Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bau Mulut Bikin Tak Percaya Diri? Ketahui Penyebab dan Cara Menghilangkannya

Bau Mulut Bikin Tak Percaya Diri? Ketahui Penyebab dan Cara Menghilangkannya ©Shutterstock.com

Merdeka.com - Bau mulut memang bikin tak nyaman, bukan saja bagi diri sendiri, buat orang-orang di sekitarnya masalah satu ini juga amat mengganggu. Tak heran saat mengalaminya, rasa percaya diri biasanya turut melanda. Bahkan, jika terjadi dalam waktu lama, hal satu ini bisa menyebabkan seseorang menjadi dijauhi hingga dikucilkan di masyarakat.

Oleh karena itu, masalah aroma mulut yang tak sedap ini sebaiknya tidak disepelekan begitu saja. Jika sudah mengalaminya atau merasa ada tanda-tandanya, akan lebih baik untuk segera mencari solusinya. Supaya hal ini tak terjadi berlarut-larut, ketahui dulu beberapa penyebab hingga cara menghilangkan bau mulut yang tepat berikut ini.

Penyebab Bau Mulut

Dalam dunia medis, bau mulut yang tidak sedap ini biasa disebut sebagai halitosis. Biasanya, halitosis ini amat berkaitan dengan kesehatan mulut. Seringnya, bau tak sedap ini muncul karena sisa makanan, bakteri, hingga kotoran yang ada di mulut. Sisa makanan yang terlalu lama berada di dalam mulut akan dihancurkan oleh bakteri. Dari situlah bau yang tak sedap di mulut kemudian muncul.

Selain itu, bau yang tak sedap pada mulut ini juga dapat terjadi karena kesehatan giginya sendiri yang kurang baik. Misalnya, gigi berlubang atau masalah gusi, biasanya juga dapat menyebabkan keluarnya darah dari gusi. Akibatnya, mulut menjadi berbau tak enak. Lebih lanjut, berikut ini beberapa penyebab bau mulut yang perlu diketahui.

Gangguan Mulut Kering

Masalah pertama yang bisa menyebabkan terjadinya aroma mulut yang tidak sedap adalah mulut kering atau yang biasa disebut sebagai xerostomia. Penyakit ini merupakan gangguan kesehatan yang terjadi lantaran hal-hal kecil yang kerap terlupakan. Kenapa demikian?

Ketika sedang sakit, biasanya lebih mungkin mengalami xerostomia dibandingkan saat sehat. Saat pilek, seseorang terpaksa lebih banyak bernapas lewat mulut daripada hidung, sehingga air liur mengering dan terjadilah xerostomia. Pendek kata, mulut kering ini dapat terjadi karena kurangnya kandungan air liur di dalam mulut yang seringnya jarang disadari.

Di samping karena pilek, penyebab lainnya dari xerostomia adalah karena konsumsi obat hingga dehidrasi. Lebih lanjut, keringnya mulut akibat ketiadaan air liur ini membuat mulut akhirnya mengeluarkan bau yang tidak sedap. Padahal, air liur dalam mulut berperan penting dalam membunuh bakteri berlebih. Bila mulut kering dan tak mengandung air liur, maka perkembangan bakteri jadi tak terkendali dan berakhir dengan terjadinya bau tak sedap pada mulut.

Saluran Pencernaan Bermasalah

Penyebab lainnya dari bau yang tak sedap pada mulut, karena adanya masalah pada saluran pencernaan. Misalnya saja, gangguan pencernaan paling umum adalah maag atau penyakit asam lambung alias GERD. Ketika seseorang mengalami gangguan kesehatan tersebut, biasanya lingkaran otot bawah esofagus sudah tak bisa berfungsi dengan baik.

Akibatnya, asam lambung keluar dari lambung dan naik kembali ke esofagus, bahkan hingga ke mulut. Asam lambung yang naik ke mulut dan bahkan tertinggal di mulut inilah yang kemudian dapat menyebabkan terjadinya bau tak sedap yang begitu mengganggu. Mengingat penyakit asam lambung ini termasuk yang paling sering dialami masyarakat Indonesia, sebaiknya berhati-hati dalam mengatur pola makan.

