Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sempat Kesulitan Tembus Selandia Baru, Jerman Akhiri Laga dengan Kemenangan

Sempat Kesulitan Tembus Selandia Baru, Jerman Akhiri Laga dengan Kemenangan<br>

Sempat Kesulitan Tembus Selandia Baru, Jerman Akhiri Laga dengan Kemenangan

Jerman mengakui banyak melakukan kesalahan dalam pertandingan ini.


Jerman berhasil mengatasi pertahanan solid Selandia Baru saat menjalani laga di Stadion Si Jalak Harupat (SJH), Rabu (15/11) malam.

Skor akhir 3-1 yang diraih sekaligus memastikan Der Panzer muda lolos ke babak 16 besar meski menyisakan satu laga di fase penyisihan Grup F Piala Dunia U-17.

Selandia Baru yang dilatih Martin Bullock menerapkan strategi bertahan dan memanfaatkan serangan balik. Hal ini membuat para pemain Jerman seperti frustrasi.

Peluang demi peluang berhasil dimentahkan oleh kiper Selandia Baru, Matthew Foord .

Terlalu lama mendapat serangan, para pemain Selandia Baru seolah kehilangan fokus jelang babak pertama berakhir.

Sempat Kesulitan Tembus Selandia Baru, Jerman Akhiri Laga dengan Kemenangan

 Paris Brunner berhasil mengubah papan skor di menit 45+7 setelah menyundul bola liar usai tendangan kaki kirinya ditepis Foord.

Pertandingan Babak Kedua

Babak kedua berjalan, jalannya pertandingan tidak banyak berubah. Intensitas Jerman tetap tinggi. Mereka menyerang di hampir semua lini pertahanan Selandia Baru.

Gol kedua Jerman akhirnya datang dari kaki kanan Max Moerstedt pada menit ke-60 setelah mendapatkan umpan manis dari Darvich. Sedangkan gol ketiga datang dari Bilal Yalcinkaya (81').


Selandia Baru enggan menyerah begitu saja. Mereka mulai mengendurkan pertahanan untuk bisa menyerang. Hasilnya, mereka mendapatkan gol melalui eksekusi penalti Adam Watson pada menit ke-90+1'.

Pertandingan pun berakhir dengan skor 3-1. Hasil ini membuat Jerman lolos ke 16 besar Piala Dunia setelah mengantongi enam poin dari dua kemenangan fase grup.


Selandia Baru Tetap Bangga

Usai pertandingan, pemain Selandia Baru, Marley Leuluai mengaku kecewa dengan hasil yang diraih. Namun, di sisi lain ia merasa bangga dengan semua pemain yang berjuang keras melawan tim kuat seperti Jerman.

“Semua pemain bermain dengan baik, saya bangga dengan mereka. Kami bekerja keras melawan Jerman yang juga juara Eropa U-17. Kami berhasil mencetak gol, tapi itu terjadi di menit akhir,” kata dia.

“Kami bermain baik di babak pertama. kami bertahan dengan baik. Tapi tetap kualitas (pemain) jadi pembeda. Kami harus mengapresiasi kualitas (tim lawan), kualitas gol yang mereka cetak sangat baik,” ia melanjutkan.


Pelatih Selandia Baru, Martin Bullock pun mengaku bangga dengan semua orang yang terlibat di timnya. Melawan Jerman, bagi dia, sangat baik untuk pengalaman para pemain termasuk staf pelatih.

“Saya bangga. Saya menikmatinya. Ini pengalaman yang berharga bagi semuanya. ketika kamu berada di selandia baru, kesempatan melawan tim kuat seperti jerman itu sangat jarang sekali kami dapatkan. Maka dari itu, ini jadi pengalaman berharga bagi para pemain, termasuk staf,” jelas dia.

“Melawan Jerman yang menjadi salah satu tim yang difavortikan menjadi juara, tentu kami akan melakukan yang terbaik, untuk memenangkan pertandingan. Kami menciptakan peluang sambil berusaha tetap berada dalam permainan. Gol ketiga membuat semuanya makin sulit. Tapi saya bangga dengan semua pemain, mereka menunjukan komitmen, keberanian mereka sangat luar biasa,” kata pelatih Selandia Baru.

Satu gol yang berhasil diciptakan melawan Jerman pun sangat berarti besar bagi kepercayaan diri pemain.

“Ini berarti besar bagi kami. Mencetak gol melawan Jerman yang berstatus juara Eropa U 17 sangat berarti banyak, khususnya untuk para pemain Selandia Baru. Terutama dalam hal kepercayaan diri dan pelajaran bahwa kami bisa melawan tim kuat,” terang dia.

Saat ini, ia akan bersiap menghadapi pertandingan terakhir melawan Mexico. Waktu dua hari yang dimiliki akan dimaksimalkan untuk beristirahat, berlatih dan membahas strategi.

“Kami akan memberikan permainan terbaik. Kami dikategorikan sebagai underdog. Tim yang berada di grup adalah negara yang sangat tangguh. Tapi kami siap menghadapi setiap pertandingan,” jelas dia.

