Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bayi Batuk Tak Perlu Langsung Dibawa ke Dokter, Mengapa?

Bayi Batuk Tak Perlu Langsung Dibawa ke Dokter, Mengapa?

Bayi Batuk Tak Perlu Langsung Dibawa ke Dokter, Mengapa?

Sejumlah kondisi batuk pada bayi tidak perlu terlalu dikhawatirkan orangtua dan tidak selalu harus diobati.

Pada saat bayi sedang sakit dan batuk, orangtua biasanya akan panik dan langsung mencari obat atau membawa anak ke dokter. Padahal, kondisi batuk pada anak ini tidak harus selalu langsung diobati ke dokter.


Menurut dr. Herwina Brahmantya, Spesialis Anak dari RSUD Abdoel Wahab Sjahranie Samarinda, jika batuk bayi tidak terlalu mengganggu, penggunaan obat tidaklah diperlukan secara langsung.

"Kalau batuknya nggak menganggu banget, nggak perlu dikasi obat. Digendong aja yang sering biar hidungnya nggak mampet," jelasnya.


Lebih lanjut, untuk menjaga kenyamanan bayi, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan oleh orang tua. Hal ini penting agar anak tetap merasa nyaman walau kondisi yang sedang dialaminya.

"Boleh sambil dikasih balsem atau aromaterapi juga biar nggak mampet. Batuknya juga gitu, kalau pas batuk dipastikan saja posisinya digendong biar nggak gampang muntah. Sambil ditepuk-tepuk punggungnya biar lebih enak batuknya ya," terangnya.

Bayi Batuk Tak Perlu Langsung Dibawa ke Dokter, Mengapa?

Lebih lanjut, dr. Herwina menjelaskan bahwa batuk adalah salah satu mekanisme perlindungan tubuh, terutama untuk saluran napas. Saluran napas kita secara normal memproduksi lendir dalam jumlah yang cukup untuk menangkap benda-benda asing yang masuk.

Lendir ini kemudian dipindahkan ke pangkal saluran napas oleh mekanisme yang disebut bersihan mukosilier. Jika lendir dan benda-benda asing ini mencapai volume yang cukup besar, reseptor tubuh akan merespon dengan memicu mekanisme batuk, yang bertujuan untuk mengeluarkan lendir dan benda-benda asing tersebut dari saluran napas.

Oleh karena itu, batuk sebenarnya bukanlah penyakit, tetapi merupakan indikasi adanya gangguan atau penyakit pada saluran napas. Walau begitu, terdapat kondisi batuk yang perlu diwaspadai.

Bayi Batuk Tak Perlu Langsung Dibawa ke Dokter, Mengapa?

"Batuk yang sebaiknya dibawa ke dokter adalah bila sudah mengganggu aktifitas harian anak atau bayi. Batuk yang terlalu sering timbul tentu akan mengganggu si pasien dan orang lain di sekitarnya. Apalagi kalau batuk lebih menonjol timbulnya pada malam hari, sehingga mengganggu tidur," jelas dr. Herwina.

"Batuk juga akan mengganggu kalau intensitasnya hebat," sambungnya.


Pada saat batuk terjadi dr. Herwina menjelaskan bahwa langkah yang perlu dilakukan adalah memfasilitasi tubuh untuk menyelesaikan tugasnya dengan cara seperti banyak minum air, dan jika diperlukan, konsumsi obat pelancar batuk, bukan obat penekan batuk.

Namun, jika batuk terus berlanjut dan tidak kunjung membaik, konsultasi dengan dokter diperlukan untuk mengidentifikasi gangguan atau penyakit yang mendasarinya. Penting untuk diingat bahwa penanganan yang tepat adalah dengan mengobati penyakit dasarnya, bukan sekadar menghilangkan gejala batuknya.

Tak Perlu Terlalu Lama, Menyusui Bayi Cukup Dilakukan 15-30 Menit Saja
Tak Perlu Terlalu Lama, Menyusui Bayi Cukup Dilakukan 15-30 Menit Saja

Pemberian ASI merupakan hal penting pada bayi. Dalam pemberiannya, dokter anak menyebut cukup dilakukan selama 15-30 menit.

Baca Selengkapnya
Perjuangan Dokter Kandungan Diungkap Istri, Tetap Layani Pasien di Bandara Padahal Mau Liburan
Perjuangan Dokter Kandungan Diungkap Istri, Tetap Layani Pasien di Bandara Padahal Mau Liburan

Diungkap sang istri, dokter tersebut kedapatan tetap melayani kendati tengah berlibur.

Baca Selengkapnya
Kasus Dugaan Pencabulan Istri Pasien Dinaikkan Penyidikan, Dokter MY Bakal Jadi Tersangka?
Kasus Dugaan Pencabulan Istri Pasien Dinaikkan Penyidikan, Dokter MY Bakal Jadi Tersangka?

Cukup banyak alat bukti yang telah dikantongi penyidik, baik didapat dari TKP maupun serahan dari pelapor.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bayi Nangis Tak Henti-Henti? Bisa Jadi Mengalami Kolik
Bayi Nangis Tak Henti-Henti? Bisa Jadi Mengalami Kolik

Kolik adalah kondisi ketika bayi yang sehat menangis dan disertai dengan rewel yang cukup intens dan berkepanjangan tanpa alasan yang jelas.

Baca Selengkapnya
Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Benturkan Kepala ke Tembok Rutan, Mengaku Nabi & Bicara Kiamat
Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Benturkan Kepala ke Tembok Rutan, Mengaku Nabi & Bicara Kiamat

Atas rekomendasi dokter, ibu muda rekomendasi dokter, ibu muda itu membutuhkan perawatan sekitar dua minggu.

Baca Selengkapnya
Selesma pada Anak-anak Bisa Sembuh Sendiri dalam 7-10 Hari
Selesma pada Anak-anak Bisa Sembuh Sendiri dalam 7-10 Hari

Masalah selesma yang memicu batuk pilek pada anak bisa sembuh sendiri dalam 7-10 hari sehingga tidak perlu terlalu dikhawatirkan orangtua.

Baca Selengkapnya
Dikabarkan Meninggal, Ini Kondisi Dokter Lo Sebenarnya
Dikabarkan Meninggal, Ini Kondisi Dokter Lo Sebenarnya

Ia membenarkan jika dokter Lo Siauw Ging MARS saat ini sedang mendapat perawatan di Rumah Sakit Kasih Ibu (RSKI) Solo.

Baca Selengkapnya
Anak Pembuat Becak Ini Gagal Jadi Dokter hingga Terjerat Utang, Kini Jadi Konglomerat Tanah Air yang Dikenal Dermawan
Anak Pembuat Becak Ini Gagal Jadi Dokter hingga Terjerat Utang, Kini Jadi Konglomerat Tanah Air yang Dikenal Dermawan

Pria ini masuk barisan orang terkaya di Indonesia. Siapakah sosoknya?

Baca Selengkapnya
Kenali 4 Hal yang Harus Diperhatikan Orangtua saat Anak Sakit
Kenali 4 Hal yang Harus Diperhatikan Orangtua saat Anak Sakit

Pada saat anak sedang sakit, orangtua biasanya akan mengalami sejumlah kebingungan. Penting bagi orangtua untuk memerhatikan sejumlah hal.

Baca Selengkapnya