Kurangi makanan yang terlalu berlemak serta makanan pedas. Tujuannya untuk menghindari terjadinya penyakit asam lambung. Jika masalah saluran pencernaan ini dapat dihindari, maka risiko terjadinya bau yang tak sedap pada mulut akibat asam lambung pun dapat dihindari.

Penyakit Sinusitis

Bau yang tak sedap pada mulut juga dapat disebabkan oleh penyakit bernama sinusitis. Seringnya banyak penderita penyakit satu ini yang tak menyadari kenapa mulutnya mengeluarkan bau yang tidak sedap. Ini karena sinusitis menghasilkan lendir kental berbau yang mengalir dari rongga ke tenggorokan.

Ketika sinusitis menyerang, penderita biasanya tak bisa mencium dengan baik. Hal ini membuat mereka semakin kesusahan mendeteksi, apakah mulutnya bau atau tidak saat berbicara. Adapun sinusitis sendiri merupakan jenis peradangan yang terjadi pada dinding sinus. Penyakit ini bisa menyerang siapa saja tanpa memandang usia.

Namun, penyebab paling umum dari sinusitis adalah infeksi virus flu. Di samping itu, sinusitis juga dapat terjadi karena bakteri jamur, infeksi gigi maupun kebiasaan merokok yang intens. Yang perlu diwaspadai adalah sinusitis ini bersifat menular, baik itu lewat kontak langsung maupun bukan. Lebih-lebih pada anak-anak, sangat mudah tertular dengan penderita sinusitis.

Makanan Penyebab Bau Mulut

Di samping masalah kesehatan, bau yang tak sedap pada mulut juga bisa disebabkan karena konsumsi makanan-makanan yang berbau tajam. Ada beberapa makanan yang dapat membuat mulut jadi tidak sedap, termasuk di antaranya adalah sebagai berikut:

Daging Merah dan Susu

Kedua makanan ini memang kaya kandungan protein, tetapi justru itulah yang bisa memicu terjadinya bau yang tak sedap pada mulut, bilamana tak piawai mengontrol konsumsinya. Pasalnya, konsumsi protein dalam jumlah banyak akan mendorong tubuh memproduksi amonia pula guna memudahkan pemecahan protein selama proses pencernaan berlangsung.

Amonia inilah yang bisa keluar dari mulut dan bisa menyebabkan bau tak sedap di mulut. Selain itu, serat daging yang tersangkut di sela-sela gigi juga dapat membusuk jika tak segera dibersihkan. Hal tersebut dapat memicu gas dari senyawa belerang yang bisa memicu terjadinya bau mulut.

Begitu juga dengan susu. Minuman ini mengandung asam amino yang juga dapat dibentuk menjadi senyawa belerang oleh bakteri di dalam mulut. Tak heran setelah beberapa waktu meminum susu ini biasanya juga dapat mulut berbau. Susu juga mengandung banyak protein yang apabila dicerna juga bisa memicu terjadinya bau tak sedap dalam mulut.

Tuna dan Kopi

Selanjutnya ada tuna dan kopi yang juga dapat memicu terjadinya bau tak sedap dalam mulut. Tuna, khususnya yang di dalam kaleng, biasanya telah mengalami proses oksidasi. Akibatnya, muncul senyawa asam bernama trimethylamine. Senyawa ini yang dapat membuat konsumsi tuna kalengan lebih mudah menyebabkan mulut berbau.

Sementara untuk kopi maupun minuman lain dapat menyebabkan mulut berbau karena kandungan kafeinnya. Ini karena kafein mudah membuat mulut kering, sehingga bisa memicu bakteri penyebab bau mulut terus berkembang biak. Oleh karena itu, pastikan mengonsumsi banyak air mineral setelah meminum kopi, agar tak sampai terjadi penumpukan bakteri di dalam mulut.

