Di OpenSea, Muncul Foto NFT KTP Selfie di Jual Rp 11 Juta
Merdeka.com - Nasib tajir Ghozali Everyday nampaknya mau ditiru oleh orang yang tak bertanggung jawab. Persoalannya adalah ditemukan di OpenSea – marketplace NFT – foto-foto selfie KTP. Beruntungnya, foto-foto itu tak bisa ditemukan lagi di pasar NFT. Barangkali, pihak marketplace atau pemilik akun segera menghapus akun tersebut ketika ramai di publik.
©2022 Merdeka.com
Dilaporkan dari Liputan6.com, akun yang tak bertanggung jawab itu menawarkan sebanyak 38 foto KTP. Beberapa di antaranya, menyertakan foto selfie bersama KTP. Akun yang bernama Indonesian Identity Card (KTP) Collection itu menjualnya dengan harga 0,234 Ethereum atau bila dirupiahnya menjadi Rp 11 jutaan.
Hukuman Berat Menanti
Terpisah, Direktur Jenderal Dukcapil Kementerian Dalam Negeri, Zudan Arif Fakrulloh mengatakan, menjual foto dokumen kependudukan dan melakukan foto selfie dengan dokumen KTP-el di sampingnya untuk verikasi tersebut sangat rentan adanya tindakan fraud oleh ‘pemulung data’ atau pihak-pihak tidak bertanggung jawab.
"Oleh karena itu, edukasi kepada seluruh masyarakat oleh kita semua untuk tidak mudah menampilkan data diri dan pribadi di media online apapun sangat perlu dilakukan," kata Zudan.
Sanksi yang diberikan kepada pihak-pihak yang tak bertanggung jawab dengan mendistribusikan dokumen kependudukan termasuk diri sendiri dapat diancam denda kurungan.
"Terdapat ancaman pidana penjara paling lama 10 tahun dan denda paling banyak Rp 1 miliar," kata dia.
Masyarakat Tak Umbar
Di sisi lain, Pakar Teknologi Informasi dari Institut Teknologi Bandung (ITB) Budi Rahardjo mengatakan Budi beralasan, NIK sudah bukan lagi menjadi satu hal yang rahasia, lantaran seluruh administrasi wajib mencantumkan nomor tersebut. Meski secara tegas ia tetap mengimbau agar masyarakat tidak mengumbar nomor identitas kependudukan.
"Desain NIK sudah salah kaprah, harus di-redesain saja," kata Budi.
Agar data tetap terjaga, Budi menegaskan, perlu ada lapisan-lapisan verifikasi bagi pengguna saat menggunakan aplikasi tersebut. Misalnya, verifikasi wajah, sidik jari, warna rambut, atau hal lain yang menjadi kunci kerahasiaan pengguna aplikasi.
"Banyak aplikasi yang menganggap data NIK itu sebagai rahasia, harusnya tidak, gunakan informasi lain yang menjadi kunci verifikasi kerahasiaan itu," jelasnya.
(mdk/faz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Viral Wanita Ngaku Diancam & Dipalak Driver Taksi Online Rp100 Juta Hingga Nekat Lompat dari Mobil, Pelaku Ditangkap
Penangkapan terhadap pelaku dilakukan di Jakarta setelah polisi berkoordinasi dengan Grab.
Baca SelengkapnyaFOTO: Realisasi Investasi Tahun 2023 Meningkat 17,5 Persen
Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) melaporkan realisasi investasi sepanjang tahun 2023 mencapai Rp1.418,9 triliun.
Baca SelengkapnyaIdentitas Satpam dan Istrinya Dicatut Kredit Rp100 Juta, Nama Sama Tapi Foto dan Tanda Tangan Beda
Suratul Padli mengatakan bahwa dirinya bersama istri mengetahui adanya pencatutan nama mereka untuk kredit tersebut.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menkominfo: Persiapan Penerapan KTP Digital Ditargetkan Rampung Akhir Februari 2024
Implementasi layanan Identitas Kependudukan Digital (IKD) atau Digital ID sedang dipersiapkan pemerintah.
Baca SelengkapnyaCerita Foto Komeng Viral di Kertas Suara DPD
Tidak hanya pose fotonya yang unik dan jenaka, masyarakat juga terkejut saat melihat penampilannya di surat suara.
Baca SelengkapnyaFOTO: Pemerintah Siapkan Rp47 Triliun Lebih untuk Subsidi Bunga KUR Tahun 2024
Pemerintah berencana melanjutkan penyaluran KUR yang tidak hanya memprioritaskan kuantitas, tetapi juga memprioritaskan kualitas.
Baca SelengkapnyaBikin Ajakan untuk Tidak Golput, Aksi Kreatif Anggota KPPS di Blitar Ini Curi Perhatian Warganet
Mereka pun menyatukan beberapa potret warga dengan bingkai foto bertema pemilu ini dalam sebuah video.
Baca SelengkapnyaFOTO: Tertinggi se-Indonesia, Biaya Hidup di Jakarta Hampir Rp15 Juta Sebulan
Padahal, besaran UMP 2024 di DKI Jakarta hanyalah Rp 5,06 juta per bulan.
Baca SelengkapnyaFOTO: Sosialisasi Menggaungkan KTP Sakti, Program Unggulan Pasangan Ganjar-Mahfud
KTP sakti ini nantinya akan memudahkan masyarakat mengakses Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar, Kartu Tani, Kartu PKH hingga BPJS Kesehatan.
Baca Selengkapnya