Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menyusuri Kompleks Candi Bumiayu, Jejak Peninggalan Hindu di Sumatra Selatan

<b>Menyusuri Kompleks Candi Bumiayu, Jejak Peninggalan Hindu di Sumatra Selatan</b><br>

Menyusuri Kompleks Candi Bumiayu, Jejak Peninggalan Hindu di Sumatra Selatan

Candi Bumiayu salah satu kompleks candi bercorak Hindu yang berhasil ditemukan di Sumatra Selatan.

Sebuah kompleks candi bercorak Hindu juga berhasil ditemukan jejaknya di tepian Sungai Lematang, Desa Bumi Ayu, Kecamatan Tanah Abang, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumatra Selatan. Candi tersebut juga tak kalah menarik untuk dikulik lebih dalam.

Kompleks candi tersebut bernama Candi Bumiayu yang ditemukan oleh E.P. Tombrink pada tahun 1864 dalam Hindoe Monumenten in de Bovenlanden van Palembang.

Kompleks candi bercorak Hindu rupanya tak hanya bertebaran di Pulau Jawa saja, melainkan telah tersebar hingga ke Pulau Sumatra. Pastinya, peninggalan-peninggalan tersebut juga tak kalah bagusnya dengan candi yang ada di Pulau Jawa.

Simak penelusuran kompleks Candi Bumiayu di Sumatra Selatan yang dirangkum merdeka.com berikut ini.

Ditemukan Peneliti Belanda

Penemuan-penemuan ini pertama kali dilaporkan oleh E.P. Tombrink, ia berhasil menemukan arca dari trasit berjumlah puluhan buah, salah satunya adalah arca Nandi. Kemudian, A.J. Knaap menemukan reruntuhan setinggi 1,75 meter di wilayah Lematang.

Kemudian para peneliti Belanda ini juga menemukan sudut bangunan dengan hiasan mahluk Gana dari Terrakota, kemuncak bangunan, Arca Brahma, Lingga, dan Arca tanpa Kepala.

Tahun 1973, Pusat Penelitian Nasional bersama Museum Universitas Pennsylvania dari Amerika mengadakan penelitian di situs Bumiayu. Pada penelitian tersebut berhasil ditemukan runtuhan bangunan dari batu bata.

Dari Temuan Arca sampai Candi

Terdapat empat buah bangunan di kompleks Candi Bumiayu. Beberapa di antaranya terdapat sebuah karya seni yang sudah begitu maju ketika candi ini dibentuk.

Mengutip situs Badan Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jambi, mulai dari runtuhan candi 1 ada lima buah Arca, dua buah tokoh tanpa atribut kedewaan, dan Arca Nandi.

Kemudian di candi 3 ada sebuah candi induk serta tiga buah candi perwara yang masing-masing berada di sisi Utara, Timur, dan Selatan. Uniknya candi 3 ini memiliki bentuk bangunan seperti bujursangkar. Candi 3 ditemukan kepala Arca berwajah raksasa, Arca wanita berbentuk torso yang memakai kalung, Arca perempuan memegang ular dan beberapa motif Arca lainnya.

Dari penemuan-penemuan ini, telah dibuktikan bahwa Candi Bumiayu dulunya ada sekelompok orang yang sudah mampu menghasilkan mahakarya yang indah. Bahkan, arca-arca itu di antaranya masih terkait dengan seni pahat yang tinggi.

Penganut Ajaran Hindu

Bukti bahwa Candi Bumiayu bercorak Hindu terlihat dari penemuan Arca-arca dewa Hindu seperti Arca Siwa dan Arca Agasatya. Menurut para peneliti, Arca tersebut telah diciptakan sekitar abad 9-10.

Berkembangnya ajaran Hindu di sekitar Candi Bumiayu, lambat laun masuklah ajaran-ajaran lain yang mengarah ke pemujaan bernama Tantra. Bukti ini terpampang di sebuah prasasti yang bergaya Tantra yang ditemukan di tepi Sungai Lematang.

