Demo Mahasiswa di Makassar, Palopo dan Enrekang Berakhir Ricuh
Sejumlah elemen mahasiswa di Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar demonstrasi secara serentak. Dalam aksi demonstrasi tersebut, di beberapa daerah berakhir ricuh.
Sejumlah elemen mahasiswa di Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar demonstrasi secara serentak. Dalam aksi demonstrasi tersebut, di beberapa daerah berakhir ricuh.
Petugas Polsek Pamulang mengamankan 6 pelajar SMA asal Depok dan Parung, Bogor, yang diduga akan ikut melakukan aksi demonstrasi ke Jakarta, Senin (11/4). Dari tangan para 6 pelajar ini disita air keras dan atribut almamater kampus swasta.
Polisi memakai motor masuk ke tol berusaha mengurai kepadatan lalu lintas. Akan tetapi, massa yang marah mengadang polisi dan melakukan pengeroyokan.
Aksi unjuk rasa mahasiswa juga berlangsung di Bali, Senin (11/4) sore. Mereka menuntut agar pemerintah membatalkan sejumlah kebijakan yang memberatkan rakyat dan menghentikan polemik penundaan pemilu atau presiden tiga periode.
Kantor Pemerintah Provinsi Jawa Barat atau yang biasa disebut Gedung Sate menjadi lokasi demonstrasi mahasiswa di kawasan Bandung Raya, Senin (11/4). Polisi melakukan pengamanan hingga merekayasa jalan agar lalu lintas tetap berjalan lancar.
Instruksi memasuki tol disuarakan lewat mobil komando. Sebab, jalan arteri sudah dipenuhi asap gas air mata.
Satgas Pelajar Kota Bogor, menangkap 15 pelajar SMA di Stasiun Bogor, Senin (11/4). Mereka terjaring saat hendak ikut demonstrasi BEM SI di Jakarta.
Demo mahasiswa di depan gedung DPR sempat kisruh. Bahkan, Dosen UI, Ade Armando dikeroyok massa saat ikut mengawal aksi demo tersebut.
Kericuhan terjadi tepat usai Kapolri Listyo Sigit Prabowo bersama pimpinan DPR, Sufmi Dasco Ahmad dan Rachmat Gobel berdialog dengan pendemo dari atas mobil komando.
Aksi demonstrasi mahasiswa pada 11 April 2022 di Jakarta membuat arus lalu lintas di kawasan Senayan tersendat.
Listyo berharap para peserta aksi hari ini waspada terhadap pihak-pihak yang ingin menunggangi dengan tujuan tertentu.
Pimpinan DPR menemui ratusan mahasiswa yang menggelar aksi demonstrasi di depan gedung parlemen. Para mahasiswa tersebut menolak wacana presiden tiga periode dan penundaan pemilu 2024.
"Mau buat rusuh ini pasti," kata salah seorang petugas sambil memeriksa barang bawaan para pelajar tersebut.
Polisi juga memasang kawat berduri secara melintang di Jalan Medan Merdeka Barat.
Sampai dengan pukul 14.21 Wib aksi unjuk rasa masih berjalan lancar, aparat kepolisian terlihat berjaga di beberapa pinggir massa aksi, dan untuk arus lalu lintas hanya bisa melalui jalur busway.
Maraknya aksi demonstrasi di Tanah Air mendapatkan tanggapan dari Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. Putra sulung Presiden Jokowi tak mempermasalahkan jika aksi serupa terjadi di Kota Solo asal dilakukan tertib dan damai.
Tak ada kawat berduri. Tak ada pasukan anti huru-hara menjaga. Para polisi hanya berjaga di dalam gerbang DPR.
Sejauh ini, Kapolri memastikan kegiatan demo 11 April terpantau berjalan kondusif.