Google minta smartphone disisipi tulisan 'powered by Android'
Merdeka.com - Google mencoba agar namanya lebih mudah diketahui dalam Android. Salah satunya, dengan meminta namanya disebut dalam tiap smartphone Android yang ada.
Seperti yang dilansir oleh Tech Radar (29/3), para produsen smartphone Android diminta melampirkan tulisan powered by Android ketika perangkat Android diboot pertama kali. Hal ini dilakukan untuk menggantikan layar boot Google Mobile Services suite.
Dalam boot screen itu sendiri, logo produsen diminta tak lebih besar dari 40 persen dari keseluruhan lebar layar. Tujuannya agar nama Google lebih punya tempat dalam setiap smartphone Android.
GMS sendiri selama ini berisi berbagai perangkat penting dalam smartphone Android. Perangkat itu antara lain adalah Google Play Store, Gmail, Google Drive, Google Maps, YouTube dan berbagai aplikasi lain dari Google.
Disebutkan, perangkat pertama yang mengadopsi tulisan powered by Android ini adalah HTC One M8. Selain itu, Samsung Galaxy S5 kabarnya juga akan menyusul ketika sudah dijual nanti.
(mdk/nvl)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beragam informasi menyebut Samsung Galaxy S24 punya harga segini.
Baca SelengkapnyaBerikut informasi terkait kenapa notifikasi tidak muncul di Smartphone Android.
Baca SelengkapnyaIni daftar lengkap harga Samsung Galaxy S24 di Indonesia. Berminat yang mana?
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Setelah HP layar lipatnya sukses di pasaran, Samsung berencana mengembangkan Tablet layar lipat.
Baca SelengkapnyaBerikut nama aplikasi yang hanya tersedia di iPhone untuk mengecek lubang hitam.
Baca SelengkapnyaAiman menjalani pemeriksaan selama 12 jam sebagai saksi kasus dugaan penyebaran berita bohong.
Baca SelengkapnyaBerikut ini deretan HP Android bekas yang dicari-cari.
Baca SelengkapnyaAdapun, handphone tersebut akan dimasukan ke dalam daftar barang bukti.
Baca SelengkapnyaBisa dibilang tak ada perusahaan yang bisa memanfaatkan potensi AI seperti Galaxy.
Baca Selengkapnya