Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengapa kita tidak bisa mengingat kejadian waktu bayi?

Mengapa kita tidak bisa mengingat kejadian waktu bayi? Ilustrasi bayi. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Kita mengingat hampir semua kejadian baik maupun buruk yang terjadi pada kita di masa anak-anak, remaja, dan dewasa. Mulai dari momen ulang tahun, momen pertama masuk sekolah, dan pertama diterima kerja. Namun kita sama sekali tak ingat memori apa-apa ketika bayi. Mengapa demikian?

Hal ini merupakan hal yang dipusingkan oleh ilmuwan selama bertahun-tahun. Pasalnya saat kita bayi adalah momen dramatis pertama dalam hidup. Mulai dari kata langkah kaki pertama, kata pertama, dan berbagai momen pertama lainnya. Tidak mengingat hal semacam ini jadi hal yang besar bagi para ilmuwan.

Bahkan bapak psikoterapi dunia, Sigmund Freud, punya istilah sendiri terhadap hal ini, yakni 'amnesia bayi.' Frase ini dikatakannya lebih dari 100 tahun lalu.

Berbagai penelitian awalnya dilakukan pada bayi. Namun para ilmuwan justru menemukan bahwa bayi justru sangat baik dalam hal menerima informasi baru. Tiap detik, bayi membentuk 700 koneksi saraf baru dan mengisinya dengan kemampuan bahasa. Ditemukan juga bahwa bayi sudah mulai belajar ketika ia masih berada di dalam rahim.

Penelitian berlanjut pada orang dewasa yang dilakukan oleh psikolog bernama Qi Wang daru Cornell University. Sang psikolog menanyakan orang dewasa seberapa jauh mereka mengingat masa kecil mereka. Jawabannya bervariasi, mulai dari umur dua tahun, tiga tahun, hingga tujuh dan delapan tahun. Hal ini akan bervariasi berdasarkan pengalamannya; jika dia sudah mendapat pengalaman unik di usia muda, dia akan mengingatnya.

Namun ternyata penelitian ini hanya terkait soal kultur masyarakat saja, dan tak seberapa terkait dengan sains. Seperti jika seseorang ingat ketika pergi ke kebun binatang ketika bayi karena dia takut dengan kuda nil, dia akan mengingatnya karena kultur kita memperlihatkan bahwa kuda nil itu mengerikan. Kita belajar dari hal tersebut dengan mengingatnya.

Terdapat sebuah teori lain yang lebih pas untuk menggambarkan hal ini: otak bayi ternyata belum berkembang dengan baik dan jaringan untuk mengingat masa itu belum ada secara sempurna.

Teori ini muncul secara tidak sengaja, karena dalam sejarah neurosains terdapat fenomena besar berupa pasien bernama Henry Molaison yang hippocampus di otaknya rusak karena operasi epilepsi. Hal ini membuat HM, julukan Henry, tak bisa mengingat apapun. Dia dikenal sebagai 'manusia tanpa memori.'

Meski tak punya memori, HM mampu mempelajari banyak sekali informasi. Dia bisa dikomando untuk menggambar bintang, dan melakukan beberapa hal lain. HM sama persis dengan bayi, yang menerima informasi dengan baik namun sama sekali tak mengingatnya.

Hal ini menguak misteri mengapa bayi tak ingat apapun, dan kita tak mengingat kejadian apapun yang terjadi ketika kita bayi. Hal ini karena hippocampus yang berperan besar dalam memori, belum berkembang secara sempurna.

(mdk/idc)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Apakah Anak Bayi Kita Tidur Terlalu Lama? Ini Cara Mengetahuinya

Apakah Anak Bayi Kita Tidur Terlalu Lama? Ini Cara Mengetahuinya

Bayi yang baru lahir cenderung tidur dalam waktu yang cukup lama.

Baca Selengkapnya
Gejala Bayi Tersedak dan Cara Menanganinya, Wajib Tahu

Gejala Bayi Tersedak dan Cara Menanganinya, Wajib Tahu

Mengenali gejala tersedak pada bayi sangat penting untuk memberikan tindakan cepat dan tepat guna.

Baca Selengkapnya
Kenali 4 Hal yang Harus Diperhatikan Orangtua saat Anak Sakit

Kenali 4 Hal yang Harus Diperhatikan Orangtua saat Anak Sakit

Pada saat anak sedang sakit, orangtua biasanya akan mengalami sejumlah kebingungan. Penting bagi orangtua untuk memerhatikan sejumlah hal.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
9 Hal yang Perlu Diperhatikan saat Menggendong Bayi Baru Lahir demi Keamanan dan Kenyamanan

9 Hal yang Perlu Diperhatikan saat Menggendong Bayi Baru Lahir demi Keamanan dan Kenyamanan

Menggendong bayi baru lahir membutuhkan perhatian ekstra agar bayi tetap aman dan nyaman di dalam pelukan.

Baca Selengkapnya
Ketahui Tanda Kondisi Bayi Normal dan Sudah Cukup Diberi ASI

Ketahui Tanda Kondisi Bayi Normal dan Sudah Cukup Diberi ASI

Penting untuk mengetahui sejumlah kondisi ketika anak sudah diberi ASI secara cukup.

Baca Selengkapnya
Mitos Bayi Jatuh dari Tempat Tidur, Berikut Penjelasannya

Mitos Bayi Jatuh dari Tempat Tidur, Berikut Penjelasannya

Mitos tentang bayi jatuh dari tempat tidur seringkali menjadi sumber kekhawatiran dan kecemasan di kalangan orang tua.

Baca Selengkapnya
6 Penyebab Bayi Menangis yang Perlu Dikenali Orangtua, Ketahui Cara Membedakannya

6 Penyebab Bayi Menangis yang Perlu Dikenali Orangtua, Ketahui Cara Membedakannya

Tangisan yang dikeluarkan oleh bayi memiliki berbagai tanda yang berbeda. Kenali enam penyebab tangisan dari bayi yang biasanya ditunjukkan.

Baca Selengkapnya
Cara Mengatasi Bayi Cegukan dengan Efektif, Kenali Penyebabnya

Cara Mengatasi Bayi Cegukan dengan Efektif, Kenali Penyebabnya

Cegukan pada bayi sebenarnya adalah respons alami dari sistem pernapasan yang sedang berkembang.

Baca Selengkapnya
Panduan bagi Orangtua Membedakan Apakah Bayi Mengantuk atau Kelelahan

Panduan bagi Orangtua Membedakan Apakah Bayi Mengantuk atau Kelelahan

Karena bayi masih belum bisa berbicara, maka penting untuk mengetahui apakah mereka kelelahan atau hanya mengantuk.

Baca Selengkapnya