Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cegah Anggota Dewan Korupsi, Akbar Tandjung Usul Pileg Pakai Sistem Tertutup

Cegah Anggota Dewan Korupsi, Akbar Tandjung Usul Pileg Pakai Sistem Tertutup Akbar Tandjung. ©2016 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Wakil Dewan Kehormatan Partai Golkar, Akbar Tandjung turut prihatin dengan maraknya kasus korupsi di Indonesia. Dia menilai, korupsi sering terjadi karena adanya praktik transaksional dalam menduduki jabatan politik tertentu.

Dalam kata lain, diperlukan biaya mahal untuk seseorang bisa menjabat sehingga godaan untuk balik modal sangatlah besar.

"Untuk menduduki jabatan politik itu kan perlu biaya yang tinggi. Nah biaya yang tinggi itu tentu pada suatu waktu tentu harus dia usahakan untuk kembali," tutur Akbar di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Rabu (16/10).

"Untuk mengembalikan itu akhirnya mendorong mereka-mereka untuk mengadakan praktik transaksional dan sehingga KPK menentukan OTT kepada mereka," sambungnya.

Akbar pun mengusulkan cara agar politikus tak tergoda melakukan praktik transaksional. Menurutnya, sistem pemilu legislatif Indonesia harus dikembalikan pada sistem tertutup, yakni di mana pemilih hanya memilih partai dan bukan orang.

Sebab, pemilihan perorangan dengan suara terbanyak dinilainya membuat para calon saling berlomba mengeluarkan modal untuk mengiklankan diri.

"Nah untuk calon yang punya finansial tentu mempunyai peluang untuk memakai kemampuan finansialnya untuk dapat suara terbanyak, itu artinya kan politik kita sangat menjadi tidak sehat karena transaksional itu," ujar dia.

Akbar menegaskan, karena alasan itu, dia setuju dengan sistem tertutup untuk menghindari budaya korupsi. Meski begitu, dia mengimbau agar partai politik juga tetap terbuka dan menerima aspirasi publik.

"Iya betul (dukung sistem tertutup), jadi untuk partai politik. Nah tadi saya sampaikan juga partai-partai politik harus terbuka untuk menentukan calon-calon itu. Istilahnya secara demokratis terbuka dan juga memperhatikan aspirasi-aspirasi publik. Sehingga publik juga ikut menentukan calon dari partai politik begitu," katanya.

Reporter: Ratu Annisaa SuryasumiratSumber: Liputan6.com

(mdk/eko)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PPATK Temukan Transaksi Mencurigakan di Pemilu 2024, Ganjar: Ini Peringatan untuk Semua

PPATK Temukan Transaksi Mencurigakan di Pemilu 2024, Ganjar: Ini Peringatan untuk Semua

PPATK menemukan transaksi mencurigakan untuk pembiayaan Pemilu 2024. Transaksi ini diduga mengalir ke sejumlah partai politik.

Baca Selengkapnya
Berkas Dugaan Politik Uang Lengkap, Caleg Demokrat Diserahkan ke Kejari Makassar

Berkas Dugaan Politik Uang Lengkap, Caleg Demokrat Diserahkan ke Kejari Makassar

Berkas Dugaan Politik Uang Lengkap, Caleg Demokrat Diserahkan ke Kejari Makassar

Baca Selengkapnya
Kejagung Didesak Buru Tersangka Lain Kasus Korupsi Transaksi Emas Antam

Kejagung Didesak Buru Tersangka Lain Kasus Korupsi Transaksi Emas Antam

Upaya hukum harus dimaksimalkan agar kerugian negara yang hilang bisa dikembalikan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Usai Kritik Prabowo, Ganjar Siapkan Solusi Jitu Ini untuk Memperkuat Pertahanan Negara

Usai Kritik Prabowo, Ganjar Siapkan Solusi Jitu Ini untuk Memperkuat Pertahanan Negara

Ganjar Pranowo mengkritik pembelian alutsista bekas dan kebijakan Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan saat Debat Capres.

Baca Selengkapnya
Dua Caleg Demokrat Dilaporkan Dugaan Politik Uang ke Bawaslu, Masuk Tahap Ajudikasi

Dua Caleg Demokrat Dilaporkan Dugaan Politik Uang ke Bawaslu, Masuk Tahap Ajudikasi

Dugaan pelanggaran pidana Pemilu saat ini telah masuk tahap ajudikasi atau sidang pemeriksaan seluruh pihak berperkara

Baca Selengkapnya
Caleg Modal Potong Rambut sama Beli Celana Bekas Duduk di DPR, Begini Ceritanya

Caleg Modal Potong Rambut sama Beli Celana Bekas Duduk di DPR, Begini Ceritanya

Sosoknya mengungkap cerita di masa lalu soal modalnya menjadi anggota legislatif.

Baca Selengkapnya
Debat Perdana Capres, Ganjar Tunjukkan Kelas Pemimpin Berani Ambil Risiko

Debat Perdana Capres, Ganjar Tunjukkan Kelas Pemimpin Berani Ambil Risiko

Ganjar disebut memaparkan permasalahan yang berdampak pada ekonomi rakyat

Baca Selengkapnya
Charta Politika: 76,3% Responden Puas Kinerja Pemerintahan Jokowi, Alasan Utama Pembangunan Infrastruktur

Charta Politika: 76,3% Responden Puas Kinerja Pemerintahan Jokowi, Alasan Utama Pembangunan Infrastruktur

Charta Politika menilai kepuasan publik terhadap kinerja pemerintah tergolong baik

Baca Selengkapnya