Jerman Akui Banyak Kesalahan

Pelatih Jerman, Christian Wuck mengaku puas dengan hasil yang diraih karena secara tidak langsung memastikan timnya lolos ke babak 16 besar Piala Dunia U17. Namun, ia tidak puas dengan performa tim saat melawan Selandia Baru.

“Saya puas dengan hasil yang kami raih, tapi saya tidak puas dengan cara kami bermain. Kami terlalu banyak membuat kesalahan. Kami terlihat gugup, normalnya kami bisa bagus memainkan bola, tapi hari ini terlalu banyak kesalahan,” kata dia.

“(Lowblock Selandia Baru) sangat solid. Mereka sangat baik dalam bertahan. kami yang banyak melakukan kesalahan."

Melawan Venezuela di pertandingan terkahir fase grup, Ia menjanjikan peningkatan performa permainan. Targetnya pun sudah ditetapkan. Yakni menang untuk memastikan diri sebagai juara grup.

“Tentu kami akan menampilkan permainan terbaik. Kami ingin memastikan bahwa kami lolos ke 16 besar dengan status juara grup. kami akan menampilkan yang terbaik,” pungkasnya.

Salah seorang pemain Jerman, Max Moerstedt pun mengaku sempat kesulitan menembus pertahanan Selandia Baru.

“Ini pertandingan sulit, terutama di babak pertama. gol pertama membuat segalanya menjadi lebih mudah. Tapi mereka bermain dengan baik. Pertandingan ketiga, kami harap bisa menang.

Ditanya soal peluang menjadi topskor, Max mengaku fokusnya adalah memberikan kemenangan bagi tim.

Sempat Kesulitan Tembus Selandia Baru, Jerman Akhiri Laga dengan Kemenangan

“Perjalanan masih jauh. Tentu senang sudah menctak dua gol sejauh ini dan membantu tim. tapi perjalanan masih jauh,” pungkasnya.

Dominasi Sang Juara Eropa Berhasil Menaklukan Raja CONCACAF
Dominasi Sang Juara Eropa Berhasil Menaklukan Raja CONCACAF

Pelatih Jerman, Christian Wueck memuji para pemainnya yang bermain kuat dan menjaga dominasi sepanjang laga.

Baca Selengkapnya
Potret Ganteng Jonathan Christie Kekasih Shanju Eks JKT48 Diangkat PNS, Pakai Batik dan Peci
Potret Ganteng Jonathan Christie Kekasih Shanju Eks JKT48 Diangkat PNS, Pakai Batik dan Peci

Jonatan Christie menjadi salah satu atlet yang diangkat menjadi PNS. Pria yang akrab disapa Jojo ini menjadi PNS di lingkungan Kemenpora.

Baca Selengkapnya
Pesilat Remaja di Gresik Tewas saat Duel, Pelatih dan Wasit Jadi Tersangka
Pesilat Remaja di Gresik Tewas saat Duel, Pelatih dan Wasit Jadi Tersangka

Pelatih yang menjadi lawan tanding korban dan wasitnya dijerat dengan pasal penganiayaan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jerman Juara Piala Dunia U-17 Usai Tundukkan Prancis Melalui Adu Penalti
Jerman Juara Piala Dunia U-17 Usai Tundukkan Prancis Melalui Adu Penalti

Wasit menghadiahi kartu merah kepada Ossawe usai menerima kartu kuning kedua.

Baca Selengkapnya
Menghitung Peluang Andika Perkasa jadi Cawapres Ganjar
Menghitung Peluang Andika Perkasa jadi Cawapres Ganjar

Ketua DPP Perindo Yusuf Lakaseng menilai Andika memenuhi kriteria yang dibutuhkan oleh Ganjar untuk memenangkan Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Kisah Pasukan Elite Jerman di Bogor yang Terlupakan
Kisah Pasukan Elite Jerman di Bogor yang Terlupakan

Bagaimana cerita ada pasukan elite Jerman di Bogor? Lalu siapa saja yang dimakamkan di Makam Jerman di Megamendung.

Baca Selengkapnya
Argentina Jaga Peluang Lolos 16 Besar, Jepang Dihadapkan Tantangan Berat di Laga Pamungkas
Argentina Jaga Peluang Lolos 16 Besar, Jepang Dihadapkan Tantangan Berat di Laga Pamungkas

Argentina akhirnya meraih kemenangan pertama di Piala Dunia U-17 2023 setelah kalah melawan Senegal di laga perdana.

Baca Selengkapnya
Erick Thohir Jabat Ketua Komite Wasit: Pemain dan Wasit Nakal, Saya Gigit
Erick Thohir Jabat Ketua Komite Wasit: Pemain dan Wasit Nakal, Saya Gigit

Erick Thohir berjanji bakal menindak tegas pelaku sepak bola, wasit dan pengurus PSSI melanggar aturan.

Baca Selengkapnya
Sosok Julian Schwarzer Garcia Kiper Baru Arema FC, Pernah Perkuat Tim Malaysia hingga Inggris
Sosok Julian Schwarzer Garcia Kiper Baru Arema FC, Pernah Perkuat Tim Malaysia hingga Inggris

Sepak terjang Julian Schwarzer Garcia, kiper baru Arema FC

Baca Selengkapnya