di luar negeri. Simak ulasannya:
Dalam video di kanal Youtube Rhenald Kasali, Hendropriyono diundang untuk menjadi bintang tamu di acara talkshow.
Di awal perbincangan mereka, Renhald memuji tubuh bugar sang jenderal yang masih terlihat sehat dan tegap di usianya yang hampir menginjak 80 tahun.
"Bapak sehat kelihatan jalannya tegak, usia sudah hampir 80? Tapi enggak pakai tongkat ya pak?," tanya Rhenald.
Namun, ia justru selalu membawanya ketika bepergian ke luar negeri.
"Kadang-Kadang pakai kalau di luar negeri haha," jawab Hendropriyono.
Kepada Rhenald, Hendropriyono kemudian menuturkan alasannya memilih selalu membawa tongkat ketika sedang berada di luar negeri.
Hendropriyono menyebut, jika kebanyakan orang-orang di luar negeri sangat menghargai orang tua.
Sehingga, ia memilih membawa tongkat untuk lebih memudahkan dirinya ketika berada di fasilitas umum.
"Sama kalau di toilet di tengah kota itu kan toilet antre. Kalau pakai tongkat ada khusus dan enggak usah antre lebih besar lebih bagus, dan banyak pegangannya (di dalam toilet)," kata Hendropriyono tertawa.
Selain untuk membantu memudahkan saat di fasilitas umum, Hendropriyono juga menyebut alasan lain dirinya selalu membawa tongkat di luar negeri.
"Tapi bawa itu (tongkat) buat bela diri juga. Seperti (ke negara) yang lagi kacau itu seperti Prancis kita bawa. Banyak copet apa itu buat jaga-jaga," kata Hendropriyono.
Sebagai informasi, Hendropriyono merupakan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) pertama di Indonesia.
Ia bahkan dijuluki sebagai 'the master of intelligence', karena menjadi profesor di bidang ilmu filsafat intelijen pertama di dunia.
Hendropriyono adalah mertua dari mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa.
Bani Maulana Mulia, sang CEO PT. Samudera Indonesia, memegang tongkat estafet dari sang kakek, Soedarpo Sastrosatomo
Baca SelengkapnyaPelaku mengaku bekerja sebagai agen di Badan Intelejen Indonesia (BIN).
Baca SelengkapnyaLaksamana Madya TNI (Purn) Desi Albert Mamahit dan Marsekal Madya TNI (Purn) Tatang Harlyansyah. Desi dan Tatang juga menjadi Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaMenteri Agraria dan Tata Ruang Indonesia Hadi Tjahjanto aktif dalam memberikan sertipikat tanah kepada masyarakat di penjuru daerah tanah air.
Baca SelengkapnyaPemimpin yang terpilih haruslah memiliki rekam jejak serta gagasan pembangunan negara yang teruji dan terbukti.
Baca SelengkapnyaPangima TNI mengatakan, saat ini Indonesia menghadapi tiga Banglistra.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang 9 manfaat daun sembung untuk pengobatan serta cara-cara penggunaannya yang tepat.
Baca SelengkapnyaMomen Komjen (Purn) Mochamad Iriawan alias Iwan Bule kegirangan nobar Timnas Indonesia U-23.
Baca SelengkapnyaKetua Umum PSSI Erick Thohir umumkan bintang Eredivisie sebagai calon pemain naturalisasi baru untuk Timnas Indonesia. Ini sosoknya.
Baca Selengkapnya