Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

3 Penyebab Herpes Kulit Beserta Gejala & Faktor Risikonya, Jangan Dianggap Sepele

3 Penyebab Herpes Kulit Beserta Gejala & Faktor Risikonya, Jangan Dianggap Sepele Ilustrasi herpes. ©Shutterstock

Merdeka.com - Terdapat tiga penyebab herpes kulit yang perlu untuk diketahui. Herpes merupakan kelompok virus yang mampu menyebabkan terjadinya infeksi. Pada umumnya, infeksi virus herpes ditandai dengan kulit kering, luka terbuka yang berair atau luka melepuh. Jenis virus herpes yang biasanya menyerang manusia adalah Herpes simplex virus (HSV) dan varicella-zoster virus (VZ)

Virus herpes ini diketahui dapat menyerang siapa saja. Daya tahan tubuh tengah menurun dan adanya riwayat kontak dengan penderita infeksi virus merupakan dua faktor seseorang yang berisiko tinggi terinfeksi virus herpes. Virus herpes sendiri terbagi dalam tiga kelompok besar yakni alpha (α) herpesvirus, beta (β) herpesvirus dan gamma (γ) herpesvirus. Dari ketiga kelompok tersebut, terdapat delapan jenis virus herpes yang bisa menginfeksi manusia.

Mulai dari Herpes simplex virus tipe 1 (HSV 1), Herpes simplex virus tipe 2 (HSV 2), Epstein-Barr virus (EBV), Varicella-zoster virus (VZV), Cytomegalovirus (CMV), Herpesvirus 6 (HBLV), Herpesvirus 7 dan Herpesvirus 8 sarkoma kaposi. Lantas apa saja penyebab herpes kulit beserta gejala dan faktor risikonya?

Melansir dari Alodokter, Selasa (14/6), simak ulasan informasinya berikut ini.

Faktor Risiko Terinfeksi Herpes

Sebelum mengetahui penyebab herpes kulit, ada baiknya mengenal faktor risiko seseorang terinfeksi terlebih dahulu. Herpes sejatinya dapat menyerang siapa saja di semua kalangan usia. Meski begitu, seseorang yang kerap berkontak dengan penderita herpes akan lebih rentan terinfeksi virus herpes. Misalnya seperti anggota keluarga yang merawat pasien herpes ataupun petugas medis.

Adapun beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terinfeksi virus untuk jenis virus herpes simplex tipe 1 atau tipe 2 adalah sebagai berikut:

  • Berjenis kelamin perempuan
  • Sering berganti-ganti pasangan seksual
  • Menderita penyakit menular seksual
  • Mempunyai daya tahan tubuh yang lemah akibat menderita HIV/AIDS atau konsumsi obat tertentu
  • Berikut beberapa faktor yang mampu membuat seseorang lebih berisiko terinfeksi virus VZV meliputi:

  • Berusia 12 tahun ke bawah
  • Memiliki daya tahan tubuh lemah akibat penyakit ataupun efek samping konsumsi obat-obatan
  • Mempunyai riwayat kontak langsung dengan penderita cacar air
  • Bekerja atau beraktivitas di fasilitas atau sekolah khusus anak-anak, terutama jika ada yang mengalami cacar air
  • Selain cacar air, virus VZV juga dapat menyebabkan seseorang menderita herpes zoster. Adapun beberapa faktor serta kondisi yang mampu meningkatkan seseorang berisiko menderita herpes zoster adalah sebagai berikut:

  • Berusia di atas 60 tahun
  • Mempunyai riwayat cacar air sebelumnya
  • Tengah menjalani kemoterapi, radioterapi maupun menggunakan obat imunosupresan
  • Menderita penyakit yang mampu melemahkan sistem kekebalan tubuh, seperti kanker atau HIV/AIDS
  • Penyebab Herpes Kulit

    Setelah mengetahui faktor risikonya, kini beralih dengan membasa penyebab herpes kulit. Terdapat cukup banyak jenis virus herpes yang mampu menyerang manusia. Meski begitu, jenis virus herpes dari kelompok alpha herpesvirus inilah yang paling sering menyebabkan infeksi. Adapun beberapa virus dari kelompok ini yang menjadi penyebab herpes kulit adalah sebagai berikut:a. Herpes simplex virus tipe 1 (HSV 1)Herpes simplex virus tipe 1  atau HSV 1 adalah salah satu jenis virus herpes yang sering menjadi penyebab herpes kulit pada bibir (labial) atau herpes kulit pada mulut (oral). Selain itu, HSV 1 juga dapat menyebar dari mulut ke alat kelamin, sehingga nantinya menyebabkan herpes kelamin (genital) pada seseorang yang menerima seks oral dari penderita, khususnya penderita herpes oral.Jenis virus ini juga dapat menyebar dengan berkontak langsung dengan penderita herpes. Misalnya melalui penggunaan alat makan yang sama, penggunaan kosmetik bibir atau lipstik secara bergantian hingga melalui aktivitas berciuman.Sebagian besar kasus, HSV 1 ditularkan dari penderita yang tidak bergejala. Meski begitu, risiko penularan akan menjadi lebih tinggi apabila berkontak dengan penderita yang menderita luka terbuka akibat HSV 1. Gejala yang ditimbulkan meliputi nyeri, gatal, rasa terbakar atau tertusuk di bibir. Selain itu juga bisa bergejala luka lepuh, lenting-lenting kecil atau sariawan di bibir. Kemudian bergejala luka lepuh yang terasa nyeri sehingga mengganggu proses makan.