Ajaran tersebut mulai berkembang sejak abad ke-13. Lalu pada rentang waktu tersebut terciptalah Arca Camundi dan Arca Singa sebagai masuknya pemujaan Tantrisme dari Orissa atau India dan Singhasari.

Menguak Jejak Peradaban Hindu di Wilayah Demak, Lebih Tua dari Majapahit
Menguak Jejak Peradaban Hindu di Wilayah Demak, Lebih Tua dari Majapahit

Pada masa Hindu, wilayah Demak sudah berkembang menjadi permukiman Hindu.

Baca Selengkapnya
Asal Usul Berdirinya Kerajaan Pagaruyung, Dinamika Perubahan Corak Hindu-Buddha Hingga Islam
Asal Usul Berdirinya Kerajaan Pagaruyung, Dinamika Perubahan Corak Hindu-Buddha Hingga Islam

Kerajaan Pagaruyung ialah salah satu kerajaan yang cukup besar di Sumatra.

Baca Selengkapnya
Komisi Yudisial Tanda Tangani MoU dengan KPK, Ini Isinya
Komisi Yudisial Tanda Tangani MoU dengan KPK, Ini Isinya

Nota kesepahaman juga dilakukan untuk mendukung pelaksanaan tugas KY dan KPK dalam koridor kewenangan masing-masing.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Setelah 15 Tahun Bersama, Ini Sederet momen mesra Surya Saputra dan Cynthia Lamusu Yang Semakin Harmonis dan Penuh Kasih
Setelah 15 Tahun Bersama, Ini Sederet momen mesra Surya Saputra dan Cynthia Lamusu Yang Semakin Harmonis dan Penuh Kasih

Pernikahan Surya Saputra dan Cynthia Lamusu sekarang sudah berjalan selama 15 tahun dan makin mesra

Baca Selengkapnya
Intip Deretan Potret Anak kembar Surya Saputra dan Cynthia Lamusu yang Sudah Besar, Terlihat Kompak dan Menggemaskan
Intip Deretan Potret Anak kembar Surya Saputra dan Cynthia Lamusu yang Sudah Besar, Terlihat Kompak dan Menggemaskan

Potret anak kembar Surya Saputra dan Cynthia Lamusu yang kini semakin besar

Baca Selengkapnya
Sido Muncul Raih Penghargaan Bintang CSR Indonesia BESAR, Komitmen Pelestarian Lingkungan
Sido Muncul Raih Penghargaan Bintang CSR Indonesia BESAR, Komitmen Pelestarian Lingkungan

Sebagai wujud nyata, Sido Muncul mengelola air limbah menjadi bahan bakar.

Baca Selengkapnya
PPNPN Kemendikbudristek Meninggal Dunia, Ahli Waris Terima Santunan dan Beasiswa dari BPJS Ketenagakerjaan
PPNPN Kemendikbudristek Meninggal Dunia, Ahli Waris Terima Santunan dan Beasiswa dari BPJS Ketenagakerjaan

Santunan tersebut merupakan bukti hadirnya negara memberikan kepastian hak jaminan sosial kepada seluruh pekerja Indonesia.

Baca Selengkapnya
Petani di Sumut, Sulteng dan Sultra Kini Bisa Tebus Pupuk Subsidi Lewat Aplikasi, Cek Caranya di Sini
Petani di Sumut, Sulteng dan Sultra Kini Bisa Tebus Pupuk Subsidi Lewat Aplikasi, Cek Caranya di Sini

Aplikasi ini merupakan sistem integrasi antara aplikasi e-Alokasi milik Kementerian Pertanian dengan aplikasi Rekan milik Pupuk Indonesia.

Baca Selengkapnya
Ternyata, Ini Syarat Mutlak agar Produk UMKM Bisa Tembus Pasar Ekspor
Ternyata, Ini Syarat Mutlak agar Produk UMKM Bisa Tembus Pasar Ekspor

Para pengusaha UKM wajib aktif dalam suatu komunitas guna memperlancar ekspor.

Baca Selengkapnya