Jadi ketua DPD, OSO kritik Hemas & Farouk belum kembalikan fasilitas
Merdeka.com - Baru tadi malam dilantik menjadi ketua DPD RI yang baru, Oesman Sapta Odang langsung mengkritik dua pimpinan DPD RI yang lama yakni Gusti Kanjeng Ratu Hemas dan Farouk Muhammad. Kritikan pria yang biasa disapa OSO ini dilakukan karena GKR Hemas dan Farouk belum mengembalikan fasilitas yang diterimanya sebagai pimpinan DPD RI.
"Ya itu sebetulnya kalau negarawan sangat mudah menyentuhnya tapi kalau bukan negarawan sulit untuk berkomunikasi," kata OSO di Komplek DPR MPR, Jakarta, Rabu (5/4).
Di hari pertamanya menjabat sebagai Ketua DPD RI, OSO mengaku telah berkantor di ruang Ketua DPD RI lantai Lantai 9 Gedung Nusantara III Komplek DPR/MPR.
"Tapi Saya sudah masuk ke kantor tadi," katanya.
Sebagaimana diketahui, menurut Sekjen DPD RI Sudarsono Hardjosoekarto, Muhammad Soleh telah mengembalikan semua fasilitas yang diterimanya sebagai mantan Ketua DPD RI sejak Rabu (3/5). Fasilitas yang dikembalikan di antaranya mobil dan rumah dinas, ajudan dan voorijder.
Sementara itu, dua pimpinan DPD lainnya yakni Farouk Muhammad dan Ratu Hemas hingga masih belum mengembalikan sejumlah fasilitas yang diterimanya sebagai pimpinan DPD RI.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keponakan Khofifah dan La Nyalla Lolos DPD, Mantan Ketua KPK Agus Rahardjo Kandas
Agus Rahardjo memperoleh 2,2 juta suara atau posisi kelima teratas dari 13 caleg DPD Jatim yang terdaftar.
Baca SelengkapnyaHasto PDIP Mengaku Masih Temukan Perubahan Suara Meski KPU sudah Umumkan Hasil Pemilu 2024
Hasto kemudian juga menyoroti beberapa problematika yang hulunya pada saat pencoblosan 14 Februari lalu pada sistem Sirekap KPU.
Baca SelengkapnyaNasDem DKI: Ahmad Sahroni Sosok Paling Kuat Maju Pilgub DKI 2024
Dukungan ini masih menjadi usulan internal setelh merangkum masukan dari dewan pimpinan cabang, daerah, hingga DPRD.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
OTT Labuhanbatu, KPK Tangkap Bupati, Kepala Dinas hingga Anggota DPRD
KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum mereka yang diamankan.
Baca SelengkapnyaBawa Mobil Dinas ke Puncak dan Buang Sampah Sembarangan, Kasetpel Dishub DKI Dinonaktifkan
Heru menyebut, selama dua bulan juga Agustang tidak akan memperoleh tunjangan kinerja daerah (TKD) sebagai pegawai Dishub DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaDPD RI Beri Dukungan Penuh Langkah Cepat Menteri Pertanian Menuju Swasembada
Mentan juga mengajak Komite II DPD RI untuk mendukung pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan.
Baca SelengkapnyaRatusan PNS dan PPPK Dimutasi Jadi Pegawai Otorita Ibu Kota Nusantara
Setiap anggota PNS dan PPPK berpeluang dimutasi ke Otoritas IKN asal memenuhi kualifikasi tertentu.
Baca SelengkapnyaKepala Dinas di Mamuju Terjaring OTT, Kantor Digeledah Polisi
Penggeledahan dilakukan setelah Kepala Dinas PMD Mamuju Jalaluddin tertangkap tangan diduga menerima suap proyek Dana Alokasi Khusus di Disdikpora Mamuju.
Baca SelengkapnyaHasto PDIP Ungkap Ada Tekanan Terkait Hak Angket: Mau Rebut Kursi Ketua DPR
Hasto ungkap PDIP menerima tekanan terkait hak angket
Baca Selengkapnya