Anak Polisi Militer TNI AD, Perwira Polisi Ini Ustaz Berjiwa Loreng Berbaju Polri
Selain menjadi ahli agama, Iptu Atmal tumbuh besar di lingkungan militer. Namun, takdir menggariskannya untuk berjuang di tubuh Korps Bhayangkara.
Selain menjadi ahli agama, Iptu Atmal tumbuh besar di lingkungan militer. Namun, takdir menggariskannya untuk berjuang di tubuh Korps Bhayangkara.
Polwan yang diketahui bertugas di Polres Grobogan ini ternyata memiliki kekasih seorang atlet asal Purwodadi, Jawa Tengah. Sosok tambatan hatinya pun tak lepas dari sorotan publik.
Bertugas di jalanan, ia justru didapati oleh seorang warga tengah berjualan koran. Saat diketahui alasannya, aksinya pun mendapat apresiasi. Seperti apa momennya?
Anggota Polresta Surakarta Bripka Arif Setiawan mendadak viral di jagat maya, setelah aksi nyelenehnya terekam pengguna jalan dan diunggah di akun Facebook. Aksi yang dilakukan Arif adalah menjual koran dan tisu layaknya pedagang asongan di lampu merah simpang empat Gemblegan, Solo.
Kisah tiga bocah ditinggal meninggal dan dibuang yang menjadi anak asuh Kapolres.
Dia berhasil menyelesaikan kasus kekerasan terhadap anak dan membongkar kasus penyelundupan narkoba antarnegara seberat 38 kilogram di tahun 2019.
Potret pasangan serasi nan romantis hadir dari dua insan abdi negara. Seorang Polisi Wanita (Polwan) bernama Nining Vidi Astuty. Wanita yang akrab disapa Nining itu menerima pinangan dari seorang anggota TNI Angkatan Laut. Uniknya lagi keduanya sama-sama memiliki 2 balok di seragamnya.
Saking antusiasnya, jenderal polisi lulusan terbaik itu ikut turun ke sawah mengenakan caping, menanam bawang. Lantas, seperti apa penampilan dari sang jenderal saat mengenakan caping?
Potret gagah Irjen Pol Yazid Fanani dengan istrinya yang merupakan anggota polisi berpangkat Kombes
Dalam hal ini tidak ada paksaan, target atau nominal yang dipatok tapi seikhlasnya.
Umumnya, penilangan dari polisi bisa mengakibatkan seseorang dikenai denda. Namun, pengalaman warga Kampung Ogan, Kelurahan Balai Agung, Kecamatan Sekayu, Musi Banyuasin, Sumatra Selatan ini justru berbeda.
Lantas bertemu seorang ibu pedagang bakso gerobak. Bahkan ia tak segan menawar dengan harga di luar nalar.
Tak disangka-sangka, perbincangan dari keduanya pun berakhir haru. Irjen Mohammad Iqbal justru membeli jagung dengan harga tak terduga serta memberi sesuatu.
Seorang anggota kepolisian satu ini tetap semangat menjalani kehidupannya, meski tidak memiliki kaki. Sehari-harinya, ia masih tetap bekerja dan mengabdi untuk negara.
Dedek terus menggendong si bapak hingga akhirnya tiba di rumah sakit kabupaten dengan didampingi seorang rekan yang juga mengenakan APD.
Polisi datangi kakek penjual mainan dan lakukan ini supaya tutup.
Rupanya, anggota polisi itu menangis lantaran terharu mendengar permintaan mulia anak tersebut.
Bocah laki-laki bernama Hendri Ramadhan itu baru berusia 10 tahun. Namun kegigihannya patut disanjung. Ia sengaja merantau dari Kota Takengon, Aceh Tengah untuk menimba ilmu. Dengan menumpang minibus.