SBY Minta Tak Dikaitkan Century dan Hambalang: Saya Menahan Emosi 10 Tahun
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta jangan ada lagi pihak yang mengaitkan kasus korupsi Bank Century dengan dia, keluarganya, bahkan partainya. Hal ini berlaku sama dengan kasus korupsi pembangunan Wisma Atlet di Hambalang.
Hal ini disampaikan saat menutup pembekalan caleg DPR RI periode 2019-2014 Partai Demokrat. Adapun ini menyikapi pemberitaan di Asia Sentinel September 2018 lalu.
"Alhamdulillah, ya Allah, ya Tuhan, hari ini, saya mendapatkan kesempatan secara untuk menyampaikan fakta dan kebenaran berkaitan kasus Bank Century, terutama yang dikaitkan dengan SBY dan Partai Demokrat. Yang sebenarnya juga kasus Hambalang yang juga dikait-kaitkan dengan SBY dan partai Demokrat, yang sesungguhnya, ya Allah, yang harus kami sampaikan, semua itu adalah fitnah belaka," ucap SBY di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (11/11).
Dia menuturkan, pihaknya menahan emosi dengan tuduhan tersebut. Bahkan selama 10 tahun.
"Saya menahan emosi saya, selama 10 tahun ini, saya pribadi dan keluarga saya dan partai Demokrat, terus dituduh, terus dicurigai, bahkan difitnah, seolah-olah ada kejahatan yang kami lakukan. Seolah-olah menerima aliran dana dari Bank Century. 10 tahun saya, keluarga dan Demokrat menahan segala perasaan itu," ungkap SBY.
Dia pun menegaskan, dirinya bertanggungjawab dengan perkataannya. Bahwa baik dirinya, keluarga maupun Demokrat secara partai, tak terlibat dengan hal ini.
"Saya bertanggungjawab dengan ucapan saya ini hingga akhirat," jelas SBY.
Karenanya, dengan apa yang dilakukan oleh tim investigasi untuk mengusut Asia Sentinel, yang dianggap sebuah fitnah, dan mencoba menghancurkan nama baik untuk Demokrat dan partainya, sudah cukup jelas.
"Karenanya saat ini kami berjuang dan berjihad untuk menegakkan keadilan. Bahwa sama sekali tidak ada aliran dana Bank Century satu rupiah pun terhadap SBY dan Partai Demokrat. Berarti tuduhan dan fitnah itu tidak benar. Sama halnya dengan tuduhan sejumlah kalangan ada keterlibatan SBY dan Partai Demokrat dalam proyek Hambalang," pungkasnya.
Reporter: Putu Merta Surya PutraSumber: Liputan6.com
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
AHY Ungkit Upaya Pembegalan Hingga Demokrat Bangkit dan Solid
AHY menceritakan kilas balik partainya yang mengalami gonjang-ganjing dalam lima tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaDemokrat Hampir 10 Tahun jadi Oposisi, Kritik AHY: Pembangunan di Indonesia Belum Merata
AHY menegaskan ingin fokus memenangkan Partai Demokrat dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaMenggunakan Hak Pilih dalam Pemilu Sila Ke 4, Ini Penjelasannya
Pemilu merupakan penerapan nyata dari kehendak rakyat untuk menjalankan negara secara demokratis.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dulu Mengkritik Sekarang Memuji IKN, Ini Penjelasan AHY
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjelaskan alasan dirinya kini memuji pembangunan Ibu Kota Negara (IKN).
Baca SelengkapnyaAHY: Orang Tua Saya Tidak Pernah Membebani Cita-Cita Harus Jadi Presiden
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengaku tidak dibebani cita-cita atau harapan untuk menjadi presiden seperti sang ayah.
Baca SelengkapnyaJelang Masa Tenang Pemilu 2024, Menpan RB Ingatkan ASN Wajib Netral dan Bebas Pengaruh Politik Tak Sehat
Sejumlah alasan mengapa ASN harus netral karena sebagai bentuk kewajiban profesionalism.
Baca SelengkapnyaPengamat Ungkap Tantangan Besar AHY Wujudkan Visi-Misi Demokrat: Komitmen dan Kekuasaan
Visi dan misi partainya untuk membawa Indonesia menjadi negara kuat
Baca SelengkapnyaTOP NEWS: Cetak Sejarah SBY-Prabowo, Sulit Dilakukan Orang Lain | AHY Vs Kubu Anies, Sindir Kehancuran
Ketum Partai Demokrat AHY menceritakan perjuangan partainya memenangkan Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaHormati Pemilu, Bapanas Bakal Hentikan Bantuan Pangan untuk Sementara Waktu
Bapanas hentikan pemberian bantuan pangan sementara dalam rangka menghormati pemilu 2024.
Baca Selengkapnya