Aneh Tapi Nyata Banjir Tanpa Hujan di Pemukiman transmigrasi Kalimantan Utara
Puluhan lahan pertanian transmigrasi di Kalimantan Utara terendam banjir akibat pasang air laut.
Puluhan lahan pertanian transmigrasi di Kalimantan Utara terendam banjir akibat pasang air laut.
Seorang YouTuber bernama Revival Rival mereview sebuah pemukiman transmigrasi yang terdampak air pasang, di Kawasan Satuan Pemukiman (SP) 10, Tanjung Buka, Desa Salimbatu, Kabupaten Bulungan, Kaltara.
Seperti apa potretnya? Berikut ulasan selengkapnya, dilansir dari kanal YouTube Asian Survivor, Jumat (29/03).
"Kondisi saat sedang pasang di pemukiman transmigrasi di salah satu warga yang bernama Jumiran transmigran asal Magetan sudah lebih 4 tahun bermukim di lokasi ini," kata Rival.
Rival mempertanyakan kepada Jumiran soal lahan pertaniannya yang terendam banjir air pasang.
"Gimana kalau pasang gini tanaman padinya?" tanya Rival.
Tidak dilanda hujan, namun di pemukiman ini sering terdampak banjir akibat air laut naik.
"Ini kenapa becek, karena pasangnya cukup tinggi di sini itu banjir tanpa hujan," kata Rival.
Fenomena pasang ini, kata Rival mungkin butuh waktu beberapa jam untuk surut, karena kondisi naik turunnya air laut secara teratur. Ditandai dengan naiknya air ke atas pantai dan kemudian perlahan turun kembali.
"Kebetulan ini air sudah mulai keluar, mungkin butuh satu atau 2 jam nanti sudah kering lagi, dan nanti sore akan pasang lagi ya beginilah kondisinya," ujar Rival.
Cerita petani berhasil panen padi hingga 1 ton di lahan transmigrasi yang ia garap.
Baca SelengkapnyaHidup di lokasi transmigrasi memang berat, tapi Pak Tumiran membuktikan bahwa ia bisa hidup sejahtera asal mau bekerja keras
Baca SelengkapnyaMbak Ita membawa sejumlah logistik bantuan berupa air bersih, sembako, selimut yang akan dibagikan kepada warga terdampak.
Baca SelengkapnyaYulianto, salah seorang petani mengatakan lahannya terancam gagal panen atas kondisi kerusakan tersebut.
Baca SelengkapnyaAkibat banjir, masyarakat beraktivitas menggunakan paruh karena akses jalan tidak bisa dilalui.
Baca SelengkapnyaTengah berulang tahun di lokasi tugas, sosoknya mendapat kejutan.
Baca SelengkapnyaHujan buatan dapat berdampak buruk bagi lingkungan.
Baca SelengkapnyaKendati diguyur hujan deras, komandan hingga deretan anggota Brimob tak bergeming dan tetap berdiri tegak.
Baca SelengkapnyaAlmarhum akan diterbangkan ke Padang hari ini pada pukul 12.45 WIT dan diperkirakan tiba di BIM Padang Pariaman pada pukul 19.15 WIB.
Baca Selengkapnya