Berikut potret Menteri AHY bertemu Jenderal Polri bahas mafia tanah.

Berikut momen Menteri AHY 'menggebuk' mafia tanah yang meresahkan.

Mafia tanah terbukti merugikan keuangan negara, menyengsarakan kehidupan rakyat, serta menghambat investasi yang dapat membuka lapangan pekerjaan.

Terlebih BMKG menyebut puncak musim kemarau akan terjadi di Agustus-September 2024.

Menteri ATR/BPN AHY menggandeng Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi berhasil menggebuk mafia tanah di wilayah Grobokan dan Semarang.

Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi bersama Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono membongkar kasus mafia tanah

AHY menyarankan pada masyarakat bila menemukan indikasi ketidakabsahan pada lahannya, sebaiknya laporkan ke pihak kantor ATR/BPN untuk mencabut akta.

AHY berharap melalui pemberian penghargaan ini, semakin banyak pemerintah kota/kabupaten yang juga memberi keringanan BPHTB

AHY menyebut mafia tanah seperti komplotan yang memiliki jaringan dimana-mana

AHY menyampaikan, para mafia tanah mampu melakukan berbagai cara untuk menipu para korban.

Dalam kesempatannya, AHY juga menyampaikan sebuah pesan tegas khususnya untuk oknum mafia tanah.

AHY menjelaskan modus yang digunakan mafia tanah tersebut menggunakan surat-surat palsu

AHY menjelaskan, dalam menangkap mafia tanah perlu langkah mendadak atau surprise. AHY juga menegaskan upaya tersebut semata untuk melindungi masyarakat.

Sehingga, hak tanah mereka tak dirampas mafia tanah.

Sebelumnya, dalam pemaparannya AHY secara tegas mengungkap bakal menggebuk habis mafia tanah.

AHY menegaskan persoalan mafia tanah diperlukan penanganan khusus

Tersangka disebut menerima sejumlah uang dari pelaku lainnya

Dua Kasus Mafia Tanah di Jatim Terbongkar, 5 Orang Jadi Tersangka