Merdeka.com - Rudolf Pardede, mantan Gubernur Sumatera Utara meninggal dunia. Momen meninggalnya sosok penting dalam pembangunan daerah Sumatera Utara itu diunggah oleh Wali Kota Medan, Bobby Nasution.

Dalam akun Instagram @bobbynst menuliskan bahwa dirinya sangat kehilangan sosok yang berjasa besar untuk membantu pembangunan Sumatera Utara.

Bobby juga menyampaikan sambutannya sebagai ungkapan duka cita yang mendalam. Simak ulasannya sebagai berikut.

Bobby Nasution Ungkap Rasa Kehilangan

Bobby Nasution dalam akun Instagramnya mengunggah momen dirinya sedang berkunjung ke upacara pemakaman eks Gubernur Sumatera Utara Rudolf Pardede.

Wali Kota Medan sekaligus menantu Presiden Joko Widodo itu menuliskan bahwa ia kehilangan sosok yang sangat berjasa dalam pembangunan daerah Sumatera Utara.

Hal itu karena Rudolf Pardede berhasil menciptakan perubahan yang signifikan selama menjabat sepanjang tahun 2005 sampai 2007.

©2023 Merdeka.com/instagram.com/bobbynst

“Duka mendalam kita rasakan bersama atas kehilangan sosok yang berjasa besar serta membantu banyak pembangunan dan menciptakan perubahan di Kota Medan dan Sumatera Utara, Bapak Rudolf Pardede, Gubernur Sumatera Utara 2005-2007,” tulis Bobby.

Perlihatkan Ekspresi Duka yang Mendalam

Dalam kunjungannya di upacara pemakaman eks Gubernur Sumatera Utara itu, Bobby juga memperlihatkan ekspresi sedih dan duka yang sangat mendalam. 

Bobby tidak bisa menutupi perasaan sedih tersebut. Ia hanya bisa menunduk dan melipatkan tangannya di depan perut, sembari memberikan hormat terakhir yang setinggi-tingginya kepada Rudolf Pardede.

©2023 Merdeka.com/instagram.com/bobbynst

“Turut berduka cita yang mendalam kami haturkan kepada para keluarga yang ditinggalkan. Semoga kebaikan dan kontribusi beliau semasa hidup kepada masyarakat dapat terus bermanfaat,” lanjut Bobby.

Sosok Rudolf Pardede

Drs. Rudolf Matzuoka Pardede adalah Gubernur Sumatera Utara ke-14. Ia menjabat dari 5 September 2005 sampai 16 Juni 2008, pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Selain itu Rudolf Pardede juga pernah menjabat sebagai Ketua DPP PDIP Sumatera Utara. Setelahnya, ia menjadi anggota Dewan Pembina Partai Gerindra.

Rudolf menggantikan Gubernur Sumatera Utara, Rizal Nurdin yang meninggal karena pesawat yang ditumpanginya mengalami kecelakaan dan jatuh pada 5 September 2005.