Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Prabowo dan Gibran Bertemu Lagi, Kali Ini di Harlah PMII

Prabowo dan Gibran Bertemu Lagi, Kali Ini di Harlah PMII Prabowo di Harlah PMII. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menghadiri puncak Hari Lahir (Harlah) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) ke-63 di Benteng Vastenburg, Solo Jumat (23/6). Calon Presiden Partai Gerindra tiba di lokasi pukul 19.20 WIB. Disusul Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka 10 menit kemudian.

Keduanya sebenarnya berangkat bersama usai menghadiri acara di Pura Mangkunegaran. Namun Gibran yang terkena macet sehingga datang belakangan. Kedatangan Prabowo disambut riuh puluhan ribu kader PMII dari seluruh Indonesia.

"Mas Gibran tadi terkena macet. Jadi sampainya Enggak bisa bareng pak Menhan," ujar salah satu staf Humas Protokol Pemkot Solo.

Prabowo terlihat mengenakan baju koko putih, celana hitam dan peci hitam. Sedangkan Gibran mengenakan baju koko warna hijau, celana hitam dan peci hitam.

Sementara itu Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang juga dijadwalkan hadir, tidak nampak.

Ketua Umum PMII, M Abdullah Syukri Momen mengklaim kegiatan tersebut menjadi Harlah terbesar dalam sejarah PMII. Dia mengatakan PMII akan menyampaikan jurnal berisi 350 halaman. Salah satunya studi terkait IKN.

Nantikan update berita Prabowo Subianto di Liputan6.com

"Nanti akan kami sampaikan beberapa gagasan. Yaitu, yang pertama hasil kajian PMII tentang IKN. Jadi kami satu-satunya aktivis kemahasiswaan yang memiliki pusat studi IKN. Kami sudah menulis jurnal yang isinya 17 judul dengan 350 halaman. Kami akan sampaikan dan serahkan langsung ke Presiden," ujar Abdullah Syukri saat konferensi pers di Tower UNS, Rabu (21/6).

Dalam jurnal tersebut, terdapat rekomendasi kebijakan terkait IKN. Baik dalam sudut pandang teknologi, kebijakan publik, kebudayaan, smart city, sustainability, dan lainnya. Gus Abe, sapaan akrab M. Abdullah Syukri mengatakan, jurnal tersebut sebagai gagasan intelektual akademik PMII yang nanti akan disampaikan ke presiden.

"Ini sekaligus respons kami terhadap pembangunan negara ke depan. Ini bukti bahwa aktivis tidak hanya bisa teriak, tapi bisa memberikan sumbangsih pemikiran yang jelas dan terukur," ujar Abe.

Disinggung soal sikap PMII menyambut tahun politik 2024, Gus Abe menekankan pihaknya menolak politik identitas. Dalam kesempatan puncak Harlah PMII ke-63, pihaknya akan menyampaikan kriteria pemimpin yang sesuai dengan nilai-nilai kebangsaan dan idealisme PMII.

Ketua Steering Committee Harlah PMII ke-63, Ahmad Latif menambahkan agenda harlah ksli ini mengusung tema Penggerak Bangsa Memimpin Nusantara. Alasannya, dari semua sirkulasi pergerakan di Indonesia, pemuda adalah motor penggerak. Terlebih pemuda terdiri yang memiliki latar belakang mahasiswa.

Mulai dari pra kemerdekaan dan pasca kemerdekaan, reformasi dan seterusnya, pasti yang menjadi penggerak di semua lini adalah organisasi mahasiswa.

"Kedua, memimpin Nusantara, karena kita sebagai pemuda menjadi embrio pemimpin Indonesia yang akan datang. Harapan kami pemuda-pemuda Indonesia, khususnya PMII mampu untuk menggerakan hati nurani masyarakat, mengubah kondisi masyarakat sehingga menjadi embrio dan cikal bakal pemimpin ke depan baik daerah maupun di Nusantara," tutupnya.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Prabowo soal Pemimpin Masa Depan: Mungkin Gibran atau AHY yang Gantikan Saya
Prabowo soal Pemimpin Masa Depan: Mungkin Gibran atau AHY yang Gantikan Saya

Prabowo menekankan bahwa Indonesia membutuhkan pemimpin yang jujur dan tak bisa disogok.

Baca Selengkapnya
Isu Presiden Jokowi Titip Nama Menteri, Gibran: Keputusan di Prabowo
Isu Presiden Jokowi Titip Nama Menteri, Gibran: Keputusan di Prabowo

Gibran menampik jika Presiden Joko Widodo menitipkan nama di kabinte pemerintahan selanjutnya.

Baca Selengkapnya
Prabowo Beri Skor 9,9 untuk Gibran dalam Debat Pilpres ke Empat
Prabowo Beri Skor 9,9 untuk Gibran dalam Debat Pilpres ke Empat

Gibran menyebut, masalah menyerang atau tidak dikembalikan kepada penilaian publik.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Prabowo Terima Pangkat Jenderal Bintang Empat, Gibran Belum Ucapkan Selamat
Prabowo Terima Pangkat Jenderal Bintang Empat, Gibran Belum Ucapkan Selamat

Gibran mengaku sedang meninjau progres revitalisasi Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat.

Baca Selengkapnya
Tak Menyesal Pilih Gibran, Ini Alasan Prabowo
Tak Menyesal Pilih Gibran, Ini Alasan Prabowo

Prabowo Subianto mengaku tidak pernah menyesal memilih Gibran Rakabuming Raka menjadi Calon Wakil Presiden pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Gibran Pakai Singkatan di Debat Cawapres, Eks Tim Debat Jokowi Ungkap Strategi Serupa Saat Pilpres 2014
Gibran Pakai Singkatan di Debat Cawapres, Eks Tim Debat Jokowi Ungkap Strategi Serupa Saat Pilpres 2014

Penggunaan singkatan untuk bertanya kepada lawan digunakan Jokowi saat debat capres 2014 menghadapi Prabowo.

Baca Selengkapnya
Gibran Sebut Ada Pembicaraan Kemungkinan PDIP Masuk Koalisi
Gibran Sebut Ada Pembicaraan Kemungkinan PDIP Masuk Koalisi

Menurut pengakuan Gibran, sejauh ini Prabowo Subianto belum membicarakan soal kabinet.

Baca Selengkapnya
Gibran Tegaskan Prabowo yang Menentukan Penyusunan Kabinet, Jokowi Hanya Beri Masukan
Gibran Tegaskan Prabowo yang Menentukan Penyusunan Kabinet, Jokowi Hanya Beri Masukan

Hal itu ditegaskan Gibran menanggapi kabar keterlibatan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam penyusunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Gibran Akui Prabowo Sudah Ajak Ngobrol soal Kabinet
Gibran Akui Prabowo Sudah Ajak Ngobrol soal Kabinet

Gibran membantah jika Presiden Jokowi ikut membahas kabinet Prabowo.

Baca Selengkapnya