Bawang Putih dan Bawang Merah

Sebagai penyedap alami masakan, bawang putih dan bawang merah memang hampir tak pernah dilewatkan dalam setiap masakan, terutama kuliner khas nusantara. Terlebih kedua jenis bumbu dapur ini juga dikenal baik akan manfaatnya bagi tubuh.

Hanya saja, baik bawang putih maupun bawang merah sama-sama mengandung senyawa belerang yang cukup tinggi. Senyawa tersebut dapat memicu bau yang tajam, bahkan selepas menggosok gigi. Makanya, kontrol konsumsi bawang putih maupun bawang merah secara tepat.

Makanan Pedas dan Siap Saji

Secara umum, makanan pedas ini banyak dibuat dari rempah-rempah, yang dapat memicu terjadi aroma mulut yang tidak sedap. Ini karena kandungan senyawa asam hingga belerang yang tinggi di dalamnya. Senyawa ini akan cenderung bertahan di dalam perut, hingga akhirnya dapat menyebabkan mulut menjadi berbau.

Demikian halnya dengan makanan siap saji alias junk food. Bukan saja kurang bagus bagi kesehatan, tetapi minyak yang dihasilkan dalam makanan cepat saji dapat meningkatkan asam pada lambung. Hal inilah yang pada akhirnya bisa menyebabkan mulut menjadi berbau.

Cara Menghilangkan Bau Mulut

Walau rutin menyikat gigi misalnya, kadang bau mulut yang kurang sedap ini juga bisa terjadi kapan saja. Apalagi jika saat itu harus bepergian dan bertemu dengan banyak orang, masalah satu ini bisa membuat minder dan menghilangkan rasa percaya diri. Oleh karena itu, terapkan beberapa cara berikut ini untuk mengatasinya.

Perbanyak Minum Air Putih

Banyak minum air putih bukan saja dapat melancarkan metabolisme tubuh hingga mencegah terjadinya dehidrasi, tetapi juga dapat mencegah terjadinya mulut yang berbau. Ini karena air putih dapat menjaga kelembapan mulut. Selain itu, banyak minum air putih setelah makan juga dapat membilas sisa-sisa makanan yang mungkin masih tertinggal di mulut.

Makan Permen Wangi

Pentingnya membawa permen wangi saat bepergian adalah untuk mengatasi masalah bau mulut yang muncul tiba-tiba. Kondisi genting yang bisa jadi susah membersihkan rongga mulut, dan di waktu bersamaan harus bertatap muka dengan jarak dekat, maka permen wangi ini ampuh diandalkan.

Ketika dikunyah, aroma permen wangi dapat memenuhi rongga mulut dan terdorong keluar saat berbicara. Walhasil, bau tak sedap dari mulut dapat tergantikan seketika dengan aroma wangi dari permen yang dikunyah. Permen wangi dengan rasa mint bisa dipilih, karena mengandung xylitol. Kandungan tersebut menghadirkan sensasi segar dalam mulut, sekaligus menghembuskan aroma yang segar dan terasa dingin pula.

Makan Buah atau Sayur

Apabila sedang tak ada stok permen wangi, masalah aroma mulut yang kurang sedap ini juga dapat diatasi dengan makan buah dan sayur. Misalnya, jeruk dan lemon, bukan saja buahnya yang segar dimanfaatkan, tetapi kulitnya juga efektif menghilangkan bau tak sedap dalam mulut kala dikunyah.

Hal ini karena kulit buah jeruk dan lemon dapat merangsang keluarnya air liur di mulut. Dengan begitu, air liur dapat membantu menghilangkan bau mulut tak sedap ini. Di samping itu ada peterseli. Sayuran ini mengandung zat penetralisir bau tidak sedap, sehingga cocok dipilih sebagai penghilang aroma mulut yang kurang sedap dengan cepat.