    b. Herpes simplex virus tipe 2 (HSV 2)

    006 tantri setyorini

    ©Shutterstock

    Herpes simplex virus tipe 2 (HSV 2) adalah penyebab herpes kulit genital yang utama. Tahukah kalian, infeksi virus ini dapat kambuh atau muncul kembali dengan frekuensi kemunculan yang bervariasi pada setiap penderitanya. Jenis virus ini umumnya akan menular melalui kontak langsung dengan luka yang diderita pasien atau penderita herpes. Misalnya ketika berhubungan seksual. Pada kasus yang jarang terjadi, HSV 2 juga bisa ditularkan dari ibu kepada bayinya pada saat persalinan. Gejala yang ditimbulkan meliputi pembengkakan pada ulit kelamin atau di area sekitarnya yang terasa nyeri, gatal disertai sensai terbakar. Selain itu juga dapat bergejala luka yang terasa nyeri di kemaluan, paha, bokong atau anus. Kemudian juga terasa nyeri pada saat buang air kecil, keluarnya cairan dari vagina hingga kulit penis menjadi kering, perih dan gatal.

    c. Varicella-zoster virus (VZV)

    Varicella-zoster virus (VZV) adalah virus yang menjadi penyebab herpes kulit zoster (cacar ular) dan cacar air (varicella). Dijelaskan, cacar air terjadi pada saar virus varicella-zoster menginfeksi seseorang untuk pertama kalinya. Sementara itu, herpes zoster atau dikenal dengan herpes kulit terjadi ketika VZV yang tidak aktif di dalam tubuh, kambuh kembali. Namun, seseorang juga dapat terinfeksi virus ini dari penderita herpes zoster. VZV umumnya menular melalui kontak langsung dengan penderita cacar air. Infeksi VZV dapat dikenali dengan tanda munculnya bintil kulit yang berisi cairan atau vesikel. Virus ini juga dapat menular melalui kontak langsung dengan cairan yang terdapat dalam vesikel. Selain itu juga dapat menular dari percikan air liur penderita, misalnya pada saat batuk atau bersin.Umumnya, VZV selama 7-21 hari sudah berada di dalam tubuh penderitanya. Di mana sebelum ruam dan gejala lain bermunculan. Akan tetapi, sejak 48 jam sebelum munculnya ruam, penderita sudah bisa menularkan virus varicella-zoster ke orang lain. Gejala yang ditimbulkan meliputi ruam kulit berisi cairan yang terasa gatal. Selain itu juga terasa nyeri, sensasi panas disertai munculnya lepuh pada kulit.

    Gejala Herpes

    Gejala pada infeksi herpes biasanya terjadi dalam beberapa tahapan. Gejala yang muncul pun berbeda-beda pada tiap tahapannya. Berikut gejala herpes yang perlu diwaspadai:a. Stadium PrimerTahapan ini terjadi pada hari ke-1 hingga ke-8 usai terjadi infeksi herpes. Gejala yang muncul adalah ruam melepuh (blister) yang biasanya berisi cairan berwarna bening atau keruh pada kulit. Biasanya berukuran kecil dan terasa sakit. b. Stadium LatenTahapan ini ruam lepuh dan luka yang muncul sebelumnya akan mereda. Namun, pada saat itu virus tengah berkembang dan menyebar ke saraf di dekat saraf tulang belakang yang berada di bawah kulit.c. Stadium PeluruhanPada tahapan ini virus mulai berkembang biak pada ujung saraf orang tubuh. Biasanya, penderita pada fase ini tidak mengeluhkan gejala khusus.d. Stadium Rekurensi (kemunculan kembali) Pada tahapan ini, ruam lepuh dapat muncul kembali pada kulit. Namun biasanya tidak separah luka dan lepuhan di tahap sebelimnya. Gejala lain yang dapat muncul pada tahap ini adalah kesemutan, gatal hingga terasa nyeri yang muncul di area infeksi pada stadium pertama. (mdk/tan)

    Geser ke atas Berita Selanjutnya

    Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
    lihat isinya

    Buka FYP
    8 Jenis Herpes yang Umum Terjadi, Berikut Penyebabnya
    8 Jenis Herpes yang Umum Terjadi, Berikut Penyebabnya

    Penyakit herpes memiliki berbagai jenis yang dapat menyerang manusia.

