PDIP, Demokrat dan PAN Belum Serahkan AKD ke Pimpinan DPR
Merdeka.com - Tiga Fraksi DPR belum menyerahkan nama untuk alat kelengkapan dewan (AKD) kepada pimpinan. DPR bakal menggelar rapat paripurna untuk mengesahkan alat kelengkapan dewan pada Selasa (29/10) siang.
"Tinggal tiga fraksi yang belum. Mudah-mudahan nanti malam kami tunggu hingga pukul 22.30 nanti tiga fraksi memasukkan," ujar Wakil Ketua DPR Aziz Syamsuddin di Kompleks Parlemen, Senin (28/10).
Aziz membenarkan fraksi yang belum mengirimkan nama adalah PDI Perjuangan, Demokrat, dan PAN.
Sementara itu, Ketua Fraksi PDIP Utut Adianto mengatakan, nama AKD sudah ada dan tinggal menyerahkan kepada pimpinan DPR. PDIP mendapatkan kursi Ketua Komisi III, Ketua Komisi IV, Ketua Komisi V, Ketua Banggar, dan 11 Wakil Ketua. Utut enggan mendahului Ketua DPR Puan Maharani mengumumkan AKD.
"Yang berhak ngumumin Bu Ketua DPR. Wah itu bukan kewenangan saya. Tapi kan tentu sudah ada di tangan Ibu Ketua," ujarnya.
Sedangkan, Sekretaris Fraksi PAN Yandri Susanto menyebut nama-nama AKD bakal diselesaikan malam ini. Sehingga tinggal dikirim ke paripurna besok. Adapun PAN mendapatkan jatah Ketua Komisi VIII, Wakil Ketua Komisi III dan VII, serta Wakil Ketua BURT, MKD dan BKSAP. Dia masih menyembunyikan siapa saja yang bakal mengisi kursi tersebut.
"Nah orang-orangnya ya saya kira nanti nama-nama yang cukup tenar di Fraksi PAN itu yang akan mengisi lah," terangnya.
Menurut Yandri, yang membuat PAN tidak langsung menyelesaikan nama AKD karena banyak yang mengincar komisi yang terkenal 'basah'. Sehingga banyak terjadi penumpukan di beberapa komisi.
"Komisi basah yang biasa diributkan orang kan Komisi I, III, VII, IV, V, XI, numpuk di situ biasanya. Atau kalau mau dikerucutkan lagi III, V, sama XI numpuk biasanya di situ. Biasanya nggak ada minatnya Komisi II, Komisi VIII, bisa geser ke Komisi VI. Ini yang mungkin mau kita atur komposisi yang terbaik," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PPP Belum Ambil Sikap Hak Angket Pemilu, Singgung Ketua DPR Puan Maharani di Luar Negeri
Kendati demikian, dia menghormati sikap dari fraksi di DPR yang telah menyatakan akan mendukung hak angket.
Baca SelengkapnyaUngkit Saham Bir di DKI Rp1 Triliun, Anies: Belum Dijual, Semoga Tahun Ini Ketua DPRD Koalisi Kita
Diketahui Ketua DPRD DKI saat ini adalah Prasetio Edi, politikus PDI Perjuangan
Baca SelengkapnyaPolitikus PDIP Ingatkan KPU: Jangan Main-Main dengan Suara Rakyat
Pernyataan ini menanggapi putusan DKPP yang memberikan sanksi etik ke KPU.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
PDIP Ungkap Akar Rumput Kubu 01 dan 03 Suarakan untuk Bergabung: Demokrasi Harus Diselamatkan
PDIP tidak menutup kemungkinan terjadinya koalisi antara kubu Ganjar dan Anies di putaran kedua Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPPP Tegaskan Tak Bergantung pada Fraksi Lain Soal Hak Angket
Sekretaris Fraksi PPP DPR Achmad Baidowi mengatakan partainya akan menentukan sikap terkait hak angket seusai pengumuman resmi hasil Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaSidang Paripurna, PDIP dan PKB Minta Pimpinan DPR Serius Sikapi Wacana Hak Angket Pemilu
Sebab, dia menilai saat ini pengawasan DPR RI pada Pemilu 2024 tak ada marwahnya.
Baca SelengkapnyaBuka Rapat Paripurna, DPR Singgung Etika Politik Siap Menang dan Kalah
DPR berharap agar menciptakan pemilu yang baik adalah tugas bagi para kontestan dan juga penyelenggara pemilu.
Baca SelengkapnyaPolitikus PDIP Sebut Keppres Pemberhentian Prabowo Harus Dicabut Sebelum Beri Pangkat Baru
Hasanuddin menyebut membuat aturan baru tidak boleh menabrak aturan yang sudah ada.
Baca SelengkapnyaPerjalanan Hidup De Gadjah: Tak Punya Cita-cita Terjun ke Dunia Politik, Kini Pimpin Gerindra Bali
Di jajaran Ketua-ketua partai politik di Bali, Made Muliawan Arya bisa disebut sebagai yang paling muda usianya.
Baca Selengkapnya