Kumur dengan Cairan Pencuci Mulut

Cairan pencuci mulut atau mouthwash dapat diandalkan pula untuk menghilangkan aroma mulut yang kurang sedap. Bahkan, fungsinya sangat cepat dan bebas ribet. Ketika cairan ini menyebar ke seluruh bagian mulut, napas akan segar seketika, sehingga mulut terasa lebih nyaman. Cukup berkumur selama 30 detik, dan rasakan langsung hasilnya.

Tentunya, beberapa cara menghilangkan bau mulut tersebut sifatnya hanya sementara saja. Jika tak ingin masalah aroma mulut yang tak sedap ini tak terjadi berlarut-larut, maka rajinlah menjaga kesehatan mulut dan gigi. Selalu sikat gigi dengan baik dan benar selama 15-20 menit setelah makan, agar tak ada makanan di sela-sela gigi yang tertinggal. Kemudian, gantilah sikat gigi setiap 2-3 bulan sekali. Serta, datanglah ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali secara rutin, agar beragam permasalahan pada gigi dan mulut dapat diantisipasi lebih dini.

(mdk/tmi)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penyebab Bau Mulut pada Kucing, Ketahui Cara Mengatasinya

Penyebab Bau Mulut pada Kucing, Ketahui Cara Mengatasinya

Kondisi bau mulut juga dapat terjadi pada kucing peliharaan Anda.

Baca Selengkapnya
Muncul Bau Tak Sedap dari Kulit Kepala, 5 Hal Ini Bisa Jadi Biang Keroknya

Muncul Bau Tak Sedap dari Kulit Kepala, 5 Hal Ini Bisa Jadi Biang Keroknya

Bau tak sedap di kulit kepala bisa sangat mengganggu dan disebabkan oleh sejumlah hal.

Baca Selengkapnya
6 Hal yang Tanpa Disangka Bisa Jadi Penyebab Munculnya Bau Badan

6 Hal yang Tanpa Disangka Bisa Jadi Penyebab Munculnya Bau Badan

Munculnya bau badan merupakan persoalan yang sering dialami oleh banyak orang dan bisa mengganggu kepercayaan diri serta interaksi sosial.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
6 Cara Menghilangkan Bau Pesing pada Kasur, Patut Dicoba

6 Cara Menghilangkan Bau Pesing pada Kasur, Patut Dicoba

Bau pesing tak bisa dihindari apabila Anda memiliki balita yang masih sering mengompol.

Baca Selengkapnya
Cara Mengatasi Perut Begah dengan Aman dan Efektif, Lakukan Hal Ini

Cara Mengatasi Perut Begah dengan Aman dan Efektif, Lakukan Hal Ini

Memahami penyebab perut begah adalah langkah pertama untuk mengatasi kondisi ini.

Baca Selengkapnya
Penyebab Rambut Cepat Bau dan Cara Mengatasinya, Tak Cukup dengan Keramas

Penyebab Rambut Cepat Bau dan Cara Mengatasinya, Tak Cukup dengan Keramas

Penting untuk memahami penyebab munculnya bau pada rambut agar dapat mengambil langkah pencegahannya.

Baca Selengkapnya
Tips Atasi Munculnya Tungau atau Kutu Busuk di Kasur, Cegah Masuknya Wabah

Tips Atasi Munculnya Tungau atau Kutu Busuk di Kasur, Cegah Masuknya Wabah

Tungau dan kutu busuk merupakan salah satu wabah yang saat ini muncul dan perlu kita cegah.

Baca Selengkapnya
Cara Menghilangkan Bau Rambut Apek, Ketahui Penyebabnya

Cara Menghilangkan Bau Rambut Apek, Ketahui Penyebabnya

Rambut apek, biasanya ditandai dengan aroma tidak sedap yang muncul meskipun setelah mencuci rambut.

Baca Selengkapnya
Rambut Beruban Bikin Penampilan Jadi Kurang Maksimal! Ketahui Cara Mengatasinya

Rambut Beruban Bikin Penampilan Jadi Kurang Maksimal! Ketahui Cara Mengatasinya

Meskipun tumbuhnya rambut uban sendiri nggak bisa dihindari, namun ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk mengatasinya, lho.

Baca Selengkapnya