GoFood Puncaki Industri Delivery Makanan, Pendapatan Naik 20 Persen
Merdeka.com - Layanan delivery makanan dari Gojek yakni GoFood menjadi pemimpin industri kirim dan antar makanan dari vendor ke pelanggan.
Saat ini pendapatan GoFood naik 20 kali lipat dalam empat tahun terakhir. Dalam kondisi pandemi, GoFood mencatat margin positif pada 2020.
GoFood juga menyebut akan terus berinovasi, tidak hanya menjadi layanan pesan-antar makanan tetapi juga berperan membentuk tren kuliner sebagai barometer bisnis kuliner masyarakat.
Chief Food Officer Gojek Group, Catherine Hindra Sutjahyo mengatakan, GoFoo memiliki prioritas untuk memberikan kenyamanan bagi pelanggan dalam menjelajah kuliner.
"Teknologi GoFood memungkinkan pelanggan tidak hanya mengandalkan GoFood untuk pengantaran makanan tetapi juga jadi tujuan ketika mengeksplorasi lebih dari 20 juta item menu makanan dan minuman di seluruh Indonesia," kata Catherine seperti dikutip dari Tekno Liputan6.com.
GoFood, menurut Catherine, juga menjadi mitra tumbuhnya bisnis kuliner, terutama UMKM. Bahkan menurut catatan GoFood, segmen bisnis ini tumbuh sebesar hampir 40 persen di masa pandemi.
GoFood juga fokus mendukung usaha kuliner untuk GoDigital. Pada akhir 2020, tercatat 750 ribu mitra usaha kuliner bergabung dengan GoFood. Hal ini sekaligus membuat UMKM di GoFood meningkat 50 persen di 2020.
"Seluruh upaya kami membantu pelanggan beradaptasi di masa pandemi, mulai dari pengembangan teknologi, edukasi protokol kesehatan, dan kejelasan informasi dan komunikasi di aplikasi membuahkan hasil," kata dia.
Tren Kuliner 2021
Dalam kesempatan yang sama, GoFood juga membagikan tren kuliner makanan di tahun 2021 serta prediksinya di 2021. Hal ini untuk menjadi acuan yang bisa diandalkan masyarakat dan UMKM.
Pada 2020 misalnya, menu kuliner terlaris didominasi oleh ayam goreng dan kopi susu. Keduanya masih menjadi menu favorit masyarakat selama pandemi. Ada juga menu mie pedas dengan branding dan kemasan menarik seperti mie setan, mie iblis, dan lain-lain.
Lalu, minuman mix dengan bahan dasar susu segar yang dipadu teh hijau, pandan, boba, dan lain-lain juga cukup favorit di kalangan pengguna. Satu lagi yang juga favorit di 2020 adalah dimsum goreng jenis udang rambutan yang disediakan oleh UMKM.
Sementara untuk prediksi makanan populer tahun 2021 meliputi dessert box, makanan dan minuman berbahan dasar Milo, dan rice bowl dengan berbagai toping. Prediksi ini berdasarkan tingkat jumlah pesanan dan pencarian di akhir 2020.
Ke depan menurut Catherine, di tahun 2021 GoFood ingin terus merancang teknologi yang meningkatkan pengalaman pelanggan jadi lebih baik.
Salah satu fokusnya adalah melalui teknologi personalisasi serta fokus menjadi destinasi dan referensi kuliner di Indonesia. GoFood juga akan merilis sejumlah fitur andalan barunya di 2021 ini.
Sumber: Liputan6.comReporter: Agustin Setyo Wardani
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebagai alternatif makanan yang diminati di Indonesia, gorengan sering dijadikan pilihan untuk takjil saat berbuka puasa.
Baca SelengkapnyaBahkan, pelanggan terpaksa merogoh uang lebih dari biasanya untuk menambah porsi nasi agar menjadi lebih banyak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gorengan adalah makanan yang jadi favorit banyak orang termasuk untuk berbuka puasa. Sayangnya makanan ini sebaiknya dhindari.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang makanan penggemuk kucing buatan sendiri yang penuh manfaat dan kaya nutrisi.
Baca SelengkapnyaMang Ade menjadi salah satu pedagang kuliner yang menawarkan kemudahan pembayaran lewat QRIS.
Baca SelengkapnyaPenutupan dilakukan karena di tahun ini tidak ada lagi orderan atau pemesanan yang masuk dari vendornya.
Baca SelengkapnyaAda 140 lapak kuliner, mulai dari makanan ringan sampai makanan berat tersedia dengan harga yang terjangkau.
Baca SelengkapnyaHidup di awal karier tak selalu mudah untuk dijalani.
Baca Selengkapnya