Sebagai informasi, kontak senjata berlangsung sekitar pukul 14.30 WIT hingga pukul 17.00 WIT. Saat itu evakuasi jenazah sempat terhalang cuaca buruk di lokasi kejadian.

Terbukti melakukan penyebaran berita bohong, Tri Susanti alias Mak Susi dijatuhi vonis 7 bulan penjara oleh hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya. Perbuatan Mak Susi terkait insiden di asrama mahasiswa Papua ini pun dianggap sebagai perilaku yang meresahkan masyarakat.

Polda Riau melaksanakan upacara pemakaman jenazah personel Brimob yang meninggal dunia di Papua, Bripka (Anumerta) Hendra Saut Parulian Sibarani di Taman Makam Pahlawan Kusuma Darma, Pekanbaru, Minggu (22/12).

Upacara pemakaman dipimpin langsung Komandan Korem 023/Kawal Samudera, Kolonel (Inf) Tri Saktiyono.

Polisi belum menemukan titik terang penyebab terjadinya kerusuhan berujung terbakarnya sejumlah rumah warga.

"Ibu akan minta tolong melalui Pak Dandim, untuk kemudian bisa berkoordinasi melalui jalur TNI hingga ke Papua. Kami pernah berhasil memulangkan warga yang sempat menjadi korban trafficking bersama TNI," ujarnya.

Komnas HAM mengajak seluruh pemerintah daerah dan pusat menyelidiki kasus berita hoaks ini hingga tuntas. Sehingga kejadian serupa tidak terulang lagi.

Lukas mengatakan, pemerintah tetap memperhatikan para pengungsi. Dia mengharapkan pengungsi yang rumahnya tidak terbakar bisa kembali ke rumah mereka, karena situasi sudah dikendalikan oleh aparat TNI/Polri.

Dua wilayah Papua sedang bergejolak hingga jatuh korban jiwa. Siapa saja dalang yang diduga di balik gejolak Papua ini?

Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo, menyebut banyak tanah-tanah di wilayah Papua yang belum dikuasai pemerintah daerah (pemda). Tjahjo mengatakan, tanah tersebut mengandung sumber kekayaan di Papua dan masih dikuasai pihak lain.

Terkait permintaan tersebut, Moeldoko pun langsung menanggapi. Pihaknya kata dia, akan mengkaji kembali terkait hal tersebut. Sebab dengan adanya pasukan di wilayah tersebut bertujuan untuk melindungi warga Papua.

Kerusuhan yang terjadi di Waena menyebabkan tiga warga dan satu anggota TNI tewas. Kerusuhan pecah saat para mahasiswa dalam perjalanan dipulangkan dari halaman Universitas Cenderawasih, meminta diturunkan dan menyerang anggota TNI serta Polri. Usai kejadian tersebut, sebanyak 733 mahasiswa diamankan.

Sebelumnya massa AMP melakukan demo di depan Auditorium Universitas Cenderawasih dan menuntut pendirian posko bagi mahasiswa Papua yang pulang dari studi di luar Papua.

Menurut Onisimus, pihaknya telah berulang kali mencoba mengontak petugas di Kantor Rayon Wamena Papua namun hingga kini belum ada satupun yang bisa dihubungi.

Menurut pihak kampus, lanjut Dedi, ada sekitar 100 sampai 300 orang yang telah menduduki kampus Uncen sejak pukul 03.00 WIT dini hari tadi.

Diperkirakan mantan Kapolda Papua Barat itu tengah berdiskusi bagaimana menangani para mahasiswa yang eksodus tersebut.

Hanya saja, Dedi belum merinci bangunan terdampak pembakaran tersebut. Petugas masih berupaya mendinginkan aksi anarkis tersebut.

"Korban luka tembak atas nama, Topina Mom (36 thn), Tabuni (37), Herina Kinal (32), dan Yefrina Mom (16)," jelas Eko.