Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menteri-menteri ini dijamin tidak di-reshuffle?

Menteri-menteri ini dijamin tidak di-reshuffle? Jokowi pimpin sidang kabinet bahas inflasi. ©Setpres RI/Laily

Merdeka.com - Usai lebaran menjadi hari paling mendebarkan bagi para menteri kabinet Joko Widodo (Jokowi). Isu reshuffle yang berembus kencang sebelum lebaran sempat membuat para menteri sedikit ketar-ketir. Apakah menteri dari parpol termasuk yang akan di-reshuffle Jokowi?

Desakan agar Jokowi segera melakukan reshuffle sempat kencang dari internal PDIP. Bahkan PDIP terang-terangan minta jatah kursi menteri.

Presiden Jokowi sendiri dalam berbagai kesempatan sudah mengisyaratkan akan melakukan perombakan kabinet. Soal waktunya, Jokowi menyimpan rapat-rapat. Jokowi tak ingin isu reshuffle malah mengganggu kinerja para menteri.

Di tengah isu reshuffle, diam-diam para petinggi Koalisi Indonesia Hebat (KIH) langsung menanyakan kepada Jokowi. Apakah kadernya aman di kabinet?

Seperti yang dilakukan oleh Ketua Umum PPP muktamar Surabaya M Romahurmuziy. Dia mengatakan, kader PPP yang duduk sebagai Menteri Agama Lukman Hakim sudah dijamin tak terkena reshuffle.

"Tapi itulah pembicaraan kami dengan presiden," kata Romi di Kediaman Ketum PKB Muhaimin, Ciganjur, Jakarta, Minggu (26/7) kemarin.

Menurut dia, menteri yang terkena reshuffle yaitu bidang ekonomi. Sebab, Presiden Jokowi membutuhkan gebrakan baru dalam perekonomian Indonesia yang menghadapi pasar bebas dunia.

"Kemungkinan enggak bersifat major hanya minor pada bidang perekonomian yang butuh penyegaran, antisipasi kondisi ekonomi dunia, market friendly," kata dia.

Tak hanya PPP, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar juga telah menemui Jokowi. Hasilnya, menteri dari PKB aman dari reshuffle. Ada tiga menteri PKB yang duduk di kabinet yaitu, Menpora Imam Nahrawi, Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri dan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal Marwan Jafar.

Cak Imin bertemu Jokowi pada awal Juli ini. "Sampai hari pertemuan terakhir saya dengan Pak Jokowi, belum ada menteri dari PKB yang kena reshuffle," kata Muhaimin saat menghadiri Gelar Doa Bersama Sukseskan Muktamar NU ke-33 di DPP PKB, Jakarta, Minggu (5/7) lalu.

Sementara menteri dari PDIP diprediksi juga aman. Apalagi belakangan PDIP ini malah minta tambah jatah menteri.

Berbeda dengan PPP dan PKB. Untuk menteri dari Hanura dan NasDem diperkirakan belum aman. Beberapa elite Hanura dan NasDem pasrah jika akhirnya Jokowi mendepak kader Hanura dan NasDem dari kabinet.

"Itu hak prerogatif Presiden. Tetapi tentu kami tanyakan, kenapa dikurangi," kata Wakil Ketua Fraksi NasDem, Johnny G Plate.

Pengamat komunikasi politik dari Universitas Indonesia (UI) Ari Junaedi mengatakan, Jokowi sebaiknya segera melakukan perombakan kabinet. Menurut Ari, menteri-menteri yang terkait dengan manajemen administrasi kepresidenan seperti menteri sekretaris kabinet dan menteri sekretaris negara juga layak diganti.

"Performa menteri-menteri dari PDIP jauh lebih 'berbunyi' daripada menteri-menteri dari Hanura dan NasDem kalau mau dibikin rattingnya. Keberadaan staf ahli yang luar biasa dan biasa di luar di Kementerian Penertiban Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi harus menjadi perhatian Jokowi. Jika tidak dicermati Jokowi, masyarakat akan semakin frustasi dengan pemerintahan Jokowi," papar Ari Junaedi.

(mdk/has)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jelang Mudik Lebaran KAI Siapkan 24 Kereta Tambahan, Simak Rute dan Jadwalnya
Jelang Mudik Lebaran KAI Siapkan 24 Kereta Tambahan, Simak Rute dan Jadwalnya

KAI juga telah menyiapkan armada kereta tambahan yang difokuskan untuk mengangkut para pemudik

Baca Selengkapnya
Menaker Ida: THR Tidak Boleh Dicicil, Paling Lambat Dibayarkan H-7 Lebaran
Menaker Ida: THR Tidak Boleh Dicicil, Paling Lambat Dibayarkan H-7 Lebaran

THR harus dibayarkan secara utuh atau penuh sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Baca Selengkapnya
Perbedaan Pilihan Jangan Timbulkan Perpecahan Pasca-Pemilu, Perkuat Kembali Persaudaraan
Perbedaan Pilihan Jangan Timbulkan Perpecahan Pasca-Pemilu, Perkuat Kembali Persaudaraan

Perbedaan pilihan saat Pemilu lalu seharusnya bisa disikapi dengan bijak. Sudah saatnya semua pihak ikut menjaga situasi tetap tenang terlebih di bulan Ramadan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jelang Lebaran, Pemerintah Impor 22.500 Ton Beras dari Kamboja
Jelang Lebaran, Pemerintah Impor 22.500 Ton Beras dari Kamboja

Impor beras dari Kamboja untuk memenuhi kebutuhan stok beras menjelang Idul Fitri 1445H.

Baca Selengkapnya
Pencairan THR Lebaran Bermasalah, Segera Lapor ke Nomor Ini
Pencairan THR Lebaran Bermasalah, Segera Lapor ke Nomor Ini

Posko pengaduan THR dapat diakses oleh pekerja maupun buruh di hari kerja.

Baca Selengkapnya
Ingat, Perusahaan Tak Bayar THR Karyawan 7 Hari Sebelum Lebaran Bakal Kena Denda
Ingat, Perusahaan Tak Bayar THR Karyawan 7 Hari Sebelum Lebaran Bakal Kena Denda

Denda 5 persen ini tentunya akan diberikan kepada pekerja yang belum mendapatkan THR dari waktu yang ditetapkan pemerintah.

Baca Selengkapnya
Masih Lengkapi Berkas, Polisi Bakal Periksa SYL Usai Pemilu 14 Februari 2024
Masih Lengkapi Berkas, Polisi Bakal Periksa SYL Usai Pemilu 14 Februari 2024

Pemeriksaan diperlukan untuk melengkapi berkas perkara sesuai petunjuk jaksa penuntut umum.

Baca Selengkapnya
Arus Balik Lebaran, Ini Jalur Alternatif di Jabar Bisa Jadi Pilihan Pemudik
Arus Balik Lebaran, Ini Jalur Alternatif di Jabar Bisa Jadi Pilihan Pemudik

Jalur alternatif ini disiapkan untuk pilihan para pemudik sekaligus mengurangi kepadatan di jalur utama.

Baca Selengkapnya
Istana Jelaskan Alasan Rekrutmen ASN Besar-besaran Dibuka Jelang Pilpres 2024
Istana Jelaskan Alasan Rekrutmen ASN Besar-besaran Dibuka Jelang Pilpres 2024

Istana menjelaskan alasan pemerintah membuka rekrutmen calon aparatur sipil negara (CASN) besar-besaran pada tahun politik 2024.

Baca Selengkapnya