Pendiri Golkar mengaku kesulitan telepon Prabowo
Merdeka.com - Mendekati pemilihan presiden, beberapa waktu lalu, bakal calon presiden (capres) Partai Gerindra Prabowo Subianto menemui Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (Ical). Pertemuan di kediaman Ical itu, diakui Prabowo sebagai jalan membuka arah koalisi.
Menyikapi pertemuan tersebut, pendiri Partai Golkar Suhardiman, mengungkapkan, dirinya pernah menghubungi mantan Danjen Kopassus tersebut. Namun telepon darinya tidak pernah bisa tersambung dengan Prabowo.
"Saya meminta Prabowo untuk melayani telepon. Saya telepon beberapa kali tidak nyambung. Saya telepon dia karena dia TNI," ujar Suhardiman di kediamannya, Jumat (2/5).
Sebelumnya, usai mengadakan pertemuan dengan Ical, Prabowo mengakui bahwa ada obrolan koalisi agar Golkar mau merapat bersama Gerindra . Walau demikian, Prabowo ogah disebut hanya mendekati partai berlambang pohon beringin tersebut.
"Pembicaraan ke sana (koalisi). Saya berusaha membangun dengan semua kekuatan," ujarnya, Selasa (29/4).
Disinggung apakah Gerindra bakal membuat koalisi gemuk, Prabowo pun tak menampiknya. Sebab, pihaknya merasa hal itu untuk bangsa. "Ya Koalisi besar untuk bangsa dan rakyat," ungkapnya.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kendati demikian, Golkar mengaku tak mengetahui siapa partai politik yang akan bergabung dengan KIM.
Baca SelengkapnyaAirlangga ditanya apakah kursi menteri dari Partai Golkar pada pemerintahan Prabowo-Gibran bakal bertambah.
Baca SelengkapnyaKendati demikian, Airlangga mengaku belum mendapat perintah dari Prabowo menyiapkan kader-kader terbaik Partai Golkar untuk kabinet pemerintahannya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Koalisi Masyarakat Sipil menilai Pemberian gelar jenderal kehormatan kepada Prabowo Subianto merupakan langkah keliru
Baca SelengkapnyaPrabowo mengaku sependapat dengan Ganjar terkait solusi tumpang tindihnya kewenangan mengatasi persoalan keamanan.
Baca SelengkapnyaIa juga tidak merespons lebih lanjut ketika ditanya jika PKB bergabung ke pemerintahan Prabowo.
Baca SelengkapnyaPrabowo dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto intens berkomunikasi.
Baca SelengkapnyaGolkar Tegaskan Prabowo-Gibran Harus Menang 1 Putaran, Ini Alasannya
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto terang-terangan minta jatah 5 kursi menteri di kabinet Prabowo.
Baca Selengkapnya