Kementerian Perhubungan memprediksi akan ada peningkatan jumlah pemudik pada semua jenis moda transportasi darat pada arus mudik Lebaran tahun ini. Jumlah pemudik darat terbesar masih diprediksi terjadi pada moda sepeda motor.

Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Royke Lumowa mengatakan ada 10 titik rawan kemacetan di pulau Jawa pada arus mudik 2018. Titik kemacetan pertama berada di sepanjang tol Cikampek.

Maka dari itu, Budi mengatakan pihaknya menyediakan hadiah berupa sepeda motor bagi pemudik yang memanfaatkan mudik gratis lewat angkutan laut.

Dirjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Arie Moerwanto Setiadi, mengatakan pemberian diskon besar tersebut sebagai upaya promosi tol milik Waskita Toll Road tersebut. Diharapkan dengan adanya pemberian diskon sebesar 28 persen ini makin banyak masyarakat yang menggunakan.

Pada 13-14 Juni 2018 dan 18-19 Juni 2018, diskon sebesar 10 persen akan diberikan di semua ruas tol milik Jasa Marga. Diskon juga diberikan Tol Akses Tanjung Priok, Bakauheni-Terbanggi Besar, dan Medan-Binjai (Hutama Karya). Pada tanggal 15-17 Juni 2018, giliran tol milik Astra, seperti Tangerang-Merak.

BPTD Kemenhub cek kelayakan bus jelang mudik Lebaran. Pengecekan tersebut dilakukan untuk memastikan kelayakan armada bus yang akan digunakan pada musim mudik Lebaran tahun ini.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Bambang Soesatyo, menyatakan mudik bukan sekadar kegiatan tahunan untuk merayakan Lebaran di kampung halaman. Pada momen ini, ada kegiatan ekonomi luar biasa di mana akan ada sekitar Rp 200 triliun uang beredar.