    Baca Selengkapnya
    5 Penyebab Herpes di Leher, Begini Cara Mengatasinya
    5 Penyebab Herpes di Leher, Begini Cara Mengatasinya

    Infeksi ini biasanya ditandai dengan munculnya ruam merah yang menyakitkan di area leher.

    Baca Selengkapnya
    Cara Penularan Herpes yang Wajib Diwaspadai, Begini Pencegahannya
    Cara Penularan Herpes yang Wajib Diwaspadai, Begini Pencegahannya

    Meskipun belum ada obat untuk menyembuhkan herpes, pemahaman tentang cara penularannya dapat membantu mengurangi risiko penyebaran virus ini.

    Baca Selengkapnya
    Herpes Kelamin Adalah Infeksi Menular Seksual, Kenali Penyebab & Gejalanya
    Herpes Kelamin Adalah Infeksi Menular Seksual, Kenali Penyebab & Gejalanya

    Berikut penjelasan herpes kelamin adalah infeksi menular seksual beserta penyebab dan gejalanya.

    Baca Selengkapnya
    Waspadai Penyebab Penyakit Herpes Kulit, Bisa Menular Melalui Kontak Kulit
    Waspadai Penyebab Penyakit Herpes Kulit, Bisa Menular Melalui Kontak Kulit

    Herpes merupakan sebuah penyakit yang ditandai dengan munculnya lepuhan berwarna kemerahan berisi cairan pada kulit.

    Baca Selengkapnya
    Apakah Herpes Bisa Disembuhkan, Pahami Penyebab dan Cara Pengobatannya
    Apakah Herpes Bisa Disembuhkan, Pahami Penyebab dan Cara Pengobatannya

    Virus herpes tidak bisa sepenuhnya dihilangkan dari tubuh.

    Baca Selengkapnya
    Cara Mencegah Herpes Zoster, Vaksinasi hingga Terapkan Kebiasaan Bersih
    Cara Mencegah Herpes Zoster, Vaksinasi hingga Terapkan Kebiasaan Bersih

    Herpes zoster bisa menimbulkan komplikasi jika tidak ditangani dengan baik.

    Baca Selengkapnya
    Jenis Gatal pada Kulit dan Gambarnya, Kenali Ciri-cirinya
    Jenis Gatal pada Kulit dan Gambarnya, Kenali Ciri-cirinya

    Kulit gatal bisa sangat mengganggu. Namun terkadang, gatal pada kulit bukan gatal biasa. Bisa jadi itu adalah kondisi yang serius dan tak bisa dibiarkan.

    Baca Selengkapnya
    Jenis Penyakit Kulit Gatal beserta Ciri-Cirinya, Kenali Perbedaannya
    Jenis Penyakit Kulit Gatal beserta Ciri-Cirinya, Kenali Perbedaannya

    Memahami jenis penyakit kulit gatal dan ciri-cirinya adalah langkah awal untuk menangani masalah ini.

    Baca Selengkapnya
    Kenali Bahaya Virus Cacar Monyet dan Cara Pencegahannya Menurut Dokter
    Kenali Bahaya Virus Cacar Monyet dan Cara Pencegahannya Menurut Dokter

    Monkeypox atau cacar monyet dapat menyebabkan bermacam-macam komplikasi

    Baca Selengkapnya
    Dampak Kebiasaan Sering Bertukar Pakaian, Bisa Sebabkan Kudis
    Dampak Kebiasaan Sering Bertukar Pakaian, Bisa Sebabkan Kudis

    Kebiasaan bertukar pakaian sering dianggap sebagai hal wajar dan tidak berbahaya. Namun, di balik kebiasaan ini terdapat risiko kesehatan yang tidak disadari.

    Baca Selengkapnya
    Ketahui 8 Penyebab Testis Gatal Beserta Cara Mengatasinya, Waspada Gejala Infeksi Menular Seksual
    Ketahui 8 Penyebab Testis Gatal Beserta Cara Mengatasinya, Waspada Gejala Infeksi Menular Seksual

    Sensasi gatal yang luar biasa pada kantung testis tentu sangat mengganggu bagi penderitanya. Namun apa penyebab testis gatal? Simak ulasan berikut.

    Baca Selengkapnya